Pages

Wednesday, 31 July 2013

[ Sinopsis ] Monstar Episode 11 ( part 2)

Sinopsis Monstar Episode 11 ( part 2 )
 Seon Woo tercengang melihat aksi Na Na. ia tidak menyangka Na Na bisa memainkan bass-nya.

“lucu,bukan?” tanya Na Na.Na Na mengatakan kalau di bar adalah tempat bermainnya. Ia belajar bermain bass dari Ahjussi di Bar.(Ahjussi berambut panjang yang mengiringi Na Na bernyanyi saat ia sedih melihat Seon Woo kencan dengan Se Yi).

Seon Woo heran jika Na Na bisa bermain bass,kenapa ia meminta Seon Woo untuk mengajarinya bermain bass?

Na Na menjawab kalau ia tidak suka dengan tipe music gabungan antara Rock dan Ballad. Ia sedang  mencoba merubahnya dari awal dengan cara pelan-pelan. Karena ia tidak ingin penonton atau pendengarnya menolak mendengarkan Na Na memainkannya karena tidak suka dengan jenis music seperti itu.tapi ini semua hanya menurut Na Na. ia bahkan sudah melihat banyak memainkan jenis music karena mencoba menyesuaikan dengan kesukaan penonton.

Seon Woo tersenyum,ia mengerti yang dimaksud Na Na.yang ia pikirkan sekarang adalah bukan masalah tipe/jenis. Dan Seon Woo juga mengatakan kalau betapa terkejutnya ia saat melihat Na Na beraksi di luar dugaannya.

Na Na hanya diam. Ia tidak bisa mengungkapkan apa yang sebenarnya ada di hatinya. Masih ada sesuatu yang mengganjal hatinya.

Kelas 2 telah selesai ujian. Se Yi terlihat lemas di bangkunya. Seol Chan meledek Se Yi.

“apa menurutmu kau bisa menjadi peringkat terakhir setelah ujian ini?” goda Seol Chan
Se Yi menoleh dengan pandangan kesal.
Seol Chan dengan tersenyum menggoda  mengatakan pada Se Yi kalau ia melihat Se Yi menulis jawaban yang salah saat ujian tadi. Jika kau di Selandia Baru,mungkin jawaban yang Se Yi tulis benar.

“Hei,Yoon seol Chan!” bentak Se Yi marah 
 Seon Woo menoleh memperhatikan mereka berdua. Wajah Seol Chan langsung berubah tak suka saat melihat Seon Woo memperhatikannya.

Eun Ha menghampiri Se Yi dan juga meledek Se Yi,apa kau bisa menjadi peringkat terakhir?

Se Yi kesal.dan Seol Chan hanya tersenyum mendengar gurauan Eun Ha.

Eun Ha dengan suara pelan mengatakan pada Se Yi kalau ada 2 orang di kelasnya yang menyukai Se Yi.

Seol Chan terkejut mendengarnya. “siapa?” tanya Seol Chan kesal

Eun Ha dengan pandangan sinis memberitahu kalau 2 orang itu adalah murid yang duduk di sebelah Do Nam,Chang Joon.

Chang Joon melirik Se Yi dengan senyum-senyum.

Dan satu orang lagi adalah murid yang duduk di depan Seon Woo.

Murid itu juga menoleh ke Se Yi dengan tersenyum.
 Se Yi melirik Seol Chan. Seol Chan benar-benar cemburu.

Eun Ha juga mengatakan kalau 2 murid itu adalah peringkat terakhir dan kedua terakhir di kelas kita.  Jadi sepertinya mereka mengharapkan Se Yi menemaninya di peringkat terakhir.haha

Se Yi terkejut mendengarnya dan Eun Ha kembali ke tempat duduknya sambil tertawa lebar.

Seol chan hanya heran melihat sikap Eun Ha. Sepertinya Eun Ha memang sengaja membuat Seol Chan kesal.

“kenapa Eun Ha bersikap aneh seperti itu?” gumam Seol Chan.

