Saat
perjalanan pulang,Se Yi mengatakan kalau hari ini sangat menyenangkan tapi Seon
woo hanya menjawab ‘hmmm’.
Se Yi
mengatakan bukankah seharusnya Seon Woo menjawab terima kasih.
Seon
Woo hanya terdiam mendengar perkataan Se yi.wajahnya langsung berubah.
Seon
woo tak merespon. Wajahnya sudah memperlihatkan betapa hancurnya Seon Woo saat
mendengar Se Yi mengatakan itu.
Na Na
sedang bernyanyi di ruang bawah tanah. Lagu yang dinyanyikan Na Na mengiringi
kesedihannya dan kesedihan Seon woo.
Karena
Seon Woo tak mengatakan apa-apa. Se Yi pamit pergi dan ia berbalik.
Se Yi
berbalik dan menatap Seon woo. Mereka berdua saling berpandangan. Mata seon woo
mulai berkaca-kaca.
Na Na
juga sedang larut dengan lagu yang dinyanyikannya. Lagu itu seperti mewakili
hatinya.
Seon
Woo memanggil Se Yi yang akan pergi. Ia berkata kalau uang milik Se Yi
terjatuh. Se Yi langsung melihat kebawah mencari uangnya.tapi tak ada uang yang
terjatuh
“aku
bercanda” kata Seon Woo melanjutkan.
Se
Yi terkejut mendengarnya. Seon Woo juga mengatakan kalau hari ini ia tidak bisa
bilang tidak apa-apa. Ia juga tidak bisa mengantar Se Yi pulang. Seon Woo
berusaha tersenyum pada Se Yi dan pergi.
Se
Yi hanya diam menatap punggung Seon Woo yang pergi meninggalkannya.Se Yi merasa
bersalah pada Seon Woo,tapi Se Yi sudah mengambil keputusan yang tepat memilih
satu diantara dua pria yang menyukainya.
Seon
woo terlihat sedih.ia tak bisa menahan air matanya.ia bergumam,ditolak dua
kali…itu sangat menyakitkan. Tapi itulah yang terjadi.
Seol
Chan menyelesaikan rekamannya. Saat akan keluar dari studio rekaman,ia
berpapasan dengan Ah Ri.Ah Ri memasang wajah kesalnya karena harus rekaman
terpisah dengan Seol Chan.
Seol
Chan di dalam kamarnya sedang sibuk menulis sebuah lagu dengan menggunakan
gitarnya. Terlihat kulit jari-jari Seol Chan yang terkelupas karena belajar
memainkan gitar.
Se
Yi terlihat lesu. Lalu ia mendapat pesan multimedia dari Eun Ha. Eun Ha
mengirimkan sebuah foto pada Se Yi. Foto saat Color Bar berkumpul.
Se
Yi tersenyum saat melihat foto itu. lalu ia memperbesar untuk melihat foto itu.
ia hanya memperbesar foto Seol Chan.raut wajah Se Yi langsung berubah murung.
Produser
Byun terkejut saat mendengar Seol Chan keluar dari Color Bar. Itu berarti Seol
Chan tak akan tampil di acara itu. Produser Byun marah besar,karena percuma
saja hasil kerja kerasnya jika Seol Chan tidak tampil di acaranya.
Produser
Byun juga meminta asistennya untuk mencari info tentang latar belakang Color
Bar. Menyenangkan atau menyakitkan,mereka akan membuat penonton menangis.
Se
Yi menceritakan pada ibunya jika ia kenal dengan Adam (Han Ji Wong). Ibunya
terkejut tak menyangka Se Yi bisa kenal dengan Adam (Han Ji Wong).
Na Na memanggil Seon Woo saat berangkat sekolah. Na Na berkomentar jika wajah Seon Woo seperti habis ditampar.
Seon
Woo tak bisa menjawab. Na Na tersenyum melihat reaksi Seon Woo,terlihat memang
Seon woo kena tamparan cukup keras di hatinya.
Seon
Woo juga tersenyum menyikapi Na Na.
Mereka
berdua tak bisa lama-lama saling tersenyum sama lain karena Eun ha,Kyu Dong dan
Do Nam datang dan menyapa mereka. Arrggghhhh~merusak suasana saja!!!!!
Seol
Chan menghampiri Se Yi yang sedang berjalan menuju kelas. Seol Chan bertanya
pada Se Yi,apa yang Se Yi lakukan sampai Se Yi tak menghubungi Seol Chan?
