Pages

Sunday, 27 October 2013

[ Sinopsis ] Marry Him If You Dare Episode 4 - Part 2



Sinopsis Marry him If You Dare Episode 4 – Part 2



Yoo Kyung memaksa Kim Shin untuk menghampiri Se Joo dan Mi Rae. Kim Shin mendekat dan berteriak tepat di telinga mereka,membuat mereka terkejut dan Mi Rae juga terjatuh dari kursinya. Yoo Kyung membantu Mi Rae berdiri, Yoo Kyung mengomentari Mi Rae yang takut dengan Kim Shin seperti melihat hantu. “kelihatannya kau sangat membenci Kim Shin”.

Kim Shin juga heran melihat Mi Rae yang sangat terkejut dengan kedatangannya. Kim Shin juga menegur Se Joo yang memiliki waktu luang untuk membantu Mi Rae. Se Joo membela diri karena ia sudah menyelesaikan pekerjaannya dan akan melanjutkannya 1 jam lagi. Se Joo membantu Mi Rae di jam istirahatnya jadi pekerjaannya takkan terganggu.

Yoo Kyung yang mendengarnya langsung angkat bicara,kalau Se Joo melakukan semua pekerjaan PD , kenapa Se Joo jadi VJ?. Yoo Kyung memuji Se Joo dengan nada suara yang sok imut. Mi Rae mendengarnya langsung tak suka dan menyindir Yoo Kyung “pakai suara normal saja”.

Yoo Kyung melapor pada Kim Shin kalau Mi Rae tak menyukainya,Kim Shin hanya memandangi Mi Rae sambil menggerutu “lalu kenapa kau memberi ucapan selamat?”.Mi rae tak mengerti maksud Kim Shin,Yoo Kyung mencoba menjelaskan agar tidak ketahuan kalau ia berbohong pada Kim Shin soal Mi Rae mengucapan selamat pada mereka. Lalu Kim Shin mendapat telepon tentang kabar rencana resetruturisasi di kantornya. 

Di kantor,Ju Hyeon dan timnya cemas karena rencana Miranda untuk resetruturisasi. Se Joo hanya mendengar keluh kesah mereka. wajahnya terlihat tak setuju dengan rencana neneknya itu. Mi Rae juga terkejut saat diberitahu kalau di timnya hanya aka nada 1 penulis. Jadi antara penulis Bae dan Mi Rae,salah satu dari mereka akan dipecat.

Se Joo langsung beranjak pergi menemui neneknya. Ia meminta neneknya untuk membatalkan rencananya tapi Miranda menolak. Se Joo menjelaskan kalau di kantor kekurangan orang dan kesulitan menyelesaikan pekerjaan. Miranda tetep kekeh karena usaha resortnya merosot,Se joo memberi saran seharusnya neneknya menekan penanggung jawab hotel bukan YBS. Miranda tidak ingin mengusik usaha hotelnya karena hotelnya adalah kekuatan bisnis-bisnisnya. Jika usaha hotelnya tumbang maka yang lainnya tumbang.

Madam Na ada di kantor Miranda. Petugas dikantor Miranda heran melihat Madam Na akan membersihkan kantor Miranda karena sebelumnya sudah ada cleaning service yang membersihkan. Madam Na beralasan kalau ia ditugaskan untuk membersihkan kantor Presdir 3 kali sehari. Ia sengaja datang ke kantor Presdir untuk menguping perbincangan Se Joo dan neneknya.

Dari apa yang ia dengar,ternyata Miranda memiliki seseorang yang dipercaya seperti paranormal. Tapi Miranda tidak memikirkan perkataan paranormal itu karena paranormall itu sepertinya sudah kehilangan kekuatannya. Se Joo menasehati neneknya untuk tidak mempercayai seorang paranormal.

Madam Na akhirnya tahu kalau Miranda membutuhkan seorang paranormal.

Se Joo kesal dan mengatakan kalau neneknya sangat keras kepala. Karena itulah ia memilih menjadi seorang VJ dan memulai karirnya dari bawah dan ia tidak ingin nantinya ia memimpin perusahaannya seperti neneknya. Miranda menantang cucunya,mulai sekarang Se Joo yang akan bertanggung jawab soal perusahaan broadcasting.Se Joo menolaknya karena ia belum siap. Mendengar hal itu,Miranda murka dan meminta Se Joo keluar dari ruangannya. Ia juga berkata ,mana ada seorang VJ bicara dengan Presdirnya seperti ini?

