[ Sebelumnya di bagian kedua ]
Sinopsis Emergency Couple Episode 17 – Part 3
Dr Gook langsung membereskan pakaian yang berserakan lebih tepatnya sih menggesernya. Hehe
Jin Hee memuji dr Gook yang seperti mahasiswa karena rajin membaca buku. Jin Hee juga memberikan makanan pada dr Gook. makanan itu dari ibunya Jin Hee,awalnya Jin Hee menolaknya tapi ibunya bersikeras meminta Jin Hee memberikannya pada dr Gook.
“jangan lakukan ini untuk selanjutnya,mengerti?” kata dr Gook yang merasa tak enak hati mendapat makanan dari ibu Jin Hee
Jin Hee mengangguk iya. Mereka berdua terlihat kikut satu sama lain. Jin Hee merasa ada aneh saat melihat wajah dr Gook yang seperti biasanya dan ia memberanikan diri bertanya apa dr Gook habis cukur?
Dr Gook mengiyakan. kenapa? Jin Hee menunjuk ada luka di dagu dr Gook. dr Gook berkata kalau ia tergesa-gesa. Jin Hee terkejut mendengarnya. Dr Gook yang langsung menyadarinya segera meralat omongannya.
Dr Gook mengubah topic bicara. Apa yang hendak Jin Hee ingin katakana padanya?
Jin Hee hanya merasa tak nyaman karena dirinya,dr Gook diskors dan juga mendapat pemotongan gaji. Dr Gook menjawab itu semua bukan karena Jin Hee. Dr Gook juga berpesan walau tak ada dirinya di UGD,Jin Hee harus bekerja keras. Tentu Jin Hee akan melakukannya.
Mereka berdua membisu. Mereka berdua bingung harus memulai percakapan.
Chang Min sedang beristirat dan sepertinya kondisi Chang Min sedang sakit. Young Gyu menelepon Chang Min karena merasa khawatir. Apa Chang Min baik-baik saja? Karena suara Chang Min terdengar tidak sehat.
Chang Min mengiyakan dan balik tanya kabar Young Gyu. Young Gyu membertahu Chang Min bahwa sekarang dirinya bekerja di department Radiologi. Lalu Chang Min mengakhiri teleponnya dan beralasan jika ia sangat lelah. Young Gyu mengerti dan berpesan agar Chang Min banyak istirahat.
“apa yang dia katakan?” tanya Ah Reum yang sedari tadi berada disamping Young Gyu. Young Gyu menjawab sepertinya Chang Min dalam kondisi buruk setelah musibah yang menimpa Chang Min. itu pasti membuat Ah Reum sangat khawatir.
“tapi apa yang bisa kulakukan?” kata Ah Reum yang tak menyangkal bahwa dirinya sangat mencemaskan Chang Min.
“kau benar. Tidak ada yang bisa menghiburnya” ujar Young Gyu
“dalam hatiku,aku ingin pergi padanya dan menghiburnya. Tapi aku tak tahu apa yang harus kulakukan” ujar Jin Hee yang sebenarnya sangat mencemaskan Chang Min
“lakukan saja sesuai hatimu. Itu adalah jawaban yang tepat”
“aku sendiri masih tidak bisa mempercayainya.pasti sangat sulit untuk menerimanya”
Dr Gook berkata terkadang saat ia melihat Chang Min dan Jin Hee,ia mengingat kedua orang tuanya. Kedua orang tuanya juga bercerai sama seperti Chang Min dan Jin Hee.
Akhirnya Jin Hee mengerti alasan Dr Gook tidak menyukai pasangan yang bercerai. Apa karena pasangan yang bercerai itu tak bertanggung jawab?
“aku yakin setiap orang memiliki alasan. Karena tidak ada jawaban yang tepat dalam hidup.apa kau akan senang atau tidak dengan menikahi seseorang. Tidak ada yang benar-benar tahu”
Jin Hee tersadar sesuatu saat mendengar perkataan dr Gook. lalu ia mengambil buku dari tasnya. Ternyata dr Gook menjiplak dari buku yang ia pinjami untuk Jin Hee. Bahkan dr Gook sendiri menggaris bawahi kata-kata tersebut.