Se
Yi hanya diam. “apa jangan-jangan,kau bertemu pria lain?” tanya Seol Chan
Se
Yi tak menjawabnya tapi wajahnya mengatakan kalau memang iya.Seol Chan kaget
melihat reaksi Se Yi. Ia juga bertanya,apa Se Yi bertemu dengan Seon woo?. Seol
Chan kesal dan mengatakan walau ia telah mentoleransi Seon Woo tak seharusnya
Se Yi melakukannya.
Se
Yi menyangkal tuduhan seol Chan. bukan begitu.
“sungguh?kalau
begitu kenapa kau seperti ini. kau benar-benar pintar membuatku jadi orang aneh
(gila?) kau playgirl kan?” Seol Chan menunjuk Se Yi dengan tangannya
Se
Yi terkejut saat melihat jari-jari tangan Seol Chan yang terkelupas.ia memegang
tangan Seol Chan dan bertanya,kenapa seperti ini?
Seol
Chan seketika menyembunyikan tangannya.”bukan apa-apa”
Seon
Woo,Na Na dll memperhatikan Seol Chan & Se Yi. Seon Woo menghampiri mereka
berdua dan mendorong Seol Chan. Seon Woo menyapa Se Yi.
Seol
Chan,Se Yi,Na Na dll heran melihat sikap Seon Woo yang tiba-tiba kasar dengan
Seol Chan.sebelum pergi Seon Woo mengingatkan kalau sepulang sekolah mereka
akan latihan di ruang bawah tanah.dan hanya Seol Chan yang tidak ikut.
Seol
Chan kesal dengan Seon Woo. Eun Ha mendekati Se Yi dan bertanya,kelihatannya
sikap Seon Woo mulai berubah?
Se
Yi tak menjawab pertanyaan Eun ha dan berlalu pergi. Seol Chan teringat
perbincangannya dengan Seon Woo.
“bukankah kau
seharusnya merasa bersalah padaku?”
“kenapa aku harus
merasa bersalah kepadamu?”
Seol
Chan lalu menghubungi Seon Woo.
Seon
Woo menemui Seol Chan yang memanggilnya untuk mengajaknya bicara.Seol Chan
menagatakan kalau ia sungguh-sungguh tidak ingin mengatakan ini tapi,walaupun
ia melakukannya,ia akan mengatakannya nanti.Seol Chan maih bertele-tele
mengatakannya membuat Seon woo kesal dan meminta Seol Chan untuk tidak
bertele-tele.
“menjauhlah
dari Min se Yi” kata Seol Chan
Seon
Woo kaget dan Seol Chan meminta Seon Woo untuk membiarkan Se Yi sendiri. Seon
Woo tersenyum mendengar ucapan Seol Chan.Seon Woo menjawab kalau ia tidak mau
menuruti ucapan Seol Chan.
“apa
kau sudah selesai dengan cara yang paling kau sukai? Lalu aku akan bersaing
denganmu” ujar Seon woo sambil pergi.
Seol
Chan bingung dengan ucapan Seon Woo. Lalu ia teringat sesuatu.
“pikirkan itu dulu. Sebelum kau
melakukan sesuatu”
“apa-apaan ini? apa dia sedang mengatakan
kalau dia tidak akan menjauh?jadi,dia akan berada di dekat Se Yi selama acara
Goddess kiss dijadikan alasan”gumam Seol Chan. ia nampak khawatir.baiklah,aku
tidak perlu ada di acara program itu….
Seol
Chan berada di ruang bawah tanah. Ia akan membantu Se Yi dkk untuk mengaransemen
lagunya karena ia tidak bisa berada di acara itu.
Mereka
setuju jika Seol Chan membantu dengan mengaransemen lagu untuk mereka.
Na
Na memperhatikan Seon woo yang hanya diam tak berkomentar.
Saat selesai latihan. Seol Chan mengajak Se Yi karena ia ada waktu senggang dan tiba-tiba Seon Woo juga mengajak Se Yi.
semuanya terkejut saat Seol Chan dan Seon Woo mengajak Se Yi bersamaan. Mata Na Na mulai berkaca saat tahu Seon Woo tak mau mengalah.
Eun Ha mengajak Na Na,Kyu Dong dan Do Nam untuk pergi duluan.Eun Ha mengerti situasi Se Yi saat ini.
Se
Yi dan Seol Chan bingung. Lalu Seon Woo menarik tangan Se Yi mengajaknya pergi.
