Sinopsis Monstar Episode 3 ( Part 1 ) |
Di
tempat lain,Adam sedang memutar sebuah CD lagu.
Se
Yi dan Seon Woo menampilkan pertunjukan yang sangat menawan membuat murid
lainnya memberi tepuk tangan. Seol Chan kesal dan ingin keluar dari ruang
music. Joon hee melihat kedatangan Seol Chan,ia melapor pada Guru Dok bahwa
Seol Chan sudah datang.
Semua
terdiam dan menoleh ke belakang,Seol Chan menghentikan langkahnya dan berbalik
menuju Guru Dok.
Guru
Dok berkata,jika ada sesuatu ,paling tidak kau harus lapor kepadaku terlebih
dahulu.
Guru
Dok bertanya,apa yang Seol Chan lakukan? Se Yi dan seon woo baru saja selesai
tampil.
Tiba-tiba
Seon Woo menjawab,kami akan membantunya.
Seol
Chan menolak dan ia akan melakukannya sendiri. Ia melotot pada Seon Woo
Guru
Dok setuju,tapi kurasa kau memerlukan sesuatu untuk tampil.
Seol
Chan melirik piano di sampingnya,aku akan menggunakan piano.lalu Seol Chan
menuju tempat piano dan bersiap-siap untuk memainkan.Seol Chan terus memandangi
Se Yi.
“aku
bisa ganti lagu bukan?” kata Seol Chan
“kau
tak boleh menyanyikan lagumu. Itu curang” perintah Guru Dok
Se
Yi dan Seon Woo turun dari panggung,mereka kembali ke tempat duduk mereka untuk
menyaksikan penampilan Seol Chan.
“aku
memulainya sekarang.lirik,komposisi,lagu yang tak diketahui,judul lagu ini
adalah “lagu tanpa judul’” kata Seol Chan sambil melirik Se Yi
Se
Yi menoleh ke Seol Chan dan para siswa lainnya tertawa mendengar perkataan Seol
Chan.
Seol
Chan tersenyum pada Se Yi,membuat Se yi bingung.
Seol
Chan memulai memainkan pianonya. Ia bernyanyi dengan memandangi Se Yi. Se Yi
melihatnya dengan tatapan tanpa ekspresi.
Perempuan
kecil,tetap dengan penampilanmu yang gelap.dengan amarah,kau mendekatiku dengan
hatimu yang gelap dan dingin.dengarkan perkataanku………..
Se Yi
menatap Seol Chan bingung. Seol Chan memainkan piano secara cepat. Tangannya
yang terluka mewakili hatinya yang terluka yang tak terlihat.
Sejak aku bertemu
denganmu,aku menyadari bahwa kau agak aneh. Mungkin satu-satunya kesalahan yang
kumiliki adalah ketampananku.pikirkan perbedaan di antara kita.
……………………………..
Kali ini lagu yang dinyanyikan lebih nge-beat dan lagu itu di iringi tepuk tangan dari para murid. Mungkin itu lirik untuk menyindir Se Yi. Seol Chan selama menyanyi selalu tidak melepaskan pandangannya pada Se Yi.
Ruang
music semakin ramai,saat Seol Chan menyanyi ala repper. Se Yi bingung para
murid begitu menyukai Seol Chan.
Seon Woo
juga tersenyum menyaksikan kegilaan Seol Chan bernyanyi.dia benar-benar seorang
penghibur
“dia
seorang jenius” puji Eun Ha
“pencuri”
gumam Se Yi
Eun Ha
kaget mendengarnya. Se Yi kesal dan keluar dari ruang music.Seon Woo heran
dengan Se Yi pergi dengan wajah yang kesal,ia menatap Seol Chan dengan tajam.
Se Yi
berjalan di koridor sekolah,ia mempercepat langkahnya seiring dengan wajahnya
yang kesal. Ia menuruni tangga dan berlari keluar sekolah
Adam
sedang mendengarkan lagu yang sama seperti yang dinyanyikan oleh Seol Chan.
Adam menikmati lagu itu di kursi goyangnya.
Seol
Chan di ruang music mendapat tepuk tangan yang meriah kecuali Seon Woo terlihat
tak suka.
Seol
Chan diserbu oleh penggemarnya saat Guru Dok menyudahi evaluasi penampilan.
