♥ Neng Fiiefieen ♥

PERHATIAN!!!!!!!

PERHATIAN!!!!
Dilarang copas isi blog !!!
cukup mencantumkan LINK hidup

Wednesday 24 July 2013

[ Sinopsis ] Monstar Episode 10 ( Part 1)


Jika anda memiliki penyakit insomnia,jangan menonton/membaca episode ini. karena episode ini menyebabkan senyum-senyum sendiri,ketawa-ketawa sendiri bahkan bisa berteriak. 

Episode 10 Rating : 2.5% (0.3%) (Average) & 3.3% (0.1%) (Peak) (tvN · Mnet · KM · Onstyle combined)

Note : maaf. Jika ada tata bahasa yang tidak teratur (kacau atau sulit dicerna) dan ada beberapa banyak gambar di episode ini.

Sinopsis Monstar Episode 10 ( part 1 )
Mereka berdua terdiam.

Di belakang mereka ada 2 siput di sebuah tanaman.

Seol Chan memanggilnya dan Se Yi menoleh. Tapi Seol Chan hanya memandangi Se Yi begitu lama.
Tiba-tiba Seol Chan mencium Se Yi. Se Yi terkejut dan ia meronta.

Seol Chan memegangi tangan Se Yi agar tak bergerak. Dan akhirnya Se Yi pasrah ^^.
Seol Chan membuka matanya begitu juga dengan Se Yi. Mereka berdua terkejut.
 Se Yi menutup bibirnya.

By Fiiefieen : http://nengfiiefieen.blogspot.com/

“apa yang terjadi?” tanya Seol Chan yang sepertinya tidak sadar
“apa?” Se Yi terkejut mendengar reaksi Seol Chan

“kenapa kau melakukan ini padaku?” tanya Seol Chan lagi.wkwk

Se Yi mendelik. Seol Chan juga semakin bingung.

“bagaimana denganmu…a..apa yang kau lakukan?” tanya Se Yi balik
“aku?a…aku?” Seol Chan tak percaya kalau ia yang memulainya.

Se Yi mengiyakan.
“aku…aku tidak tahu” jawab Seol Chan

“apa kau…bercanda lagi?” tanya Se Yi

Seol Chan menjawab kalau ia sedang tidak bercanda. Se Yi semakin terkejut.
 “tapi…tadi…kau..hanya diam saja” ujar Seol Chan terbata-bata

“Jangan katakan itu!” bentak Se Yi

Seol Chan dan Se Yi tambah terkejut,mereka berdua berdiri mencoba kabur. Sebelum kabur mereka berdua sama-sama menoleh. Mereka berdua malu dan langsung kabur.
 Se Yi langsung masuk ke dalam rumahnya. Ia tak sadar sepatunya masih ia kenakan saat masuk rumah,lalu ia membuka sepatunya dan bergegas masuk kamar. Ibunya heran melihat tingkah Se Yi.
 Se Yi langsung berbaring di tempat tidurnya. Ia menggulingkan dirinya ke dalam selimut.
By Fiiefieen : http://nengfiiefieen.blogspot.com/
Ibunya masuk ke kamar Se Yi untuk melihat Se Yi. Ibunya melihat Se Yi bersembunyi di balik selimut. Tanpa tanya apa-apa,ibunya Se Yi langsung keluar kamar Se Yi.

Setelah ibunya keluar,Se Yi berguling-guling di tempat tidurnya.
 Sedangkan Seol Chan lari sekencang-kencangnya. Lalu Seol Chan berhenti karena kelelahan.
 “apa ini?apa maksudnya ini?apa yang kulakukan?” gumamnya. Lalu Seol Chan mengadah ke langit dan tiba-tiba ada kembang api yang berbentuk hati.

Seol Chan kaget dengan yang dilihatnya di langit. “kekanak-kanakan sekali” katanya lalu kabur.
 Pagi hari,Seol Chan dan Se Yi masih di tempat tidurnya.