Seol Chan berteriak kesal pada Seon Woo untuk melepaskan tangan partnernya.
Ia
bertanya pada Adam,Adam tahu kalau Se Yi adalah putrinya,tapi kenapa adam tak
mengatakan apapun?
Adam
menjawab bukankah Jae Kyung sendiri memintanya untuk berpura-pura tidak saling
mengenal. Jadi ia tak punya alasan selain melakukan itu.dan juga adam
bertanya,kenapa Jae Kyung tidak menceritakan apa yang sebenarnya terjadi saat
malam itu pada Se Yi? Karena sampai saat ini Se Yi masih salah paham tentang
apa yang terjadi malam itu.Adam sendiri juga tidak tega memberitahunya pada Se
Yi.
Jae
Kyung menjelaskan kalau ia hanya ingin melindungi Se Yi. Dan biarkan Se Yi yang
menghukumnya. Karena ia tidak menuruti permintaan suaminya yang melarang ia
bertemu dengan Adam.
Adam
juga mengatakan sebelum ia mengenal Se Yi,ia juga hidup sambil membenci dan
mengutuk Jae Kyung. Ia juga berpikir setelah membuat hidupnya seperti ini,apa
kalian masih hidup bahagia?. Se Yi menceritakan semuanya apa yang terjadi malam
itu,bahwa ayahnya meninggal.dan malam itu juga,ayahnya melihat Adam.ia
penasaran,apa itu semua yang membuatnya kecelakaan? Jadi ia tak bisa mengatakan
apapun pada Se Yi.
Jae
Kyung tak bisa menahan airmatanya.Jae kyung juga meminta Adam untuk tetap tidak
mengatakannya pada Se Yi. Dan setelah ini berakhir (Color Bar latihan di rumah
adam),ia meminta Adam untuk tidak bertemu dengan Se Yi.
“kesalahpahaman
itu…apa kau tetap membiarkannya?” tanya Adam pada Jae Kyung
Jae
Kyung mengangguk iya. Sampai Se Yi tumbuh dewasa dan menjadi kuat,ia akan
membiarkannya.
Adam
menatap Jae Kyung mengerti.
Seol
Chan sedang berbicara dengan Seon Woo di luar café. Se Yi memperhatikan mereka
di dalam café.
Seon
Woo tahu,ia menjawab kalau seseorang pernah bilang jika kedewasaannya adalah
kekurangannya. Jadi ia mencoba bersikap kekanak-kanakan.jadi ia akan bersaing
dengan Seol Chan.
Seol
Chan tersenyum geli. “apakah menyamakan level denganku berarti menjadi
kekanak-kanakan?”
“tentu
saja,bukankah itu sudah jelas” jawab Seon Woo.
Seol
Chan bertanya,apakah itu berarti kalau dirinya kekanak-kanakan?
“kau
tak tahu?” jawab Seon Woo tersenyum.Seol Chan akhirnya mengerti dengan
berubahnya sikap Seon Woo.
Di
dalam café,Se Yi terlihat cemas dengan Seol Chan dan Seon Woo. Ia bergumam,apa
yang mereka lakukan? Memalukan sekali!.
Lalu Seon Woo tak sengaja menoleh ke Se Yi. Dan Seol Chan mengetahuinya. Seon Woo tersenyum pada Se Yi dan membuat Seol Chan geram. Lalu Seol Chan menunjukkan sikap kekanak-kanakannya yang sebenarnya pada Seon Woo. Ia melambai-lambaikan tangannya ke wajah Seon Woo agar Seon Woo tak memandangi Se Yi.
Lalu
Seon Woo mendapat pesan dari Na Na dan ia pergi menemui Na Na yang sudah menunggunya.
Na
Na mengatakan pada Seon woo,bahwa ia pernah bilang ia sudah melihat banyak
musisi kehilangan identitas mereka
dengan mencoba menyamakan selera orang lain.
Tentu
saja itu menyindir Seon Woo yang merubah sikapnya agar Se Yi menyukainya.
Seon
Woo mengerti maksud perkataan Na Na. ia mengatakan kalau ia sedang berlatih
melepaskan Se Yi. Karena ia tak bisa melepaskan Se Yi begitu saja,tapi suatu
saat ia rasa ia harus melepaskannya.perlahan-lahan ia mencoba melepaskan se Yi.
“kenapa?
Karena kau tak ingin kalah?” tanya Na Na
Seon
Woo hanya tersenyum dan menoleh Na Na. Na Na mengerti,raut wajah Na Na berubah
sedih.