“ku
dengar kau pandai bertarung.bisakah kau memukuli seseorang untukku?” kata Se Yi
pada Na Na saat Na Na berjalan melewati Se Yi “secukupnya saja,agar ia tak
mati”
“apa
yang akan kau berikan kepadaku?” tanya Na Na tanpa menghadap Se Yi
Na Na
meminta sesuatu sebagai imbalannya.Se Yi menawarkan berapa uang yang Na Na
inginkan?
Na Na
menjawab bahwa itu bukan uang tapi Se Yi harus membunuh seseorang sebagai
imbalannya.ada 2 orang yang Se Yi harus bunuh.
Se Yi
tak menyangka dengan permintaan Na Na. sama saja bohong.haha
“kau
tak mau?” tanya Na Na
Se Yi
menjawab,anggap saja dirinya tak pernah meminta apapun dari Na Na.
Na Na
mengancam Se Yi jika Se Yi melakukan hal yang sama seperti meminta sesuatu pada
Na Na,ia akan mati.
Se Yi
menunduk lesu. Na Na menyuruh Se Yi untuk melakukannya sendiri. Seperti waktu
itu.saat melawan Seol Chan atau Jae Rok?
Seol
Chan berpapasan dengan Seon Woo di tangga. Seon woo mengatakan bahwa Seol Chan
curang.tak seharusnya seorang penyanyi seperti Seol Chan menyanyikan sebuah
lagu seperti lelucon.
Seon
Woo meminta Seol Chan langsung sampaikan pada Se Yi jika ada sesuatu yang ia
katakan untuk Se Yi.
Seol
Chan memegang pundak seon Woo untuk mencegah Seon Woo pergi.ia bertanya pada
Seon Woo,kenapa kau terus ikut campur?
“jangan
mengharapkan apapun” kata Seol Chan sambil menepuk pundak Seon Woo
Seon
Woo tersenyum dan berbalik,ia meledek Seol chan karena lamanya tidak ke sekolah,penggunaan tata bahasa Seol Chan menurun.
“kau
menggunakan kata ganti orang yang salah. Bagaimana bisa kau menggunakan kata
ganti orang kedua di kalimat itu? kata ganti orang pertama adalah saya,kami dan
kita dan kata ganti orang kedua adalah kamu,kau dan anda. Jadi untuk situasi
ini,kau tak seharusnya memakai kata ganti orang kedua. Sebaliknya kau harus
memakai kata ganti orang pertama.aku akan menyederhanakan agar kau mengerti.
Bukan ‘kenapa kau terus ikut campur?’ tapi ‘kenapa aku terus ikut campur?’.
Karena jawabannya ada di dalam pertanyaan ‘terus ikut campur’ akan lebih
alami.kenapa aku terus ikut campur? Iya kan?” kata Seon Woo memberi penjelasan
yang membuat Seol Chan bingung.
Wkwkwk,kali
ini Seol Chan benar-benar dibodohi Seon Woo.
Inti dari penjelasan Seon Woo itu
adalah Seol Chan harus berkaca dulu,yang di maksud Seon Woo,Seol Chan lah yang
seharusnya tidak ikut campur. Dan tidak mungkin Seol Chan mengatai seseorang
dengan menggunakan kata ganti orang pertama,sama saja dong dia mengatai dirinya
sendiri jika menggunakan kata ganti orang pertama.#abaikanterlalupanjanghahainihanyamenuruku
Seol
Chan berkedip tak mengerti. Seon Woo akan membantu Seol Chan jika Seol Chan
perlu pelajaran tambahan.Seon Woo membalas menepuk pundak Seol Chan.
Seol
Chan terlalu membanggakan dirinya sendiri yang seorang bintang.hehe
Setelah
kepergian Seon Woo,ia berpapasan dengan Se yi. Se Yi menatap Seol Chan dengan
pandangan mengejek. Dengan pedenya Seol Chan berjalan tanpa memperdulikan Se
Yi.
Tapi ia tak bisa melepas menatap Se
Yi. Kenapa ekspresi wajahnya seperti itu?
Seol
Chan bingung,apa katanya?