“apa yang kulakukan?” kata mereka berbarengan

“bagaimana ini?” kata mereka lagi

Se Yi menutup wajahnya. Seol Chan kembali menyembunyikan dirinya di balik selimut. Se Yi beranjak dari tempat tidurnya.
 “kenapa bisa aku menciumnya…”gumam Seol Chan lalu ia menutupi wajahnya karena malu.
 Seol Chan melirik gambar (dari Se Yi) yang terpajang di dindingnya.Seol Chan malu,bagaimana ia harus bertemu dengan Se Yi?

“tapi…aku yakin di diam saja.dia tidak mendorongku.kalau begitu..apakah dia…”gumam Seol Chan

Di sekolah,Eun Ha menyapa Se Yi. Tapi ia terkejut saat melihat Se Yi seperti panda karena matanya terlihat hitam.

“apa kau tidak bisa tidur?” tanya Eun Ha
 Se Yi terkejut dan tidak menjawabnya. Eun Ha juga menyapa Seon Woo yang kebetulan lewat di depan mereka.


Seon Woo mengatakan kalau ia akan ke ruang guru. Saat kepergian Seon Woo,Eun Ha bertanya pada Se Yi,bagaimana kencanmu?

Se Yi terkejut.Eun Ha juga kaget melihat ekspresi Se Yi.kau tidak kencan?

Se Yi bingung menjawabnya. Eun Ha mengatakan kalau dia sudah memberi kesempatan pada Se Yi dan Seon woo.

Se Yi tertunduk malu. Eun Ha mengira kalau Se Yi dan Seon Woo kencan.Se Yi menyangkalnya.
 Seon Woo menemui Guru Dok. Guru Dok bertanya tentang Kyu Dong,apa Seon Woo menemui Kyu Dong?

Seon Woo mengiyakan dan guru Dok bertanya apa sebenarnya yang terjadi pada KYu Dong?
Seon Woo menjawab sepertinya Kyu Dong akhir-akhir ini mengalami kesulitan.Guru Dok menanyakan kapan Kyu Dong kembali ke sekolah?

Seon Woo menjawab kalau Kyu Dong tidak memberitahunya. Guru Dok mengerti.
 Sebelum pergi,Seon Woo mengatakan pada Guru Dok bahwa apa yang terjadi pada kYu Dong adalah hal yang sudah diketahui oleh Guru Dok. Hal Ini juga sudah diketahui oleh Seon Woo dan teman-teman. Lalu Seon Woo berpamitan pada Guru Dok.

Guru Dok masih memikirkan perkataan Seon Woo.

Di dalam kelas,Se Yi masih berdiri menatap bangkunya yang kosong. Ia terlihat ragu dan gugup. Akhirnya ia memberanikan diri untuk duduk di bangkunya dengan memandangi bangku milik Seol Chan yang kosong.
 Ia teringat kejadian ciumannya dengan Seol Chan.

“apa yang harus kulakukan?” gumamnya

“Seol Chan baru kembali dari Jepang pagi ini” kata Eun Ha tiba-tiba saat melihat Se Yi menatap bangku Seol Chan.

Lalu Eun Ha duduk di bangku Seol Chan dan mengatakan kalau Seol Chan sepertinya tidak akan datang ke sekolah karena kelelahan.

“entahlah” jawab Se Yi terlihat merindukan Seol Chan. hehe
 “dia datang!” kata Eun ha tiba-tiba. Membuat se Yi kaget dan menoleh dan ternyata Kyu Dong yang datang.
 Seisi kelas terdiam saat melihat Kyu Dong. Mereka mulai membicarakan Kyu Dong.

Se Yi tersenyum pada Kyu Dong.

Jae Rok memulai mengganggu kyu Dong. Ia mengatakan kalau ia kira Kyu Dong mati atau apa setelah pergi seperti itu.kurasa dia tidak memiliki keberanian untuk melakukan apapun.
 Teman-temannya menertawakan kyu Dong. Na Na mulai gerah dengan kelakuan Jae Rok saat Na Na akan membentaknya,tiba-tiba Se Yi yang melakukannya.

“Hey,pelayan ketua OSIS” teriak Se Yi pada Jae Rok

Jae Rok menoleh kesal pada Se Yi. Se Yi mendekati Jae Rok dan mengatakan kalau ia pertama kalinya melihat seseorang pengecut seperti Jae Rok.