Se Joo kesal karena neneknya keras kepala . saat Se Joo keluar dari kantor Miranda tak sengaja Yoo Kyung melihatnya. Yoo Kyung heran melihat Se Joo ada di kantor Presdir,tapi ia tak ada curiga sedikitpun.

Madam Na menemui Mi Rae yang sedang bersantai di taman. Mi Rae langsung bertanya pada Madam Na,darimana Madam Na tahu kalau dirinya akan dipecat. Madam Na menjawab kalau ia tahu dari diary-nya. Madam menulisnya saat ia berada di RS dan Kim Shin yang memberitahunya.

“jadi semuanya akan dipecat?” tanya Mi Rae. Madam Na mengiyakan. Madam Na menasehati Mi Rae untuk menyerah pada impiannya sebagai penulis naskah. Mi rae menolaknya karena ia datang ke YBS bukan untuk main-main tapi belajar dari awal sebagai penulis naskah. Dan jika di YBS,ia gagal maka ia akan ke tempat lain dan memulainya dari awal.karena ia tidak ingin diperlakukan seperti orang bodoh jadi ia harus belajar sebelum ia meninggalkan YBS.

Madam Na berusaha menghibur Mi Rae,kalau Mi Rae masih memiliki Se Joo. kalau Mi Rae mendapatkan Se Joo,maka Mi Rae bisa melakukan segalanya. Mi Rae tak setuju dengan pendapat Madam Na,karena ia tidak ingin bergantung seumur hidup pada pria. Ia juga menebak jangan-jangan karena itu Madam Na jadi begini?

“apa yang salah denganku?” tanya Madam Na. Mi Rae menjawab kalau Madam Na menikahi Kim Shin karena Kim Shin seorang penyiar berita kan? Jadi Madam Na berpikir kalau Madam Na menikahi Kim Shin,maka Madam Na tidak perlu mengkhawatirkan masa depannya. Madam Na diam. Berarti tebakan Mi Rae benar dong?

Madam Na membela diri dan mengatakan kalau Mi Rae juga melakukan hal yang sama,mendekati Kim Shin karena Kim Shin penyiar berita dan tampan. Mi Rae menyangkalnya kalau ia tidak seperti tuduhan Madam Na.

Mi Rae mengatakan,baik Kim Shin atau Park Se Joo,ia tidak akan bergantung pada pria. Ia ingin berdiri sendiri tanpa bergantung pada pria.Mi rae kesal dan bergegas pergi.

Kim Shin sedang dikerumuni para penyiar berita junior. Mereka meminta Kim Shin menghadap Miranda dan menyampaikan sesuatu. Kim shin menolaknya karena sebelumnya ia sudah menghadap Miranda dan buat masalah saat dipaksa turun dari posisi penyiar berita. Tidak mungkin ia kesana lagi,itu sama artinya ia juga ingin ditendang oleh Miranda. 

Tapi sepertinya Kim shin berubah pikiran saat melewati ruang editing. Ia melihat Mi Rae. Mi Rae sedang menonton video ‘kakek dermawan’. Mi rae terus saja mengulang menonton video itu. ia senyum-senyum sendiri melihat namanya muncul di akhir video itu. 

Kim shin teringat saat Ju Hyeon memberitahu kalau penulis naskah dan PD di masing-masing tim harus ada satu. Jadi Mi Rae harus dipecat. Dan syuting Mi Rae kemarin adalah yang pertama dan terkhir baginya.

Kim shin juga teringat saat ia meng-interview Mi Rae saat pertama kali melamar kerja. Mi Rae yang bersemangat dan akan berusaha keras untuk belajar menjadi penulis naskah. Hal itu yang membuat Kim Shin luluh. Ia sepertinya tak tega jika Mi Rae dipecat.

Sebelum acara Kim Shin’s Morning Show ,Miranda menemui para pegawai di stasiun YBS. Semua staf Morning Show sedang siap-siap menunggu kedatangan Miranda. Sepertinya pada staf Morning Show terlihat tidak suka dengan kedatangan Miranda karena Miranda datang di waktu yang tidak tepat,datang di 15 menit sebelum Morning Show siaran.