“mereka
berdua kompakan. Kenapa mereka berdua seperti itu?” gerutu Seol Chan
Seol
Chan kembali ke kelasnya,para fansnya sedang menunggunya.mereka memuji lagu
yang dinyanyikan Seol Chan dan mereka minta Seol Chan memberi tanda tangan.
Dasar
Seol Chan yang dengan senang hati meladeni para fansnya. Seol Chan mengeluarkan
beberapa lembar posternya,ia menandatangani poster itu untuk di berikan ke
fansnya.
Ternyata
ada gambar karakter kartun di belakang poster itu. para fansnya berteriak
‘Orang Mesum’
Foto yang ada di ponsel Se Yi mirip dengan gambar yang di poster Seol
Chan. Ia sadar ternyata Se Yi komat-kamit ‘orang mesum’ saat berpapasan
dengannya di koridor.
ia
kesal dan tertunduk sedih,para fans mengambil foto Seol Chan sambil
memperlihatkan gambar kartun itu.Seon Woo tersenyum menyaksikannya di balik
pintu.
Manager
Hong sedang mengamati foto Seol Chan yang tersebar di internet. Foto Seol Chan
dan gambar kartun itu sudah tersebar. Manager Hong mendapat telepon dari
Direktur Ko. Ia marah-marah pada Manager Hong gara-gara foto Seol Chan.
Guru
Dok sedang membujuk wakil kepala sekolah,wakil kepala sekolah tidak setuju jika
yang ikut serta di konser amal itu bukan All For One. Guru dok meyakinkan kalau
di kelasnya ada salah seorang siswi yang bernyanyi dengan baik
Dia
bisa bermain gitar,sambung Guru Choi tiba-tiba. Guru Choi juga mengatakan bahwa
suara siswi itu sederhana sehingga akan terlupakan bila dipadukan dengan
orchestra yang ramai.
Guru
Dok kesal karena guru Choi selalu ikut campur dalam permasalahannya. Wakil
kepala sekolah setuju dan bertanya,apa ada murid yang berpatisipasi?
Kyu
Dong melakukannya! Seisi kelas menjawab kalau Kyu Dong bisa melakukannya saat
Guru Dok bertanya,siapa yang akan berpartisipasi dalam acara konser amal itu.
“baiklah.
Apa ada orang lain selain Kyu Dong?” tanya Guru Dok
“yang
bisa bermain tamborin?”
Seisi
kelas berteriak dan menunjuk Kyu Dong.mereka juga menertawakan Kyu Dong.
Guru
Dok mengatakan apa karena merasa terbebani untuk ikut konser amal ini? kalian
hanya perlu melakukan seperti evaluasi penampilan seperti kemarin.
Se Yi
juga menatap tajam Guru Dok,Seol Chan memperhatikannya.
Salah
sorang murid bertanya,apa mereka akan mendapat hadiah jika ikut bergabung?.
Guru Dok menjawab,tidak. Karena ini konser untuk amal.
Murid
itu juga menyarankan agar Kyu Dong sendiri yang berpartisipasi.
(seisi
kelas 2 ini,kebanyakan murid yang banyak omong,mereka sama sekali tak punya
bakat.ckckkck)
Guru
Dok memberitahu jika ada yang berubah pikiran daftarkan diri kalian sebelum
minggu ini.Guru Dok juga mengingatkan para muridnya bahwa besok ada acara
sukarela. Mereka diharapkan mempersiapkan segalanya dan jangan terlambat.
Saat
jam pelajaran selesai,Kyu Dong menghampiri Guru Dok. Ia meminta maaf. Guru dok
mengerti maksud Kyu Dong. Anak-anak hanya bercanda jadi Kyu Dong tak harus
melakukannya.
Guru
Dok juga menasehati Na Na,bahwa ia sudah absen tanpa keterangan 5 hari
berturut-turut. Poin Na Na berkurang 28 poin. Jika berkurang lagi akan sulit
bagi Na Na untuk lulus.
“orang
itu datang lagi. Sudah ku bilang dia harus berolahraga” komentar Seol Chan saat
melihat Adam.
Seol
Chan memanggil Manager Hong yang sedang dikerumuni fans Seol Chan.Ia
menghampiri Manager Hong dan melempar kesalahannya pada Manager Hong.
Ia
mengatakan pada Manager Hong jika ingin menggambar jangan gambar di poster yang
sering aku bagikan pada fans. Apa kau orang mesum?