“kurasa Jung Seon Woo dan Yoon Seol Chan akhir-akhir ini tertarik padamu.karena itu kau kira tak ada yang tak bisa kau lakukan?” ujar Jae Rok

Para murid terkejut dan mulai bergosip saat mendengar Jae Rok mengatakan Seon Woo dan Seol Chan tertarik pada Se Yi.

Jae Rok juga mengatakan kalau Seon Woo dan Seol Chan memberi keberanian pada Se Yi sehingga Se Yi tak merasa takut.

“itulah kenapa aku memanggilmu pengecut.karena kau takut pada Seol Chan dan Seon Woo,jadi kau tak bisa menyentuhku.” Jawab Se Yi

Jae Rok mulai kesal
Se Yi juga mengatakan untuk Park Kyu Dong,meski bukan hanya Jae Rok  ada banyak orang yang mengganggunya.

Se Yi melirik teman-temannya di kelas. Jae Rok mulai marah dan hampir memukul Se Yi.tiba-tiba Do Nam datang. Do Nam langsung menuju bangku Kyu Dong.
 Tanpa mengatakan apapun,Do Nam memberikan tas milik Kyu Dong.lalu ia kembali ke bangkunya sambil menatap Jae Rok dengan pandangan tak suka.
 Sepertinya Jae Rok menyadari tatapan Do Nam yang tak bersahabat dengan dirinya.

Do Nam meminta Se Yi untuk kembali ke tempat duduknya. Se Yi tersenyum dan sebelum ia pergi,Se Yi tersenyum sinis pada Jae Rok.
 Jae Rok dan Do Nam saling bertatapan.

Seon Woo kembali ke dalam kelas,ia tersenyum saat melihat Kyu Dong datang ke sekolah.
 Lalu Seon Woo memerintahkan para murid untuk ke ruang multimedia. Seon woo melihat Se Yi yang masih menatapi bangku kosong yang di sebelahnya.

Se Yi menuju ruang multimedia sambil melamun.

“apakah dia datang atau tidak?” gumamnya

Se Yi mengambil ponsel dan sepertinya ia akan menghubungi Seol Chan tapi ia ragu.

“apa dia tak datang? Setelah melakukan itu?” gumamnya

Se Yi bingung apa yang ia lakukan jika Seol Chan datang. Ia berharap Seol Chan tidak datang.

Se Yi tak menyadari Seon Woo ada dibelakangnya.

“apa yang kulakukan?” Se Yi sambil menggeleng-gelengkan kepalanya.

Seon Woo heran melihat tingkah Se yi.

‘apa kau sedang menunggu telepon dari seseorang?” tanya Seon woo tiba-tiba

Se Yi menjawab,tidak.

Seon Woo bertanya,dimana Eun Ha. Se Yi menjawab Eun Ha ada di toilet.

Seon Woo menatap Se Yi. Se Yi bingung melihat Seon woo menatapnya. Kenapa?
 “itu…dibibirmu..” kata Seon Woo menunjuk bibir Se Yi

Se Yi terkejut dan menutupi bibirnya dengan buku yang ia bawa. “apa? Apakah bibirku aneh?”

Wkwk
Seon Woo bingung mau menjawab apa saat melihat reaksi Se Yi seperti menyembunyikan sesuatu.

“ada yang aneh dengan bibirku?” tanya Se Yi lagi

Seon Woo mengatakan kalau ada rambut di bibirnya Se Yi.
 Se Yi lega dan ia mengibas-ngibas rambut yang ada dibibirnya. Tapi Se yi salah tempat. 

Seon Woo memberitahu kalau bukan di sebelah sana tapi sebelah sini. Seon Woo membantu Se yi membersihkan rambut di bibirnya.

“minggir” kata Na Na tiba-tiba

Mereka berdua terkejut. Na Na melirik tangan Seon woo,terlihat ia tak suka lalu ia lewat di antara mereka.
 Na Na berhenti di depan Se Yi dan ia yang membersihkan rambut Se Yi.Seon Woo hanya memperhatikan mereka berdua.
 Di ruang multimedia,Do Nam melirik Kyu Dong.begitu juga dengan Kyu Dong.