Miranda datang dan menemui staf Morning Show dengan kacamata hitamnya. Se Joo memberi isyarat pada neneknya agar melepaskan kacamatanya. Dasar si Miranda,ia tetap mengenakannya. Agar tetap eksis! Hehe

Miranda meninjau masing-masing staf. Ia juga memuji Ju Hyeon sebagai team leader yang jenius. Ju Hyeon langsung berpamitan pada Miranda untuk mempersiapkan siaran langsung.

Giliran PD lee,sebelum ditanya Miranda,PD Lee sudah memperkenalkan dirinya. Tapi sepertinya Miranda tak tertarik dengan PD Lee. Setelah selesai dengan PD Lee,Miranda langsung menemui Se Joo,bahkan Miranda sengaja melewatkan penulis Bae,yoo Kyung dan mi Rae. 

Miranda langsung memuji Se Joo yang tampan bak seorang pangeran. Mi Rae memperhatikan Miranda yang memuji Se Joo. Se Joo juga memberitahu Miranda kalau sebentar lagi akan ada siaran langsung jadi Se Joo sibuk untuk saat ini. Miranda mengerti dan ia akan segera pergi. Lalu Miranda bertanya tentang Kim Shin karena tak melihat keberadaan Kim Shin. Tanpa sepengetahuan Miranda,Kim Shin sudah berdiri dibelakangnya dan ia juga memberi isyarat pada Mi Rae untuk diam. 

Kim Shin menyapa Miranda dan meminta maaf karena datang terlambat. Kim Shin beralasan kalau timnya akan dipecat jadi ia tidak ada semangat dan minat untuk bekerja. Miranda langsung saja menegur Kim Shin,agar Kim Shin bisa bertanggung jawab. Kim Shin langsung menjelaskan untuk menghasilkan tayangan yang bagus harus banyak membutuhkan tenaga kerja,jika banyak yang dipecat,rasanya tidak mungkin untuk mendapatkan tayangan yang bagus untuk public.

Miranda merasa tersindir. Ju Hyeon berada di ruang control memberi aba-aba untuk timnya bersiap-siap sebelum 5 menit mulai siaran. PD Lee melapor pada Ju Hyeon kalau Kim Shin sedang berdebat dengan Miranda. Mendengar hal itu Ju Hyeon kesal,karena Kim Shin akan mengulur waktu untuk siaran langsung Morning Show. 

Miranda meminta referensi dari Kim Shin tapi Kim Shin menolak karena ia sudah banyak referensidan meminta Miranda untuk langsung saja memberikan keputusan. Miranda kaget,kenapa begitu tiba-tiba? Bagaimana dengan siarannya?

Kim Shin menantang Miranda dan meminta Miranda untuk berjanji padanya jika tidak,ia tetap akan berdiri disana dan tidak melangsungkan siaran. Miranda tahu kalau Kim Shin sedang mengancamnya,Kim Shin langsung membela kalau Miranda juga melakukan hal yang sama datang disaat siaran langsung akan dimulai,dengan itu para staf akan mengiyakan semua permintaan Miranda.

Ju Hyeon cemas karena acaranya akan segera disiarkan tapi Kim Shin tetap keras kepala untuk tidak siaran. Kim Shin malah mengajak Miranda duduk untuk melihat stand studio yang kosong. Para staf juga terlihat cemas,hanya ada 3 menit tersisa untuk penyiaran Morning Show. Kim Shin juga memberikan saran pada Miranda untuk membicarakan restrukturisasi secara live di TV. Miranda mengingatkan Kim Shin jika Kim Shin melakukan hal yang sama maka itu akan berdampak buruk bagi Kim Shin.

“anda memerlukan pekerja yang baik untuk menghasilkan program yang bagus. Dengn begitu,rating akan meningkat. Jika tidak…namanya eksploitasi. Dan pemecatan khususnya seperti pembunuhan” Kim Shin masih terlihat santai walau waktu yang tersisa 30 detik lagi. Miranda mulai geram,dan Miranda akhirnya memutuskan kalau anggota tim Morning Show tidak berubah alias tidak ada yang dipecat. Mendengar kabar baik itu,para staf kegirangan. 