Para
fans yang mendengarnya sudah siap siaga dengan ponsel mereka masing-masing.
Tentu saja berita itu akan menyebar di internet dan nama Seol Chan bersih dari
berita yang negative.
Di
dalam mobil,Manager Hong memarahi Seol Chan karena menjadikannya tersangka
untuk menyelamatkan Seol Chan dari berita negative.
Seol
Chan menjawab dengan menyelamatkan dirinya berarti manager Hong terselamatkan.
Manager
Hong memuji Seol Chan,semenjak sekolah ia semakin pintar. Pintar mencari
alasan.
Seol
Chan meminta manager Hong untuk mencarikan pelajaran tambahan untuk mata
pelajaran bahasa korea.(wkwkwkkw,,tidak ingin kalah dengan Seon Woo)
“untuk
apa? Belajar?” tanya Manager Hong heran
Bukankah
Seol Chan pergi ke sekolah tidak untuk belajar. Seol Chan menjawab bahwa di
sekolah ada kompetisi. Kompetisi merebutkan hati Se Yi?wkwk
Seol
Chan tak sadar dengan mobil yang ia naiki.Manager Hong memberitahu karena
gossip yang beredar Van mereka yang biasanya di tarik kembali.
Seol
Chan melihat Se Yi yang sedang berjalan. Ia menyuruh Manager Hong untuk memberi
tumpangan pada Se Yi.
“aku
tak mau” itu jawaban yang keluar dari Se Yi saat manager Hong memberi tumpangan
Se Yi
tetap menolaknya.
Manager
Hong terus membujuk Se Yi. Tapi Se Yi tetap saja keras kepala. Seol Chan
membuka pintu mobil dan menarik tangan Se Yi. Ia memaksa Se Yi masuk mobil.
Seon Woo melihat kejadian itu. Manager Hong buru-buru bergegas menjalankan
mobilnya agar tak ada yang memperhatikan mereka.
Se Yi
ingin keluar tapi Seol Chan memegang erat tangan Se Yi. Posisi mereka tak
berubah meski mobil sudah berjalan.
Seon
Woo meminta sopirnya untuk mengikuti mobil Seol Chan.
Se Yi
meronta-ronta agar Seol Chan melepaskannya.
Seol
Chan meminta agar Manager Hong menyetir saja.
“Min
Se Yi, jangan bermain-main. Aku hanya bisa bersabar sampai disini saja” kata
Seol Chan
Sopirnya
seon woo bingung dengan perintah Seon woo untuk mengikuti mobil itu. apa perlu
menghubungi 911?
Seon
Woo menjawab,tidak perlu.Seon Woo masih was was dan meminta Sopirnya untuk
tetap mengikuti mobil itu karena ia tahu siapa pemilik mobil itu.
Seol
Chan meminta Se Yi untuk minta maaf.
Se Yi
menjawab bahwa tak ada yang perlu dikatakan pada Seol Chan.
Manager
Hong mengatakan bahwa sesama teman tak harus saling meminta maaf. Lepaskan saja
dia!,perintah manager Hong. Posisimu terlihat sangat aneh
Bukan
seol chan namanya jika melepaskan Se Yi.
Seol
Chan mengatakan bahwa gara-gara ulah Se Yi,key wordsnya di internet adalah
‘Mesum’. Kau tak perlu minta maaf?
Manager
Hong juga kaget tak percaya bahwa Se Yi yang melakukannya. Perempuan macam apa
yang suka membaca buku seperti itu?
Se Yi
menyangkalnya. Aku tidak suka membaca buku seperti itu.
Bodoh!!!
Teriak Se Yi
Manager
Hong menanyakan alasan Se Yi mengapa menggambar di poster tanda tangan Seol
Chan. Se Yi menjawab kalau ia ingin membalas dendam karena Seol Chan mencuri
lagunya.
“bagaimana
itu bisa lagumu?” tanya Seol Chan
“ itu
lagu ayahku” jawab se Yi
karena
ayahku yang menulis lagu itu. siapa kau berani menyanyikan lagu itu? dasar
pencuri.
“Pencuri?
Oke,aku akan meminta maaf pada ayahmu.aku akan meminta maaf langsung padanya”
kata Seol Chan
Seol
Chan meminta nomer yang bisa ia hubungi ayah Se Yi.bahwa ia sangat menyesal.