Guru
dok bertanya pada Joon Hee soal tempat latihan All For one. Joon hee menjawab
kalau itu rahasia. Guru Dok kaget,bukankah ia adalah guru pembimbing All For
One?
Joon
Hee mengatakan kalau Guru dok juga wali kelas dari mereka (Color Bar) jadi ia
tetap tidak mengatakannya.
Eun
Ha tak percaya apa yang ia dengar kalau All For One berlatih diam-diam. Dan All
For One juga punya senjata rahasia untuk mengalahkan Color Bar.
Do
Nam dan Kyu Dong kaget apa yang ia dengar dari Eun Ha. Senjata rahasia? Apa itu?
Eun
Ha menjawab kalau ia tak tahu. Eun Ha juga meminta Do Nam mencari orang untuk
memata-matai All For One. Do Na mengatakan kalau ia tak punya orang-orang
seperti itu.
“bagaimana
jika aku minta Na Na?” tanya Eun Ha
“na
Na bukan orang seperti itu!” jawab Do Nam dan Kyu Dong berbarengan.
Eun
ha heran karena Do Nam dan Kyu Dong membela Na Na. tiba-tiba Hyo Rin dan Jae
Rok berpapasan dengan mereka.Hyo Rin & Jae rok memandangi mereka dengan
sinis.
“apa
yang akan mereka tampilkan di acara itu?” tanya Kyu Dong penasaran
Eun
Ha menjawab mereka takkan mengulang tampilan mereka yang sebelumnya,dimana Hyo
Rin menjadi vocal saat itu.tiba-tiba ada sesuatu yang terlintas di pikiran Eun
Ha.senjata rahasia?. Eun ha tertawa apa yang ia lihat dipikirannya lalu Eun Ha
menjetikkan jarinya.dan…
Eun
Ha membayangkan Joon Hee,Hyo Rin dan Jae rok menari-menari layaknya anak-anak
TK. Joon he dan Jae Rok terlihat lucu dengan memasang wajah imut mereka.
Color
Bar latihan di ruang bawah tanah dan Seol Chan juga ada disana. Ia terlihat
gerah melihat Seon woo yang terlalu dekat dengan Se Yi.
Lalu ia mendapat telepon dari ibunya yang mengatakan kalau orang dari Management ke rumah dan mengambil barang-barang Seol Chan. Seol Chan mengatakan kalau ia akan tinggal di asrama tapi Ibunya meminta agar Seol Chan tetap tinggal di rumagh dan Ibunya akan menyuruh orang-orang itu tidak membawa barang-barang Seol Chan.
Lalu ia mendapat telepon dari ibunya yang mengatakan kalau orang dari Management ke rumah dan mengambil barang-barang Seol Chan. Seol Chan mengatakan kalau ia akan tinggal di asrama tapi Ibunya meminta agar Seol Chan tetap tinggal di rumagh dan Ibunya akan menyuruh orang-orang itu tidak membawa barang-barang Seol Chan.
Seol
Chan tak bisa menjawab apa-apa.
“kapan
kau akan tampil?” tanya adam yang tiba-tiba datang
Seol
Chan menjawab kalau ia tak akan tampil.
“ruang
bawah tanah selalu penuh,dan seorang idola tak bisa melakukannya di jalananan”
ledek Adam
Seol
Chan menjawab dengan pede,meskipun ia bukan idola,jika ia tampil di
jalanan,para perempuan akan mengejarnya.
Adam
tersenyum mendengar jawaban Seol Chan.
“hukum? Tidak ada
gunanya.dia dihukum oleh seluruh dunia saat ini” ujar manager Hong
“apa kau
bersembunyi karena kau melakukan sesuatu yang jahat?”
“perasaan
sesungguhnya dunia tak akan pernah mendukungmu selamanya”
Kata-kata
itu terngiang di pikiran Seol Chan. lalu ia mengatakan pada Adam,walau
sebenarnya ia tak suka mengakui kehebatan orang lain tapi ada salah satu musisi
yang sangat ia sukai. Dia adalah J-Han.impiannya semakin besar saat
mendengarkan lagu-lagu darinya.
Adam
terkejut. Seol Chan mengatakan kalau ia hanya ingin mengatakannya saja dan lalu
ia pergi meninggalkan Adam yang sedang asyik menyiram tanaman.
Produser
Byun sedang mengamati foto Color Bar.