Se Joo hanya menatap Kim Shin dan neneknya. Kim Shin langsung berdiri dan mengatakan di depan para staf bahwa Presdir YBS mengajukan restrukturisasi,tapi akhirnya menyerah karena diancam. Akhirnya dia mengembalikan Kim Shin’s Morning show seperti semula. Kim Shin juga mengatai kalau Miranda Oportunitis jika memecat semua tim.

Kesal dikatai seperti itu. Miranda mencabut semua yang ia katakan tentang restrukturisasi,anggap saja itu tidak pernah ada. Kim Shin bergegas berlari ke kursi kebesarannya dan mulai siaran. Ju Hyeon lega karena programnya siaran tanpa hambatan.

Kim Shin membacakan berita mengenai eksplitasi pekerja. Penulis Bae memuji Kim Shin yang telah ber-improvisasi karena penulis Bae tidak pernah membuat naskah seperti itu.
Miranda menatap Kim Shin yang sedang siaran dan ia tersenyum lalu berubah kesal.

Mi Rae yang mendengarnya langsung terpesona dengan Kim Shin.Kim Shin terlihat keren.  Ia memandangi Kim Shin dengan penuh cinta dan rasa kagum,hehe. Madam Na memperhatikan Mi Rae yang tak berkedip menatap Kim Shin. Ia tahu Mi Rae sudah mulai terpesona pada Kim Shin.

Madam Na sedang membaca diary-nya. Ia teringat saat mendengar Miranda membicarakan tentang paranormal. Tiba-tiba terlintas dibenaknya ide cemerlang. Apa itu?

Penulis Bae kesal karena tak melihat Mi Rae saat dibutuhkan. Tiba-tiba Mi Rae datang,penulis Bae langsung bertanya,apa Mi Rae sudah mengecek para tamu?. Mi rae mengiyakan dan hanya ada 1 tamu yang akan datang 20 menit lagi. Penulis Bae langsung meminta naskah pada Mi Rae.

Mi Rae terlihat ragu saat akan memberikan naskah itu pada penulis Bae. 

-Flashback-

Mi Rae berada di ruang property dengan Kim Shin. Kim Shin sedang menjahit kostum yang dikenakan Mi Rae. Mi Rae bercerita pada Kim Shin kalau selama ini dia menggunakan aturan B-C-A ( memberikan naskah secara tak berurutan/secara acak). Mendengar itu,Kim Shin berkomentar kalau itu sama saja seperti taktik atau penipuan. Ia meminta Mi Rae untuk mengikuti aturan dan jujur. Dan berpikir kalau dirinya penulis utama yang bertanggung jawab terhadap program itu.

-flashback End-

Mi Rae langsung memberikan naskahnya pada penulis Bae,sebelum ketahuan,Mi Rae mengaku kalau ia menggunakan aturan B-C-A dan ternyata Penulis Bae juga sudah tahu sebelumnya. Ia marah pada mi Rae,tapi Mi Rae selalu menyelesaikan pekerjaannya tepat waktu,jika Mi Rae tidak mengakui menggunakan aturan B-C-A,pasti Penulis Bae akan memecatnya. Namun karena Mi Rae sudah berkata jujur,Penulis Bae memutuskan untuk menerima Mi Rae sebagai asistennya.

Mendengar Mi Rae diterima,Ju Hyeon terkejut. Penulis Bae memuji Mi rae yang bekerja cepat,cerdas dan berbakat dan yang paling penting Mi Rae jujur. Semua bertepuk tangan menyambut senang diterimanya Mi rae sebagai asisten penulis. Kecuali Ju Hyeon.

Mi Rae berpapasan dengan Madam Na,ia menyapa dan menawarkan kopi pada Madam Na. Madam Na menolaknya dan ia bertanya pada Mi Rae,apa Mi Rae sudah memeriksa daftar tamu?. Mi rae menjawab yakin kalau ia sudah melakukannya. 

Saat kepergian Madam na,Mi Rae terlihat cemas lalu ia bergegas dan mengecek para tamu. Dan benar,ada 1 tamu yang belum datang dan bahkan tidak bisa datang. Mendapat telepon kalau tamu itu tidak datang,Mi Rae langsung panic.