Se Yi masih melamun.

(sehari saja tidak ada Seol Chan di sekolah,Se Yi seperti itu. bagaimana jika lebih dari sehari? Sepertinya Se Yi masuk RSJ.mian^^)

Se Yi juga tidak menggubris Eun Ha yang mengajaknya bicara.

Guru memutarkan sebuah video lagu agar murid-murid bisa merubah lirik lagu itu menjadi puisi.

Seon Woo menoleh ke Se Yi. Na Na memperhatikan Seon Woo.

Se Yi sedang menikmati video lagu yang diputr di ruang multimedia. Tiba-tiba ia terkejut ada 2 orang yang bernyanyi di depannya. Mereka adalah 2 orang penyanyi yang videonya di putar di pelajaran itu.

Apa yang kulakukan? Saat aku masih canggung.hati ini terus mengalir.

Se Yi mengucek matanya agar yang ia lihat adalah mimpi. Tapi 2 orang itu tak menghilang. Ia semakin bingung. Ia menoleh ke teman-temannya tapi mereka semua fokus melihat video.
 Saat ia menoleh,2 orang itu menghilang.Se Yi merasa lega ternyata itu halusinasi Se Yi.
Dan tiba-tiba 2 orang itu muncul di luar jendela.
 Dan 2 orang itu juga mengikuti Se Yi hingga ke kelas. Mereka berdua seperti hantu yang mengikuti Se Yi.

Se Yi juga semakin gila. Karena 2 orang itu bernyanyi di dalam kelas saat pelajaran berlangsung. Sehingga Se Yi tak konsentrasi.

Apa yang kulakukan? Saat aku masih canggung.hati ini terus mengalir.

Di ruang guru,mereka berdua juga mengikuti Se Yi. Sehingga Guru Dok yang berbicara dengan Se Yi tak di dengar oleh se Yi.

Se Yi terus melirik kedua orang itu. membuat Guru Dok heran.

2 orang itu juga mengikuti Se Yi dan Eun Ha. Tapi tentu saja hanya Se Yi yang melihat mereka.

 2 orang itu juga mengganggu Se Yi yang duduk sendiri. Adegan ini yang bikin ngakak liat ekspresi Se Yi diapit 2 orang yang bernyanyi.
 Dan akhirnya Se Yi ikut bernyanyi dengan mereka berdua. Se Yi bernyanyi dengan tatapan kosong.
 Seon woo yang tak sengaja lewat melihat Se Yi komat-kamit sendirian dengan tatapan kosong.

Se Yi kembali ke kelas dan Seon Woo mengikuti Se Yi. Se Yi stress dengan apa yang ia lihat.Se Yi berjalan dengan wajah linglung.

“sepertinya kau melamun terus sepanjang hari” kata Seon Woo tiba-tiba mendekati Se Yi

Se Yi tak menjawabnya dan ia hanya menoleh Seon Woo. Seon Woo kaget melihat wajah Se Yi seperti orang linglung.

“apa kau baik-baik saja?” tanya Seon Woo

“aku terus mendapat halusinasi dan mendengar suara-suara aneh” jawab Se Yi sambil menoleh dan ternyata 2 orang itu hilang.

“apa?” tanya Seon Woo tak mengerti

“aku hanya bercanda” ujar Se Yi

Membuat seon Woo semakin bingung.
 Tiba-tiba Seol Chan datang. Tanpa ekspresi Se Yi memandangi Seol Chan. begitu juga dengan Seol Chan melihat ekspresi Se Yi.seon Woo juga heran melihat ekpsresi se Yi saat melihat seol Chan.
 Se Yi tertunduk malu di tempat duduknya. Seol Chan juga terlihat bingung.

Eun Ha menghampiri Seol Chan dan menyapa Seol chan. Eun Ha mengatakan kalau ia kira Seol Chan tak akan datang.

“kenapa begitu?” tanya Seol Chan

Eun Ha menjawab kalau Seol Chan datang tiba-tiba  jadi ia rasa Seol Chan juga akan menghilang tiba-tiba.

Seol Chan mengatakan kalau sebelum ia menghilang,ia berjanji akan memberitahu Eun Ha terlebuh dahulu.