Dr Gook kaget,ia sepertinya tak sadar jika menjiplak isi buku tersebut. Jin Hee membuka halaman buku itu dan membacakan beberapa kalimat “tidak ada jawaban yang tepat dalam hidup”
Dr Gook merasa malu dan memang benar ia tak sengaja mengutip isi dari buku itu.
“tidak ada yang tahu mereka akan senang jika menikah dengan seseorang. Jangan mencari jawaban. Jawaban benar dan salah berdampingan dalam setiap keputusan
Chang Min sedang berbaring dan wajahnya terlihat pucat bahkan keringat dingin membasahi wajahnya.
Orang bijak membuat pilihan dan membuat jawaban yang tepat. Orang bodoh menyesali keputusan dan membuat keputusan yang salah.
Tidak ada jawaban yang tepat dalam hidup. Hanya ada proses untuk membuat jawaban yang tepat”
Jin Hee sangat menikmati buku pinjaman dari dr Gook. tiba-tiba ada suara yang merusak suasana mereka. suara perut lapar terdengar dari perut Jin Hee. Betapa malunya Jin Hee.
Dr Gook mengerti dan menyiapakan bahan untuk memanggang. Dr Gook sedang menyiapkan arang untuk memanggang. Jin Hee merasa tak enak merepotkan dr Gook,ia bisa hanya makan ramen. Tapi dr Gook mana bisa menyuguhi Jin Hee dengan ramen.
Ada suatu yang tertinggal,dr Gook mengambilnya di dapur. Jin Hee karena merasa tak enak yang berinisiatif membantu dr Gook. ia melepaskan jaketnya dan menghidupkan api untuk menyalakan arang. Tapi apa yang terjadi? Api yang hidupkan terbang tertiup angin.
Dr Gook di dapur segera bergegas saat mendengar suara teriakan Jin Hee. Ternyata jaket milik Jin Hee terbakar. Bukannya berinisiatif mematikan api tersebut,Jin Hee malah berteriak histeris. Dr Gook langsung mengambil air dan menyiram jaket yang terbakar itu dengan air.
“apa kau baik-baik saja? Apa kau terluka?” tanya dr Gook pada Jin hee
Jin Hee meminta maaf karena ia sudah bertindak ceroboh bukannya membantu malah membuat masalah. Tak masalah bagi dr Gook yang terpenting Jin Hee tak terluka.
Dr Gook menatap wajah Jin Hee. Jin Hee heran.ada apa? Dr Gook langsung mendekatkan tangannya ke wajah Jin Hee untuk menghapus noda arang yang ada di wajah Jin Hee.
Dan akhirnya Jin Hee menikmati makanan yang dibuat dr Gook untuknya. Saat akan makan bersama,ia melihat Jin Hee mengusap kedua tangannya. yang tandanya Jin Hee sedang kedinginan. ia langsung merelakan jaketnya dikenakan Jin Hee.
Tapi seketika wajah Jin Hee terlihat muram. Ia kepikiran dengan Chang Min. tak seharusnya ia bersenang-senang menikmati makanan lezat sedangkan Chang Min masih dalam keadaan berduka.
“orang yang hidup harus makan” kata dr Gook. Jin Hee mengerti dan tersenyum.
Setelah makan malam,mereka berdua duduk santai sambil menikmati minuman yang hangat. Dr Gook bertanya apa Jin Hee menikmati makanannya?
Tentu saja. Tapi dr Gook merasa kalau Jin Hee tak makan banyak. Jin Hee menyangkal kalau ia makan banyak dan juga makanannya sangat lezat.
Jin Hee memuji rumah dr Gook yang sangat bagus. Lalu Jin Hee bertanya sesuatu mungkin pertanyaan yang membuat dr Gook merasa tak nyaman “kenapa anda tidak menikah?”
Dr Gook kaget dan bingung mencari jawaban yang tepat. “aku tidak yakin tentang menikah. Tentang memulai sebuah keluarga”
“apa karena orang tua anda?”