Ju Hyeon juga tak kalah panic,ia meminta untuk mencari pengganti tamu yang tidak bisa datang,yaitu seorang paranormal atau peramal. Penulis bae langsung menelepon seseorang dan Madam Na ada disana mendengar Penulis Bae kesulitan mencari seseorang. Saat melihat Madam Na,Penulis Bae langsung menebak Madam Na yang seorang cleaning service yang terkenal di YBS dengan keahliannya menebak masa depan. Madam Na merendah kalau dia tidak bisa hanya bisa melihat.langsung saja penulis Bae menyeret Madam Na untuk menjadi tamu di programnya.

Madam Na duduk disamping Kim Shin. Kim Shin tidak terkejut saat melihat Madam Na,ia malah heran. Madam Na langsung meminta maaf pada Kim Shin soal yang dikatakannya beberapa waktu lalu.Kim Shin mengerti dan ia juga berkata,kalau Madam Na sepertinya tidak tahu banyak tentang ramalan. Madam Na menyangkalnya,sebelumnya dia membuat kesalahan tapi kali ini dia akan membuat Kim Shin takjub.

Mi Rae terkejut saat melihat Madam Na duduk menjadi tamu di acara yang dibawakan Kim Shin. Ia juga berusaha memanggil dan mencegah Madam Na tapi usahanya sia-sia karena Madam Na tak melihat keberadaan Mi Rae.

Ia juga meminta tolong pada kakaknya. karena Madam Na tidak akur pada Kim Shin. Tapi Ju Hyeon juga tidak bisa berbuat apa-apa. Karena acara sudah akan segera dimulai.

Mi Rae sudah ketakutan,takut Madam Na mengatakan hal yang tidak penting. Sebelum dimulai,Madam Na bertanya pada Kim Shin,apa Presdir Miranda menyaksikan acara ini?

Kim Shin mengiyakan. Se Joo dan neneknya berada di rumah menonton acara Morning show. Miranda langsung tertarik saat tahu tamu yang diundang Kim Shin adalah seorang peramal sedangkan Se Joo kaget saat melihat peramal itu,saat ditanya Miranda,Se Joo menjawab kalau ia hanya kenal saja.

Di sela-sela siaran,Ju Hyeon meminta Kim Shin untuk menanyakan Madam Na. saat ditanya,Madam Na menjawab kalau ia bernama Na Mi Rae. Mendengar Madam Na memiliki nama yang sama dengan Mi Rae,Ju Hyeon dan staf lainnya juga kaget dan melirik curiga ke Mi Rae. Se Joo juga terkejut.

Kim Shin juga mengatakan kalau anggota tim mereka juga ada yang bernama Na Mi Rae. Kim Shin juga berkata kalau ia tidak percaya dengan ramalan. Madam Na langsung bertanya,haruskah aku membuat anda percaya?

Ju Hyeon merasa kalau dialog itu tidak ada dalam naskah. Ia meminta Kim Shin untuk melanjutkan. 

“sangat menarik. Bagaimana anda meyakinkan saya?” tantang Kim Shin pada Madam Na

Madam Na langsung bercerita kalau saat kelas 6 SD,Kim Shin mengalami kekecewaan karena ayahnya sakit dan piha TV datang menemui Kim Shin dan bersedia membantu membiayai pengobatan ayahnya jika Kim Shin bersedia di wawancarai.

Mendengar itu,Kim Shin tidak langsung terpukau dan pasti mengira Madam Na mendengar cerita itu dari salah satu staf. Ju Hyeon juga langsung melirik Mi Rae dan mengira Mi Rae yang menceritakannya. Mi Rae menyangkalnya.

Madam Na langsung menceritakan kebiasaan Kim Shin saat bangun pagi hari,Kim Shin yang selalu membaca kamus dan melakukan senam mulut dan melatih cara pengucapannya.

Miranda melihat ekspresi Kim Shin dan menebak kalau yang dikatakan Madam Na benar tentang Kim Shin. Kim Shin membenarkan karena dia adalah seorang penyiar.

Dan Madam Na tidak berhenti di situ saja,lalu ia mengatakan kalau ada yang mengganggu pikiran pikiran Kim Shin, kau mencarinya di kamus dan membaca arti kata yang dicari. Madam Na juga menebak tentang Kim Shin yang sedang mencari arti kata ‘Mirae’ di kamusnya kemarin pagi.