Se Yi hanya bisa menghela nafas.

Produser Byun dan ditemani seorang gadis mendatangi sekolah Seol Chan.

 mereka sedang memantau sekolah itu untuk berpartisipasi di acara TV mereka. apalagi semenjak video Color Bar beredar di internet dan menjadi video terpopuler. Wanita itu sepertinya tidak akan yakin,tapi Produser Byun meyakinkan karena masih Yoon Seol Chan di sekolah itu dan aka nada seseorang yang membantu mereka dan dia ada di sekolah ini juga.

Produser Byun tersenyum bangga.

Eun Ha membenarkan kalau dirinya sangat berubah. Seol Chan mengatakan kalau Eun Ha bukan hanya berubah bahkan sudah bersikap sinis dengan dirinya. Seol Chan masih hidup,tapi kenapa Eun Ha berpindah haluan begitu cepat?

Eun Ha menjawab kalau cinta adalah sesuatu yang bisa berubah.Eun ha juga mengatakan kalau ia,Kyu Dong dan Do Nam akan latihan lagu yang dinyanyikan Arnold MIB. Eun Ha memanggil Na Na.

Wajah Kyu Dong dan Do Nam langsung berubah sumringah.

Dengan malu-malu,Kyu Dong mengajak Na Na pergi bersama.

Bukannya menjawab pertanyaan Kyu Dong,ia malah bertanya dimana Ketua kelas?
 Eun Ha menjawab kalau ketua kelas ada urusan dengan Guru Olahraga. 

“walaupun dia ada di Color Bar,apakah dia seseorang yang mau ikut-ikutan kita tanpa alasan yang jelas?” sindir Eun ha

Seol Chan langsung mengerti yang dimaksud Eun Ha. Ia mengatakan kalau ia juga harus pergi.

“kenapa Se Yi belum datang?” gumam Eun Ha yang masih menunggu Se Yi
Se Yi sedang berlari menuju kelasnya. Tiba-tiba ia berpapasan dengan Joon Hee.
Joon Hee menyapa Se Yi. Se Yi hanya mengiyakan.

“bagaimana ujiannya?” tanya Joon Hee tiba-tiba  “apa sangat sulit?”
 “Hey ,Ketua OSIS!...”

“namaku adalah Ma Joon He. Kau seharusnya tahu…”

“Ketua OSIS,aku sangat sibuk. Teman-temanku sedang menungguku” jawab se Yi yang tetap memanggil Joon He dengan sebutan ‘Ketua OSIS

Joon hee menatap kesal Se Yi. Se Yi berkata kalau tidak ada yang penting,dia bisa pergi kan?

Joon He memanggil Se Yi dan Se Yi menghentikan langkahnya. Joon He bertanya,siapa namaku? Namaku adalah…

Ketua OSIS” jawab Se Yi

Joon Hee dengan tatapan kesal, mendekati Se Yi.Joon He menjelaskan kalau ia sudah katakan pada Se Yi kalau namanya adalah Ma Joon he.

Se Yi menjawab apapu itu baginya Joon hee adalah Ketua OSIS di sekolah ini. jika ia memanggil nama Joon hee,berarti ia sedang mencoba menjadi teman Joon Hee.tapi ia tak terfikir sama seklai untuk menjadi temannya Joon hee.

Joon hee semakin kesal

“apa kau ingin jadi temanku?” tanya se Yi

(Se Yi ini kecil-kecil cabe rawit. Ia berani melawan Joon Hee. Kasihan Se Yi harus mendongak tinggi-tinggi karena Joon Hee sangat tinggi,hehe)

“kau juga tidak mau kan?” tanya Se Yi lagi
Tatapan Joon hee seperti akan menerkam Se Yi. 
Tak sengaja Seon woo melihat mereka berdua. Ia mendekati Se Yi dan memandangi Joon hee. “ada apa?”
Joon hee sama sekali tak menjawab. Ia benar-benar kesal saat ini.
Seon Woo dan se Yi kembali ke kelas. Seon Woo bertanya,kenapa bisa Se Yi meninggalkan tasnya saat akan pulang sekolah?