Dr Gook semakin bingung “apa karena itu?” dr Gook tertawa
Ah Reum berada di depan pintu apartement Chang Min. tapi tak ada jawaban,begitu juga saat Ah Reum menelepon Chang Min. Chang Min juga tak menjawabnya. Ah Reum semakin mencemaskan Chang Min. Ah Reum menggedor pintu dan berteriak memanggil Chang Min. hasilnya nihil.
Dr Gook mengantar Jin Hee pulang. Jin Hee bertanya apa dr Gook kembali bekerja di UGD dalam 2 minggu ini?
Dr Gook mengiyakan “bekerja keraslah sampai aku kembali”
Jin Hee kembali meminta maaf pada dr gook dengan semua masalah yang dialami dr Gook. ia juga tak tahu perceraiannya akan membuat orang lain dalam kesulitan.
“bukan orang lain. Jika aku memikirkamu hanya sebagai ‘orang lain’. Aku tidak akan melewati batas seperti itu.itu aneh dan menakjubkan bisa merasa seperti ini.dengan ayah Chang Min yang baru saja meninggal,aku tidak bisa membantu tapi aku memikirkan kalian berdua.
Kenapa Oh Chang Min bersikap kasar padaku,aku akhirnya bisa memahaminya sedikit. Sepertinya,urusan diantara kalian berdua belum berakhir”
“iya aku juga merasa seperti itu” kata Jin Hee
Dr Gook hendak mengatakan sesuatu pada Jin Hee tapi tiba-tiba ponsel Jin Hee berdering dan Dr Gook batal menyampaikan yang ia ingin katakan.
Ah Reum menelepon Jin Hee dan berkata jika Chang Min tak menjawab panggilannya dan dia juga tak menjawab Ah Reum walau Ah Reum menggedor pintu apartementnya dengan keras. Ah Reum meminta bantuan jin Hee untuk melihat kondisi Chang Min.
Jin Hee mengerti. dan berat hati ia meninggalkan dr Gook dan bergegas ke apartemen Chang Min.
Di apartement Chang Min,Jin Hee berbohong pada petugas keamanan jika ia adalah istrinya yang baru saja datang dari luar negeri. Dan ia sangat mencemaskan Chang Min yang baru saja sedang berduka. Petugas keamanan percaya dan membukakan pintu apartemen Chang Min untuk Jin Hee.
Jin Hee mencari Chang Min di kamarnya dan mendapati Chang Min yang sedang terbaring tak berdaya. Jin Hee membersihkan keringat Chang Min yang membasahi tubuh Chang Min.
Chang Min sadar dan melihat Jin Hee yang sedang menelepon RS untuk mengirimkan ambulan. Tapi Chang Min melarangnya dan mengatakan ia baik-baik saja.
Jin Hee tanya apa benar Chang Min bai-baik saja? Chang Min mengangguk pelan. Jin Hee menyesal setelah melihat kondisi Chang Min yang sakit keras. Seharusnya ia cepat datang lebih awal.
Jin Hee sudah mengira pasti Chang Min akan sakit seperti ini setelah apa yang terjadi sebelumnya. Jin Hee meminta maaf “aku tidak bisa mengumpulkan keberanian…”
Chang Min mengerti walau Jin Hee tak melanjutkan perkataannya. Jin Hee menyiapkan makanan untuk Chang Min. ia juga memeriksa suhu tubuh Chang Min yang demamnya sudah turun.
Chang Min berterima kasih pada perhatian Jin Hee tapi dengan berat hati ia meminta Jin Hee pergi. Jin Hee berkata dirinya akan pergi setelah melihat Chang Min menghabiskan makanannya.
Chang Min menurut. Dan tiba-tiba ada yang datang. Jin Hee tahu itu pasti Ah Reum. Chang Min heran,Jin Hee menjelaskan jika dirinya datang ke apartemen Chang Min karena Ah Reum meneleponnya.
Jin Hee membukakan pintu untuk Ah Reum. Ah Reum tanya tentang kondisi Chang Min. Jin Hee bilang Chang Min baik-baik saja dan ia meminta Ah Reum untuk masuk menjenguk Chang Min. tapi Ah Reum menolak. Ah Reum sangat lega jika ada Jin Hee yang merawat Chang Min.