“manusia
radio? Dia dikucilkan” komentar produser Byun saat melihat foto Kyu dong
Produser
Byun juga meminta asistennya untuk memfokuskan kehidupan Kyu dong yang
dikucilkan.
“gambarkan
anak ini sebagai anak haram” perintah produser Byun saat melihat foto eun Ha
“apa?aku
tak merasa dia anak haram” jawab Penulis Jo,asisten Produser Byun.
Produser
Byun melirik kesal ke arah asistennya itu.lalu Penulis Jo mengatakan kalau anak
ini sangat menarik. Sambil memperlihatkan foto Na Na. kabarnya anak ini punya
banyak orang.Penulis Jo juga memberitahu tentang ayah Na Na pada produser Byun.
Produser
Byun terkejut saat asistennya itu membisikkannya. “kecualikan dia”
Penulis
Jo kaget,karena menurutnya latar belakang Na Na sangat menarik.
“bagaimana
dengannya?” tanya produser byun memperlihatkan foto seon Woo
Penulis
Jo,meminta produser Byun untuk mengecualikan Seon Woo lalu ia membisikkan dan
memberitahu produser Byun tentang keluarganya seon Woo.
Tentu saja Produser
Byun terkejut.kecualikan dia!
Dan
yang tersisa hanya foto Se Yi. Penulis Jo mengatakan kalau tidak ada sesuatu
yang menarik tentang latar belakangnya. Dia hanya murid pindahan.
Tiba-tiba
penulis Jo teringat sesuatu dan mengatakan kalau Color Bar latihan di ruang
bawah tanah di rumah temannya ayahnya Se Yi. Dan temannya ayahnya Se Yi adalah
J-Han.
Produser
Byun terkejut mendengar nama J-Han.J-Han? Musisi yang menyembunyikan diri
karena melakukan kesalahan?
Penulis
Jo membenarkan.Penulis Jo tidak yakin dengan mengungkap latar belakang Color
bar di acara Goddess Kiss,mereka pasti tidak adak berpartisipasi. Produser Byun
tetap yakin dan meminta penulis Jo tetap melakukan tugasnya. Penulis jo kesal
dan produser Byun memberi saran pada asistennya itu,jika kau
membencinyaberitahu Seol Chan apa yang terjadi.
Seol Chan sedang melatih Se Yi untuk menyesuaikan ritme gitarnya. Tiba-tiba ia mendapat pesan dari penulis Jo.ini tentang Color Bar. Karenamu,teman-temanmu mungkin berada di situasi yang sulit.
Seol Chan terkejut dan menelepon penulis Jo. Ia marah pada penulis Jo karena latar belakang teman-temannya akan di ungkap di acara Goddess Kiss.
Seon
Woo tak sengaja mendengarnya. Ia bertanya,apa yang terjadi?
Seol
Chan menjawab kalau tidak ada.
“apa
maksudmu tentang acara yang akan membahas latar belakang teman-teman?” tanya
Seon Woo ingin tahu
Seol
Chan tetap tidak memberitahu Seon Woo lalu ia pergi menemui Produser Byun.
Seol
Chan meminta Produser Byun menghentikan semuanya. Produser Byun juga mengatakan
walau Seol Chan seorang idola tapi Seol Chan tak bisa ikut campur seenaknya.
“karena
aku keluar,bukankah kau hanya memanfaatkan teman-temanku?” kata Seol Chan kesal
Produser
byun menjawab kalau ini akan membuat acaranya semakin menarik.Seol
Chan meminta produser Byun jangan berusaha terlalu keras karena teman-temannya
tidak akan ikut dalam acara itu.
Tapi
produser Byun mengatakan jika Seol Chan tak setuju,ia akan membatalkan Tim SMA
Bukcheon (sekolah Seol Chan ).dari yang ia dengar,Color Bar sangat tertarik di
acara Goddess Kiss.
Seol
Chan terlihat bingung dan memikirkan sesuatu di dalam mobil. Sedangkan manager
Hong terus mengoceh dan mengatakan lebih baik Color Bar menyerah. Karena Produser
Byun sangat menyebalkan.
Seol
Chan bersikeras dan akan membicarakan masalah ini pada Direktur Go.
Direktur Go
kesal saat mendengar Seol Chan akan bergabung dengan Color Bar di acara Goddess
Kiss. Direktur Go mengatakan Seol Chan tak bisa melakukan sesuatu yang tak bisa
kau lakukan. Apa Seol Chan tak memikirkan Member MIB yang lain?