Se Yi
tak menjawab,ia meneteskan air matanya. Seol Chan bingung. Air mata Se Yi
membasahi mata Seol Chan, sehingga membuat mata Seol Chan perih.
Lepaskan!
Se Yi
meminta Manager Hong menepikan mobilnya.Se Yi turun dari mobil,Manager Hong
membunyikan klakson mobilnya,untuk menghentikan Se yi. Seol Chan turun dari
mobil dan memberikan gitar Se Yi yang ditaruh di kursi depan.Se Yi mengambil
gitarnya dengan kasar.
Manager
Hong menjawab, apa kau tak tahu rasanya bertahan lama dalam posisi seperti itu?
kau seharusnya senang jika itu berakhir dengan air mata. Jika lebih lama lagi
dia pasti akan muntah.
“itu
akan lebih baik. Ia membuatku terlihat seperti orang jahat” kata Seol Chan
Manager
Hong menanyakan tak seharusnya Seol Chan menjadikannya tersangka jika Seol Chan
tahu Se Yi adalah tersangkanya.
Jika
para fans tahu,bukankan mereka takkan membiarkan Se Yi.
Saat
sampai di rumah Seol Chan,Manager Hong menasehati Seol Chan agar ia masuk ke
dalam rumahnya sendiri. Ini hari pertamanya kembali ke rumah.Seol Chan ragu
untuk kembali ke rumahnya.
Seol
Chan disambut ibunya saat masuk rumah. Ia akan seperti menghindari ibunya saat
ibunya akan mendekatinya.
Ia
menanyakan kabar ibunya.
Seol
Chan mengiyakan dan mengatakan kalau di sekolah sangat melelahkan.
Seol
Chan masuk ke kamarnya,ia merebahkan dirinya di tempat tidur. Ia teringat saat
Se Yi menangis dan meneteskan air mata hingga jatuh ke pipi Seol Chan.kenapa kau menangis? Kenapa?
Ia
kaget ternyata Se Yi merebahkan diri di atas Seol Chan.apa yang kau lakukan?
Kau pasti sudah gila. Kenapa kau seperti ini?
Se Yi
tak menjawab,ia hanya mengedipkan matanya.
Kau
pasti sangat senang sekarang? Kenapa kau melakukan ini? jika kau melakukannya
kau akan mendapat masalah.
Pergilah,sebelum kau mendapat masalah.stop!
“kau
melakukannya lagi” suara seseorang
“menggunakan
kata ganti orang kedua tidak cocok dengan situasi sekarang. Kau harus
menggunakan kata ganti orang pertama”
“seperti
‘apa kau sudah gila?”
Tentu
saja Seol Chan semakin gila.wkwkwk
Seon
woo mengulang perkataan Seol Chan dengan mengganti kata ganti orang kedua
menjadi kata ganti orang pertama.
“ Pria
Jahat” kata Seol Chan
Lalu
Seon woo hilang seperti di tiup angin.Seol Chan juga menyuruh Se Yi pergi dan
ia meniup Se Yi. Sedikit demi sedikit Se Yi menghilang.
Sebelumnya,kenapa
kau menangis?
Se Yi
tak menjawab
Apa
kau tak akan memberitahuku? Kalau kau tak mau,tak apa-apa.Pergi!
Seol
Chan menutup wajahnya dengan bantal lalu ia berteriak kesal.aku tak suka
sekolah ini!
Se Yi
berjalan dengan menunduk. Ia teringat kata-kata Seol Chan. Oke,aku akan
memberitahu ayahmu bahwa aku minta maaf.
Berikan nomernya padaku agar aku bisa memberitahunya bahwa aku sangat menyesal.
“Hey,,Murid
Baru” seseorang memanggilnya
Belum
juga Seon Woo selesai bicara,Akh!!! Se Yi menabrak tiang
Seperti
yang kuduga,kau beruntung. Kau baru menabrak 1 tiang padahal kau sudah berjalan
seperti itu selama 30 menit.tadi juga ada lubang di jalan tapi kau
menghindarinya.
Ternyata
Se Yi tak menghiraukan Seon Woo yang mengantarnya pulang. Se Yi sibuk dengan
pikirannya sendiri.