Jin Hee juga berterima kasih pada Ah Reum yang sudah meneleponnya. Pasti berat bagi Ah Reum yang mencemaskan Chang Min malah menelepon orang lain untuk datang. Ah Reum hanya tersenyum.
Saat hendak mengambil air minum,Jin Hee melihat sebuah kaleng kaca di meja makan. Ada cincin yang tak asing baginya di dalam kaleng tersebut. Ternyata itu cincin nikahnya yang digadai Jin Ae dan ditebus oleh Chang Min tanpa sepengetahuan Jin Hee.
Jin Hee terperanjat dan tak percaya masih bisa melihat cincin nikahnya itu kembali. Tiba-tiba Chang Min keluar dari kamarnya. Jin Hee langsung menghampirinya dan masih menggenggam cincin itu.
Jin Hee tanya kenapa Chang Min sudah bangun? Seharusnya Chang Min menghabiskan bubur yang ia masak. Chang Min menjawab ia sudah menghabiskannya. Jin Hee juga mengatakan jika ah Reum datang tapi menolak untuk masuk.
Chang Min mengerti tapi Jin Hee merasa kasihan pada Ah Reum. Chang Min juga merasa ia sudah jahat pada Ah Reum.
Jin Hee hendak mengatakan sesuatu perihal cincin nikahnya yang ia temukan di meja makan apartemen Chang Min.
Jin Hee menunjukan cincin itu pada Chang Min. Chang Min terkejut cincin itu ada di genggaman Jin Hee. Padahal Chang Min menebus cincin itu untuk menebus rasa bersalahnya yang meninggalkan dan bercerai pada Jin Hee.
[ Bersambung ke Episode 18 – Drama Populer ]
Komentar :
Wuihhhh,2 episode yang sangat mengharukan. Tapi entah kenapa aku merasa SW-nim dan PD-nim memperlambat 2 episode ini. walau ada tambahan 1 Episode Terakhir,aku berharap endingnya lebih jelas.
Suka drama ini,karena tidak ada tokoh antagonis yang merebut cinta dari Lead Male ataupun Lead Female.
Seperti dr Shim walau sebenarnya masih sayang pada dr Gook,ia tidak ingin bersikap egois memaksakan kehendaknya agar dr Gook bisa menerimanya. Malah ia berharap dr Gook bisa menemukan cinta yang lain.
Dan Ah Reum,walau awalnya sudah tak suka karena sikap Ah Reum yang terlalu pada Jin Hee,tapi ia pengertian walau ia menyukai Chang Min,ia juga tak memaksa Chang Min harus mencintainya. Dan ia juga mulai membuka hatinya untuk Young Gyu. Berharap mereka berdua happy Ending.
Preview Emergency Couple Episode 18
Chang Min : aku selalu sensitive
Jin Hee : bagaimana jika aku memulai mencintaimu lagi…
-Flashback –
Chang Min : jika kau tak bertemu denganku,kau tidak akan banyak memulai hal buruk
Chang Min : Pergilah
Dr Shim : aku sedikit terlambat. Apa yang sudah kau lakukan?
Dr Gook : hanya…
Dr Gook : jika kau beruntung,itu akan sampai disana. Jika tidak,itu akan dikembalikan
*dr Gook sepertinya menulis sesuatu dan mengirimkannya
Komentar lagi ya :
Wah semakin penasaran nieh. Jin Hee ingin balikan dengan Chang Min karena rasa kasihan atau cinta? Berharap sih memang masih cinta.
Tapi Chang Min sudah merelakan Jin Hee untuk menemukan cinta yang lain. Ia sepertinya sudah mengerti maksud pesan ayahnya terakhir. Cinta tak harus memiliki.
Emergency Couple Episode 18 akan dibuat oleh mbak lilik @ Drama Populer dan episode 19 akan dibuat mbak Ayu @ My Story…
Sampai jumpa di Emergency Couple Episode 20^^