“benarkaH?” Eun ha senang
 Mereka berdua tertawa lebar. Saking lebarnya,Seol chan terlihat cakep ^^.

Lalu Eun Ha menghentikan tawanya karena ia menyadari Se Yi seperti tak berkutik dan hanya tertunduk. Ia heran melihat Se Yi.

“Hey,partnermu seperti ini terus sepanjang hari” kata Eun ha pada seol Chan.

Se yi mendengarnya merasa risih. Seol Chan terlihat salah tingkah.

Eun Ha meminta Se Yi pergi ke UKS jika merasa tak enak badan. Se Yi menjawab kalau ia tak apa-apa.

Eun ha langsung kembali ke tempat duduknya.

“apa kau sakit?” tanya Seol Chan memberanikan diri

(iya,Oppa. Aku sakit karena tak melihatmu seharian.hehe)

Se Yi kaget Seol chan bertanya padanya. Ia mengatakan kalau ia tak apa-apa.
 Mereka berdua gugup dan salah tingkah. Se Yi mengambil buku dan membacanya.
Seol Chan menyadari sesuatu saat melihat Se Yi membaca buku. Lalu Seol Chan mengambil buku Se Yi dan membaliknya. Ternyata Se Yi membaca buku terbalik.

Se Yi malu, ia tak bisa menahan malunya. Ia juga tak berani memandang Seol Chan.
 Eun Ha menoleh ke arah mereka berdua.begitu juga dengan Seon Woo. Seon woo heran dan bingung melihat Se Yi dan Seol Chan seperti salah tingkah.

Saat pelajaran usai, Seol Chan dan Se Yi tak berani mengatakan apa-apa. Mereka berdua saling melirik.

Seol Chan berpamitan pada Se Yi untuk pulang duluan. Se Yi dengan terbata-bata mengiyakan. Seol Chan buru-buru mengambil tasnya.

“apa kau selalu sibuk?” tanya Eun ha mendekati mereka berdua

Seol Chan menjawab iya,ada jadwal penting. Seol Chan buru-buru keluar kelas.
Seon Woo heran melihat tingkah Seol Chan yang tak seperti biasanya. Saat akan menghampiri Se YI,ponsel seon woo berbunyi. Ada pesan dari Na Na. kupon ketiga.

Na Na sedang menunggu Seon Woo di luar sekolah. Ia juga melihat seol Chan yang pulang dengan tergesa-gesa.
 Kyu Dong mendekati Na Na dan bertanya,apa Na Na sedang menunggu seseorang?

Na Na tak menjawabnya. Lalu Kyu Dong pamit pergi saat melihat Do Nam.
 Do Nam lalu berbicara pada Na Na. ia mengucapkan terima kasih karena Na Na sudah menyelamatkan Kyu Dong.

Lalu seon Woo menemui Na Na yang menunggunya.

“aku ingin minta tolong” kata Na Na pada Seon Woo

“minta tolong?” Seon Woo tak mengerti.
 Ternyata Na Na meminta Seon woo untuk menjadi model pakaiannya. Ia sedang membuat baju laki-laki dan Seon Woo yang mencobanya.

“punya siapa ini?” tanya Seon Woo tentang baju yang ia kenakan

Na Na menjawab kalau baju itu tak ada pemiliknya.
  
Na Na memulai membenahi baju yang dipakai Seon Woo. Ia terkejut saat wajah Seon Woo sangat dekat wajahnya.

Na Na terlihat gugup. Tapi tidak untuk Seon Woo. Seon Woo terlihat biasa-biasa saja.

 Na Na menjelaskan kalau ia hanya membuat baju itu jadi sulit untuk melakukan fitting sendirian.

Seon Woo juga bertanya pada Na Na,apakah cita-cita Na Na menjadi seorang desaigner?

Na Na menjawab,tidak. Tak sengaja tangan Na Na menempel di dada Seon Woo. Mungkin Na Na bisa merasakan detakan jantung Seon Woo. Berdebar atau tidak?,hehe.

Na Na mengatakan kalau ia hanya membuatnya saja tanpa berpikir,ini akan menjadi cita-citanya.aku akan tahu apakah ini mimpiku atau bukan jika aku terus membuatnya.