Seon Woo juga mengatakan kalau saat ini Se yi sedang tidak konsentrasi. Seperti pikirannya di tempat lain.

Se Yi hanya diam.
Tiba-tiba Seon woo mendapat telepon dari Hye Rim yang memintanya datang. Dan hye Rim juga meminta agar Seon Woo mengajak Se Yi menemui Hye rim.Seon Woo menjawab kalau ia bertanya terlebih dahulu pada Se Yi.

Seon Woo mengatakan pada Se Yi kalau hari ini adalah ulang tahunnya Hye Rim dan dia meminta Se Yi datang bersamanya.

Tapi Se Yi ragu untuk menjawabnya.
 Seol Chan dkk masih menunggu  Se Yi dan Seon Woo. Eun ha juga sempat meledek Se Yi yang memiliki kaki pendek jadi Se yi membutuhkan waktu lama walaupun Se Yi mencoba berlari.
 Tiba-tiba hyo Rin memanggil Eun ha. Ditemani Jae Rok,ia menghampiri Eun Ha dan meminta sesuatu pada Eun ha.

“berikan padaku!” Hyo Rin mengadahkan tangannya

“apa?” tanya Eun ha tak mengerti
 Hyo Rin meminta buku catatan mengenai cinta rahasia S dan S. buku itu mengenai Seol Chan dan orang gila itu…

Belum selesai bicara,Eun ha membungkam mulut Hyo Rin. Dengan kesal Hyo rin mendorong Eun ha hingga terjatuh.
Seol Chan membentak Hyo Rin. Hyo Rin marah dan memaki Eun Ha. “berani sekalii kau menyentuhku dengan tangan kotormu!”

Hyo Rin mengusap-ngusap mulutnya. Dan ia juga memaki Na Na yang membentaknya. Do Nam dan Kyu Dong juga dimaki Hyo Rin.

Hyo Rin meludah sembarangan disamp
ing Jae Rok. Membuat Jae Rok kesal. Hyo Rin bukannya minta maaf malah menyuruh Jae Rok seperti pelayannya untuk di ambilkan air.
Do Nam tidak terima Hyo Rin memperlakukan Jae Rok seperti itu.
Tiba-tiba Joon Hee datang berteriak, “apa yang kau lakukan?”
 Tak jauh dari mereka ada produser Byun dan rekan wanitannya.

“bukankah itu Yoon Seol chan?” tanya wanita itu saat melihat Seol Chan
Produser Byun tersenyum senang karena apa yang ia harapkan ternyata Tuhan menuntunnya.
“siapa pria yang ada di hadapan Seol Chan?” tanya wanita itu saat melihat Joon hee

Produser Byun menjawab kalau ia adalah putra mahkota. Ini merupakan bayaran yang aku gali dengan susah payah.
“apa yang sedang kau lakukan?” tanya Joon hee pada Seol Chan

Seol Chan menjawab seharusnya Joon He mengawasi adiknya,Hyo Rin. Dia sangat tak sopan pada seniornya.

“senior? Siapa yang kamu maksud senior?” tanya Joon hee
 Joon hee juga memarahi Jae Rok karena  Jae Rok tidak bisa menjaga Hyo Rin. 

Jae Rok hanya bisa menahan kesalnya. Wajahnya terlihat kalau ia sudah tak respect dengan Joon hee.
 “apa yang terjadi?” tanya Seon Woo yang baru saja datang dan melihat Joon hee dkk pergi.
 Seol Chan menoleh dan tertegun saat melihat se Yi ada di samping Seon woo.

Eun ha mengatakan kalau mereka hampir saja dilempar ke tanah secara bersamaan.
Seon woo tak mengerti maksud eun Ha. Tiba-tiba Hye Rim meneleponnya lagi.
Seol Chan penasaran saat Seon Woo mneyebut nama Hye Rim. Ia juga semakin kesal saat Seon woo mengajak se Yi pergi karena Hye rim selalu tak berhenti bertanya.
 Se Yi bingung menjawabnya,ia melirik Seol Chan. lalu Seol Chan pamit pergi terlebih dahulu. Se Yi menatapnya dengan rasa bersalah. 