“seharusnya
kau memberitahuku” kata Se Yi sambil memegang kepalanya yang kesakitan
“aku
tak tahu reaksimu akan selambat itu” jawab seon Woo
Seon
woo coba mendekati Se Yi dan melihat kepala Se Yi yang terbentur.
“apanya?”
Kurasa
kepalamu terbentur agar kau bisa sadar.apa aku harus mengikutimu sampai rumah?
Se Yi
meminta maaf karena ia sedang asyik dengan pikirannya dan tak menghiraukan Seon
Woo.
Se Yi
juga berterima kasih dengan evaluasi penampilan tadi di sekolah. Ia senang
penampilannya berakhir dengan baik.
Seon
Woo menatap punggung Se Yi yang berlalu pergi.ia lalu menyandarkan dirinya di
dinding dan mengingat penampilannya dengan Se Yi di sekolah tadi.
Se Yi
kecil sedang memetik gitarnya di depan kelas,di sampingnya ada guru yang sedang
memainkan gitar juga. Se Yi kecil bernyanyi denga diiringi alunan gitarnya dan
gitar gurunya.
Tak
jauh dari mereka,ada murid laki-laki yang memperhatikan Se Yi kecil bernyanyi.
Dia Seon Woo kecil yang terpana dengan nyanyian Se Yi kecil.
-Flash
back End
Suara
Se Yi kecil juga terdengar, Se Yi kecil sedang duduk. Seon Woo mendekati Se Yi
kecil dan mereka berduet menyanyikan lagu itu.
Seon
Woo terkejut,saat mendengar suara Se Yi dewasa. Ia menoleh dan ternyata gadis
kecil itu berubah menjadi Se Yi yang ia kenal sekarang. Mereka berdua
menyanyikan lagu yang mereka nyanyikan saat kecil.
Sesaat
seon woo sadar,disampingnya sudah tak ada Se Yi lagi. Ia menyelesaikan
nyanyiannya sendiri.
Guru
Dok masih bingung dengan kegiatan yang akan ia lakukan jika sudah tidak menjadi
wali kelas. Ia bertanya pada Se Yi,apa
kau sudah berhenti bernyanyi? Kenapa akhir-akhir ini kau tak pergi ke taman?
Para
murid sedang menuju ke Istana. Mereka membawa alat-alat untuk bersih-bersih.
Seon woo mengabsen dengan memanggil nama masing-masing murid. Saat giliran nama
Se Yi di panggil,Seon Woo memandang Se Yi. Se Yi juga tersenyum pada Seon Woo.
Seol Chan memperhatikan mereka.
oke,aku
akan menunjukkan padamu siapa aku sebenarnya.aku akan menunjukkan padamu arti
sebenarnya dari naik mobilku kemarin.
Manager
Hong tak segera menjawab ia melamun melihat seseorang di depannya. Guru Dok?
Aku
bertanya dimana wartawan!,kata Seol Chan membuyarkan lamunan Guru Hong
“aku
tak memanggilnya karena kau tak menyukainya” jawab Manager Hong
Guru
Dok menerangkan pada muridnya. Agar mereka tak menyentuh apapun dan merusaknya
hanya cukup membersihkannya saja. Jangan berkeliaran dan membolos.bahkan jangan
coba kabur karena ada para guru mengawasi.
Ya,
Manager Hong yang menjawab penjelasan Guru Dok dengan mata kagum. Semua murid
menatap manager Hong karena hanya dia yang bersuara.
Eun Ha
mengatakan kalau hari ini juga Guru Dok menembakkan laser lewat matanya.kenapa
dia seperti itu?
Se Yi
menjawab,ia kemarin juga menembak laser. Eun Ha bingung dengan jawaban Se Yi.
“kita
berkumpul 2 jam lagi. Mulai!” perintah Guru Dok
Para
murid juga bubar.Seol Chan menarik Manager Hong karena masih terkagum-kagum
dengan Guru Dok dan tak mau beranjak pergi.
Tiba-tiba
Guru Choi datang dengan seragam trening yang merah menyala. Ia mengatakan jika
Guru Dok butuh bantuan jangan sungkan untuk menghubungi dirinya.
Guru
Dok tak menjawab ia melayangkan tangannya hampir memukul Guru Choi.