Madam Na mengingatnya karena ia sudah menulis hal itu di diary-nya saat berada di RS. Dan Kim Shin lah yang memberitahunya. Kim Shin bilang kalau ia sedang mencari arti namaku dikamus. Jantungku berdebar kencang mendengarnya. Meskipun dia kesal karena salah satu tamunya tidak hadir. Dia tetap mengunjungiku. Terima kasih.
 
Kim Shin membenarkan dan memuji ramalan Madam Na yang sangat tepat. Se joo merasa ada yang aneh,lalu ia menelepon Mi Rae dan bertanya kenapa Ahjumma itu ada di TV? Mi Rae menjelaskan kalau salah satu tamunya tidak bisa datang. Saat mendengar suara Mi Rae yang terdengar khawatir,Se Joo berkata akan segera datang menemui Mi Rae.

Kim Shin juga menantang Madam Na,biasanya meramalkan masa lalu lebih mudah dibandingkan masa depan jadi bagaimana masa depan Kim Shin ?

Madam Na berpikir lama,lalu ia menoleh ke salah satu kamera seakan memandang Mi Rae yang melihatnya di monitor. Mi Rae menanti jawaban Madam Na dengan cemas dan penasaran.

“hancur lebur!” jawab Madam Na. lalu ia menoleh ke Kim Shin dan tersenyum. Kim Shin akan gagal.



Komentar :

Bukankah Madam Na adalah masa depan dari Na Mi Rae tapi kenapa Madam Na seolah tidak tahu sifat Mi Rae yang keras kepala. Seharusnya ia tahu hal yang membuat Mi Rae mengikuti perintahnya.

Tapi kenapa,Madam Na dan Mi Rae selalu berdebat dan bertentangan?

Ingat drama korea ‘Faith’. Di drama itu,Eun Soo ternyata adalah bagian dari sejarah. Jangan-jangan Madam Na adalah bagian dari takdir Na Mi Rae? Mungkin sebelumnya Madam Na pernah ditemui seorang yang mengaku dari masa depan di masa lalu? Karena tak mempercayai orang  yang mengaku dari masa depan itu,Madam Na salah memilih?

9 comments:

  1. semangat... ditunggu lanjutannya ya.. :)

    ReplyDelete
  2. daebakkk, semangatt trus ya mbaaa, lanjutkan sampai episode terakhirrr, sangat menunggu kelanjutannya \(^o^)/
    btw boleh saran ga ya? wallpapernya ganti sama gambarnya drama MHIYD dunks :)
    gomawooo

    ReplyDelete
  3. hei kaaakaa .. tengkiu sinopnya.
    bolak balik kaya minum obat ni, haaaaa ..
    boleh tuh kak saran dari ka senni. :)

    ReplyDelete
  4. salam kenal
    sy bru mampir k blog ny te2h,,,soalny sy nyari sinop ny mirae eh trnyt te2h yg bkin
    semangat y teh,,,waw cpet jg y bkin sinop ny ngikutin episode yg tyg d korsel ny
    semoga sehat slalu teh fiiefieen*mian klo salah tulis namany*

    ReplyDelete
  5. gomawo udah ngerecaps marry you if you dare *hug* fighting nae bakal selalu bolak-balik kesini nih :)

    ReplyDelete
  6. @ all : makasih yaaa sudah mau mampir^^
    aku ga bisa bls satu per satu,biar ga susah panggil ajah aq Fien *biar tdk ada kesalahan dlm penulisan nama,hehe
    untuk background,aq belum nemu pict antara Yong Hwa & Eun Hye *krn aq ngfans ama Yong Hwa
    jd untuk sementara aq ganti dg pict YongShin Couple *aq penggemar berat PSH
    jd hrs tetep ada PSH^^

    ReplyDelete
  7. gomawo mba fienn, btw gambar clay-nya lucu juga kalau jadi walpaper hehehe #jitakkarenabanyakminta
    ditunggu ya mba fien episode 5-nya.
    penasaran sama karaktenya lee dong gun, sepertinya hampir sama dengan jong woon-nya master sun yang semulanya ingin mengabaikan gong shil, malah akhirnya jatuh cintaaa hihiihi

    semoga di drama ini dijabarkan jelas kenapa madam na ngotot bgt pengen ngerubah nasibnya :)

    semangat terus ya mbaaa

    ReplyDelete
  8. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete

Terima kasih atas komentarnya ^^
walau aku tak membalas satu per satu,tapi aku selalu membaca komentar kalian