Seon Woo menyadari se Yi yang wajahnya berubah sedih saat seol Chan pergi.
Na Na juga memperhatikan seon Woo.
 Produser Byun menemui Joon hee dkk. Ia memperkenalkan dirinya pada Joon hee. Ia ingin mencari berita tentang acaranya ‘goddess Kiss’. Ia ingin All For One dan Color Bar melakukan pertandingan lagi.

Joon Hee tidak tertarik. Tapi Produser Byun mengatakan kalau All for One sebenarnya tidak menang dalam acara pertandingan itu.Hyo rin menjawab kalau All for one adalah pemenang dari pertandingan saat itu.

Produser Byun mengatakan kalau hasilnya memang seperti itu tapi tidak banyak yang merasa seperti itu. 

Joon Hee mengatakan kalau mereka tidak tertarik.
“jika kau tidak membenarkan sesuatu yang salah? Apa yang terjadi?” tanya Produser Byun
Joon hee sepertinya menyetujui perkataan Produser Byun tentang membenarkan sesuatu yang salah.
Seol chan bertanya pada dirinya,siapa itu Hye Rim?
“bukankah itu produser Byun ?” ujar manager Hong saat melihat Produser Byun
Manager Hong memberitahu Seol Chan bahwa Produser Byun meninggalkan acara sebelumnya dan bergabung di acara ‘Goddess Kiss’. Produser Byun mengatakan kalau ia akan menyelamatkan acara yang hampir mati itu.

Seol chan sepertinya tidak tertarik tentang Produser Byun.Ia meminta Manager Hong mengantarnya ke rumah Adam.
Seol Chan sedang berlatih gitar bersama Adam. Adam memperhatikan Seol Chan yang sepertinya tidak bersemangat.

Adam bertanya,apa yang sedang Seol Chan pikirkan? Ia terlihat tak bersemangat seperti sebelum-sebelumnya.
Adam juga memuji Seol Chan yang belajar dengan cepat.
“aku ini seorang bintang Korea” jawabnya bangga

Adam hanya tersenyum mendengar jawaban dari Seol Chan. “apa itu tidak sulit?”

Seol Chan menjawab kalau ini sangat sulit tapi ia sangat menyukainya.

(cinta bisa merubah sesuatu yang sulit menjadi lebih mudah)

“apa karena kau populer?” tanya Adam

Seol Chan menyangkalnya dan mengatakan seperti ia pernah bilang sebelumnya pada Adam.orang-orang bilang kalau mereka senang karena kau sudah dilahirkan ke dunia.
“jadi kau percaya dengan dunia ini?” tanya Adam sambil memetik gitarnya

Adam mengatakan kalau ia sudah pernah mengatakannya sebelumnya pada Seol Chan bahwa perasaanmu di dunia ini tidak akan memberimu semangat selamanya (bertahan).

Seol chan tak mengerti. 
Manager Hong sedang menunggu Seol Chan. tiba-tiba ia teringat sesuatu dan menelepon seseorang. Manager Hong meminta temannya mengirimkan foto seseorang yang bernama J-Han. 
Tak lama kemudia,Manager Hong mendapat pesan yang berisi foto seseorang yang bernama J-Han. Dan ternyata foto itu adalah foto Adam.

Seol Chan terkejut saat Managernya memberitahu bahwa Adam adalah J-Han,seorang Model terkenal,Penulis lagu terkenal dan Produser terkenal.

 Manager Hong sangat yakin saat melihat Adam,karena ia pernah bertemu J-Han 2 atau 3 kali jadi ia tidak ragu lagi.

Manager hOng mengatakan kalau seseorang vakum sebentar tapi seperti itulah jadinya.bagaimana bisa dia berakhir seperti itu?