Na Na menyuruh Seon Woo melepaskan bajunya. Dan ia meminta Seon Woo untuk mencoba 1 baju lagi.

“kurang lebih 1 jam,apa kau bisa menunggu?”

Seon Woo melirik jam tangannya dan mengiyakan .

(kebiasaan Seon Woo selalu melirik jam tangannya)

Seon Woo duduk menunggu Na Na. Na Na melihat Seon Woo yang sepertinya bosan menunggu lalu ia menyuruh Seon Woo untuk membaca buku karena sebentar lagi ujian.

Seon Woo tersenyum dan ia mengambil bukunya dan membacanya. 

Na Na memperhatikan seon Woo yang sedang membaca buku.
 Seol Chan terlihat tak bersemangat. Manager hong menyadarinya dan ia bertanya pada Seol Chan. bagaimana sekolahmu?

“benar-benar…jauh lebih memalukan dari yang kukira”

“memalukan?” manager hong kaget

“apa yang kulakukan? Dia akan bertanya kenapa aku melakukannya?”

Manager Hong semakin tak mengerti. “siapa? Apa?”

“sebenarnya,aku datang hari ini untuk mengatakan kenapa aku melakukannya.”

“ada apa?” tanya Manager Hong bingung dengan omongan Seol Chan.

Seol Chan menjawab kalau ia tak bisa mengatakannya. Manager Hong bertanya lagi,kenapa?

“karena orang itu(seon woo) sudah mengatakannya duluan”

“siapa?”

Seol Chan mengatakan,apa tidak ada kata lain?

Seol Chan bingung dan ia kesal sambil memegangi kepalanya yang terasa mau pecah.haha

(yaa begitulah jika Manager dan artisnya sedang tidak tersambung. Maklum sinyal lemah.#abaikan)
 Adam masih memikirkan pertemuannya dengan Nawin.

“kenapa dia datang begitu tiba-tiba?” gumam Adam.

Eun Ha dan Se Yi datang ke rumah Adam.

Dan ternyata Kyu Dong juga ada disana sedang berlatih bermain piano.

By Fiiefieen : http://nengfiiefieen.blogspot.com/
~to be continued~


Note : maaf untuk episode ini aku jadikan 3 bagian ya... karena aku dalam kondisi yang tidak mood. bagian selanjutnya akan ku posting secepatnya (mungkin besok dan jumat). semoga ini menjadi obat penawar rasa penasaran kalian.terima kasih. ^^

8 komentar:

Unknown said...

ga pa2 mba... yg pnting sinop nya ada. ttp smgt yah? GOMAWO...^_^...

Unknown said...

iyaa eonni.. gpp jd 3part.. yg penting ttp lnjut sinop nya smpe end.. fighting lanjutinnya ya.. smoga mood nya baik lgi.. :))

nuruulllllll said...

Bner2 bkin gregetan couple se yi - seol chan
seon woo -yaa senyum mu bwt aku meleleh ^^,

Update trs all about monstar ya unni terutama kang ha nuel :D
mskipun ud ntn tp aku ttep nunggu2 sinopsis nya ,bkin ketawa ketiwi sendri .

Gumawoo ^_^

Sartika Maylen Sitohang said...

khusus episode 10 aq download karena buat cenat-cenut...
trus di tonton berulang kali....
da itu, bc sinopsis lagi...
haahahaha...
semangat!!!
tx buat sinopsisnya...

Unknown said...

makasih sinopsis.y eonni..
:) keren bgt.. hwaaiting (y)

dapurservice said...

lanjuuuut sinopnya nya ;) *kedip mata ala hyorin

Noe said...

hwaiting.....still waiting for next episode.....Gomawo sinopsisnya...^:^

Unknown said...

Hwaiting chinguuu~
ahhh , gomawo sinopsisnya ,
ya wlpn gua sllu kebalik tiap baca Se Yi , yg kebaca Ye Si....
*abaikannn~

Post a Comment

Terima kasih atas komentarnya ^^
walau aku tak membalas satu per satu,tapi aku selalu membaca komentar kalian