Manager
Hong juga berusaha membujuk seol chan dan meminta teman-teman Seol Chan utnuk
menyerah. Seol Chan tak menjawab apa-apa. Wajahnya terlihat kalau ia bersikeras
akan ikut di acara itu.
Direktur
Go mengatakan jika di acara Goddess Kiss itu bintang tamunya adalah salah satu
teman dari Grup Ah Ri,Stella,ia akan memikirkannya.
Manager
Hong terus membujuk Seol Chan untuk melupakannya saja.
Seol
Chan menemui Ah Ri. Ia meminta tolong pada Ah Ri untuk meminta Stella agar
bersedia menjadi bintang tamu dalam acara Goddess Kiss.
Seol Chan
mengatakan kalau Stella hanya mau mendengarkan perkataan ah Ri.
Seol
Chan bertanya,apa yang harus ia lakukan agar Ah Ri menolongnya?
“apa
yang bisa kau lakukan untukku?” tanya Ah Ri balik
Seol
Chan bersedia melakukan project menyanyinya dengan Ah Ri.
“apa
yang akan kau lakukan? Bagaimana? Bahkan denda yang tak dibayar kena bunga. Apakah
itu saja cukup?bukankah kau harus melakukan lebih dari itu?” Ah Ri mencoba
tawar menawar dengan Seol Chan
Seol
Chan dengan wajah kesal meninggalkan kantor management Ah Ri. Jika kau melakukannya,aku akan
mempertimbangkannya? Itu terlalu banyak untukmu kan?
Di
sekolah,Seol Chan berpapasan dengan Ma Joon He.
“bukankah
kau keluar?” tanya Joon He tiba-tiba
“aku
tahu kau akan begitu,Idola” lanjut joon He
Joon
he mengatakan meskipun Seol Chan hebat,Seol Chan tak bisa melakukan apapun yang
Seol Chan inginkan.itu perbedaan antara kau dan aku,Idola.
Seol
Chan melirik kesal pada Joon He. Tak lama,Joon hee berpapasan dengan Seon woo.
“apa
yang kau sembunyikan kali ini sebagai senjata rahasiamu?” tanya Seon Woo
Joon
hee tersenyum.”kudengar Yoon Seol keluar”
Seon
Woo mengiyakan. Joon Hee bertanya,apa bisa kalian tanpa Seol Chan?.
Seon Woo
mengiyakan lagi.
Joon
hee mengatakan mungkin Yoon Seol Chan akan sulit untuk keluar karena Produser
Byun tak akan membiarkannya begitu saja. Alasan Produser Byun adalah yoon Seol
Chan. Jika Produser Byun tidak mendapatkan Yoon Seol Chan,maka ia akan mencari
cara lain.
Seon
woo teringat saat Seol Chan menelepon seseorang dan mengatakan,apa yang kau bicarakan? Kenapa membahas
latar belakang anak-anak dalam acara itu?
Seon
Woo akhirnya mengerti yang dimaksud Seol Chan.
“sepertinya
produser Byun memang sudah melakukan sesuatu” ujar Joon Hee saat melihat reaksi
wajah Seon woo yang syok.
Seon
Woo kesal dan pergi.
Di
dalam kelas,Seol chan melirik Se Yi,Na Na,Do Nam,Kyu dong dan Eun Ha. Perkataan
Joon He juga terngiang di pikirannya. Meskipun
kau sok hebat,kau tak bisa melakukan apapun yang kau inginkan. Itu perbedaan
antara kau dan aku,Idola.
Wajah
Seol Chan terlihat sedih,ia tak ingin teman-temannya terluka.
SEon
Woo masuk kelas dan memberi isyarat pada Seol Chan untuk keluar kelas dan
bicara dengannya.
~to be continued~
jinjja gomawoo!! finally it comes out. waiting for part 2. hwaitiing!!!
ReplyDeleteakhir.y,,,sinopsis yg dtunggu2,,,mkasih mba,,:D
ReplyDelete@ All : makasih sudah setia menunggu ^^ dan maaf baru bisa posting. maklum masih dalam keadaan mabuk perjalanan.
ReplyDeleteSetelah bolak balik kesini akhirnya keluar juga epi 12. Ditunggu endingnya yah mba.
ReplyDeleteMakasih...
Fighting.. ^_^
Setelah bolak balik kesini akhirnya keluar juga epi 12. Ditunggu endingnya yah mba.. Makasih.
ReplyDeleteFighting mba..^_^