Manager Hong juga berceritak kalau sebelumnya ada insiden yang dialami J-Han. Itu terjadi sekitar 5-6 tahun yang lalu…tapi itu bukan apa-apa. Tapi itu bisa menghancurkan hidup seseorang dalam sekejap.
 Adam sedang memperhatikan piala yang ia peroleh 5 atau 6 tahun yang lalu.ia sangat mengingat baik kejadian saat ia memperoleh piala itu.

-Flashback-
Saat itu Adam sedang menghadiri acara penghargaan. Ia menjadi pemenang dalam acara itu.
Dan ada Jae kyung (Ibunya Se Yi) sedang menunggunya.

Adam hanya menatapnya.
 Di waktu yang sama. Adam terlihat emosi. Ia melaju mobilnya dengan sangat cepat. Dan disampingnya ada murid perempuan yang ikut dengannya sedang tertidur.

Dan mobil yang ia tumpangi ditabrak.

-Flashback end-
“hidupnya berakhir seperti itu. wanita yang di dalam mobilnya meninggal dunia. Dia adalah calon penyanyi. Menyebabkan kematian seseorang jelas sebuah kesalahan tapi,masalahnya bukan karena itu. wanita itu masih dibawah umur. Dan semua orang mencoba memfitnahnya. Tapi,setelah diadakan penyelidikan,ia terbukti tidak bersalah” cerita Manager Hong

Manager hong juga menjelaskan kalau hukum Negara bukan apa-apa tapi ia mendapat hukuman dari orang-orang. 
Adam sedang memainkan gitarnya.
 Se Yi dan Seon Woo berada dalam 1 mobil. Tapi Se Yi terlihat murung. Seon woo hanya melirik Se Yi.
 Ibunya Se Yi sedang membersihkan meja belajr di kamar se Yi. Ia memperhatikan boneka ‘anak dan ibu’domba.
Seol Chan sampai di rumahnya juga terlihat murung. Rumahnya terlihat sepi.
 Di dalam kamarnya,Seol Chan memikirkan cerita Adam dari Managernya. Lalu ia menatap bingkai foto kelurganya.

“dunianya penuh dengan rasa sakit yang dirasakan orang-orang” gumam seol chan
 Lalu Seol Chan mengetuk bingkai fotonya.ia juga teringat Se Yi saat melihat boneka ‘pacar’ domba.
“kemana mereka pergi bersama” gumamnya. Seol Chan terlihat gelisah karena Se Yi pergi dengan Seon woo.

Ia mencoba menelepon Se Yi tapi ia urungkan.

Seon Woo dan Se Yi menemui Hye Rim . Hye Rim dengan rambut barunya terlihat seperti Se Yi. Seon woo juag memuji Hye rim mirip seperti boneka Rapunzel.
Hye Rim juga bertanya pada Seon woo,siapa yang lebih cantik? Dirinya atau Se Yi?

Seon woo tersenyum dan menjawab kalau Hye Rim yang lebih cantik.
Se Yi juga memberikan sebuah hadiah pada hye Rim. Hye Rim senang menerimanya.
“apa ini?” tanya Hye Rim penasaran
Se Yi menjawab kalau itu rahasia dan itu hanya sebuah kotak.
Wajah Hye Rim langsung berubah sedih.

“hanya bercanda” kata Se Yi sambil tersenyum

Hye Rim menatap heran.
Se Yi juga mengatakan kalau bonekanya mirip dengan Hye Rim

Hye rim senang mendengarnya.cantik?

“karena itu kecil,aku tidak merasa dia secantik itu” jawab Se Yi
“apa?” wajah Hye Rim mulai sedih
“hanya bercanda” kata Se Yi lagi. Dan tiba-tiba Hye Rim menangis histeris.
 Se Yi terkejut begitu juga dengan Seon Woo.Seon Woo hanya bisa tersenyum.