Para
murid sibuk bersih-bersih begitu juga dengan Manager Hong yang turut
bersih-bersih. Tapi beda dengan Seol Chan,ia masih sibuk meladeni para
penggemarnya.
Seol
Chan meminta para penggemarnya untuk bersih-bersih terlebih dahulu,tentu saja
mereka menuruti Seol Chan.
Seol
Chan mengambil sapu dan mulai menyapu. Para penggemar juga bersih-bersih di
dekat Seol Chan. Tentu saja Seol Chan tersenyum senang. Baik,tidak apa tanpa wartawan.aku
tak masalah. Aku orang seperti ini
Seol
Chan melihat Se Yi menyapu dari kejauhan. Seol Chan berdehem keras untuk
menarik perhatian Se Yi. Se Yi melihat ke arah suara yang berdehem tapi Seon
Woo menghalangi Se Yi. Jadi Se Yi tak melihat Seol Chan yang di depannya.
Se Yi
mengiyakan sambil memegang kepalanya yang terbentur tadi malam. Apa kau pulang
dengan baik?
Seon
Woo mengiyakan. Seol Chan penasaran apa yang mereka bicarakan,ia menyapu sambil
menghampiri mereka berdua secara diam-diam.
Eun Ha
heran apa yang terjadi antara Se Yi dan Seon Woo. Seon Woo menyadari kalau Seol
Chan dekat-dekat mencuri dengar.
“kita
sudah cukup membersihkan bagian sini. Kurasa kita harus membersihkan kamar
mandi” perintah Seon Woo dengan suara lantang
Se Yi
menjawab tidak terjadi apa-apa.
Eun Ha
meledek Se Yi dan mengatakan Seon Woo dan Se Yi terlihat dekat setelah mereka
tampil bersama.
“bukan
begitu” bantah Se Yi
Seol
Chan bergumam,pasti Seon Woo menyuruhnya untuk membersihkan kamar mandi. Lalu
ia melihat ke arah pintu ada Adam berdiri memperhatikan Se Yi.Seol Chan
menghampiri Adam.
Seol
Chan tak melaporkan Adam karena takut namanya berada di kategori orang mesum.
Adam
was-was takut ketahuan orang,ia menepis tangannya. Seol Chan menahannya lagi.
Seol
Chan meminta Adam untuk berhenti memperhatikan Se Yi. Meski Se Yi dari luar
terlihat polos karena sebenarnya ia tidak polos.
Adam
mengatakan Seol Chan tak punya sopan santun. Sepertinya Seol Chan sudah
kehilangan banyak hal sehingga Seol Chan tak takut apapun.
“kau
bersinar lebih terang daripada yang lain.tapi dunia ini bukan milikmu.sebanyak
kau ingin mendapatkan sesuatu,sesuatu yang lain akan kau rusak. Kau mungkin tak
mengerti apa itu,atau bahkan tak perduli untuk mengerti apa itu.”
“apa
kau mendapatkan kata-kata itu dari buku? Omong kosong apa yang kau
ucapkan,orang mesum” Seol Chan marah dinasehati oleh orang yang ia tak kenal
Adam
marah dan menepis tangan Seol Chan lalu ia pergi.
Kyu
Dong mengiyakan tapi ia tak bisa mengatakannya pada Se Yi. Lalu ia pergi.Se Yi
menatapnya heran.
Kyu
Dong menghampiri Do Nam. Dengan rasa takut dan terbata-bata,ia memanggil Do Nam
dan memberanikan diri untuk mengajak Do Nam ikut tampil dengan dirinya saat
konser amal.
Do Nam
marah dan menarik kerah baju Kyu Dong. Ia tak menyangka Kyu Dong berani mengajaknya
untuk tampil bersama. Lalu ia menghantam tubuh Kyu Dong ke dinding sehingga
kepala Kyu Dong terbentur genteng dan genteng itu jatuh pecah berserakan.
Na Na
yang sedang merokok tak jauh dari tempat Do Nam dan Kyu Dong mendengar suara
benda jatuh tapi ia tak menggubrisnya.
Do Nam
menarik kerah baju Kyu Dong dan memukul Kyu Dong. Kyu Dong jatuh ke tanah. Kyu
Dong meminta maaf pada Do Nam.
Se Yi
meminta Do Nam melepaskan Kyu Dong. Tapi Do Nam tak juga melepaskan Kyu Dong.
Se Yi mendekati Kyu Dong,dan memaksa Do Nam untuk melepaskannya. Se Yi berusaha
melerainya.
Seol
Chan kesal karena mendapat nasehat dari ‘orang mesum’.ia melihat Eun Ha menyapu
sendirian lalu menghampiri dan bertanya, Kemana Se Yi pergi?
“kesana”
tunjuk Eun ha kegirangan ditanya idola kesayangannya.
Seol
Chan pergi mencari Se Yi ke arah yang ditunjuk Eun ha.
Se Yi
memukul Da Nam dengan sapunya saat Do Nam akan memukul Kyu Dong.Do Nam mencoba
menghindar dan tak sengaja ia juga menjatuhkan genteng-genteng dan menginjak
sisa genteng yang pecah.
“jika
kau mau bicara gunakan mulutmu” Se Yi terus memukul Do Nam
Na Na yang melihatnya tetap cuek. Tiba-tiba Seon Woo datang dan menghentikan Do Nam.Na
Na terkejut mendengar suara Seon Woo,ia melihat ke arah Seon Woo.Na Na terlihat
kesal saat melihat kedatangan Seon Woo dan ia membuang rokok yang ada di
mulutnya. Lalu ia pergi.
Jangan-jangan
Na Na suka pada Seon Woo?
“Murid
baru,lepaskan itu” perintah Seon Woo pada Se Yi untuk melepaskan sapu yang ia
pegang.
“kenapa
Dia seperti itu?” tanya Eun Ha saat melihat Kyu Dong duduk lemas
“jangan
Sentuh” perintah Eun Ha tapi Seol Chan sudah memegang dan pecahan genteng itu
terbelah.
Eun ha
berteriak kalau itu rusak. Membuat semuanya ketakutan. Do Nam yang tak mau
tahu,ia bergegas lari. Karena genteng itu termasuk benda sejarah.
Seol
Chan masih memegangi pecahan itu dengan wajah bingung. Aku tak tahu. Kau lihat
kan? Aku hanya menyentuhnya lalu ia membuang pecahan itu dan berlari
sekencang-kencangnya.
“Maafkan
aku. Ini semua karena salahku” kata Kyu Dong yang juga ketakutan lalu ia
menyusul Seol Chan dan kabur.
Eun ha
menarik tangan Se Yi dan buru-buru kabur. Seon woo masih tertinggal. Ia
mendekati pecahan genting itu dan melihat pecahan itu. setelah melihatnya ia
lalu pergi.
Sebuah
kamera CCTV merekam Na Na yang sedang berjalan, dibelakangnya ada Do Nam yang
sedang berlari.
Dan diikuti Seol Chan yang berusaha berlari dengan menutup
wajahnya. Kyu Dong,Se Yi dan Eun Ha turut terekam kamera CCTV itu.
tak lama
kemudian CCTV juga merekam Seon Woo yang berjalan dengan tenang. Setelah Seon
Woo ada seseorang yang terekam tapi tak terlihat hanya pakaian yang ia kenakan
terlihat. Pakaian berwarna merah. Apa itu Guru Choi?
Mksh unie sinopy,walopun blm ada pic.nya, tp gpp mngobati pensaran.smoga modemnya cepet sembuh,dah kangen tampang seol chan soaly..hehe..
ReplyDeleteokeh say,,secepatnya ^^
Deleteapa mereka semua bakal jadi kelompok dipertunjukan amal nanti yah? seyi, nana, seon woo, seol chan, kyu dong, do nam, eun ha.. makasi sinopsis'a aku tunggu kelanjutannya,,
ReplyDeleteiyaa mereka akan 1 kelompok
Deletechingu izin link boleh ?
ReplyDeletesilahkan^^
Deletegk ada gambarnya ....
ReplyDeleteiyaa,,modem lagi error
Deletesecepatnya di upload
lagu pas flashback seyi kecil lg main gitar itu lagu apa ya?
ReplyDeleteminta link buat download dramanya dong please banget bales ya :) gomawoo
ReplyDeleteada mp3 waktu dy nyanyi lagu yg tanpa judul itu gak?
ReplyDelete