Se Yi mencoba mengajak Se Yi bercanda tapi ia tak bisa bercanda malah membuat Hye Rim menangis.wkwk

Seon woo mencoba menenangkan Hye Rim tapi ia juga tak bisa menahan tawanya melihat tingkah se Yi.
Saat pulang dari menemui Hye Rim. Seon Woo tak bisa menahan tawanya. Se Yi mengatakan kalau Seon Woo harus membuat Hye Rim kuat.dan juga sepertinya Seon woo harus menikahi Hye Rim karena Hye Rim sangat menyukai seon Woo.

Seon Woo bercerita kalau dulu ia punya adik perempuan. Tapi dia meninggal saat ia masih kecil. Karena penyakit Leukemia.
Se Yi terkejut mendengarnya.
Adiknya lebih muda 4 tahun darinya. Dan ia juga belajar mengasuh adiknya. 

Dari mengganti popoknya hingga bahkan memberinya susu. Dia mengikutinya kemana-kemana dan selalu memanggil Seon woo dengan panggilan ‘Oppa’.

Dia juga membuatku melewatkan sekolah. Saat itu aku kelas 2,dan guru sedang mengajar. Tiba-tiba dia bicara,siapa kau? . dia datang dari balik pintu dan memanggilnya ‘Oppa’.
“lucu sekali” ujar se Yi

Seon Woo juga mengatakan kalau adiknya selalu butuh pertolongan. Saat ia melihat Se Yi,itu yang membuatnya teringat pada adiknya.itulah sebabnya,bagaimana awal kita saling mengenal.ia juga bilang kalau Se Yi tak bisa menjadi adiknya.

Se yi tertunduk saat mendengar cerita dari Seon Woo.

“setelah dia meninggal,itu sangat sulit sekali. Kehilangan orang yang kau cintai ternyata lebih sulit dari yang ku kira. Tapi aku kira hanya akulah yang mengalami kesulitan itu dibandingakn kesulitan yang di alami ibuku,rasa sakitku bukan apa-apa. Dia selalu kuatir jika terjadi sesuatu padaku. Semenjak ia kehilangan salah satu anaknya”
Se yi teringat kejadian saat ia bertanya pada Seon Woo di dalam mobil.

“Seon woo,sepertinya enak sekali jika punya sopir pribadi” kata Se Yi 

“ini membuat ibuku tak khawatir” jawab seon Woo
Se Yi sepertinya meresapi cerita Seon Woo. Mungkin itu yang dirasakan oleh Ibunya se Yi saat kehilangan ayahnya Se Yi.
Seon Woo mengantar se Yi pulang ke rumahnya.
 Ternyata ada Seol Chan memperhatikan mereka dari jauh.
“dia benar-benar ikut dengannya” gumam Seol Chan

“dia benar-benar mengikutinya dan menikmati waktu bersamanya”

Seol Chan cemburu ^^
~to be continued~


Komentar :

Masalah yang seharusnya tidak muncul di detik-detik episode terakhir. Yaitu masalah pertandingan antara All For One dan Color Bar lagi.

kapan bisa berakhir happy ending? nanggung nieh cuma 12 episode.
Aku merasa di episode ini terlalu banyak adegan antara Se Yi dan seon woo. Kita benar-benar tidak dapat menikmati sweet scene antara Se Yi dan seol Chan.

Untuk episode selanjutnya juga menurutku tidak cukup menampilkan sweet scene antara mereka berdua.

Aku benar-benar harap-harap cemas dengan ending drama ini. semoga saja tidak mengecewakan.

Jae Rok sepertinya sudah mulai gerah dengan tingkah Joon Heed an Hyo Rin. Semoga saja Jae Rok nanti berpihak pada Color Bar.
Yoon Jong Hyun (Jae Rok ) bergabung di drama reply 1994. Jika dia mendapat peran anatgonis sih cocok saja. Tapi jika mendapat peran orang baik gimana ya?


No comments:

Post a Comment

Terima kasih atas komentarnya ^^
walau aku tak membalas satu per satu,tapi aku selalu membaca komentar kalian