Sinopsis
Marry him If You Dare Episode 6 – Part 1
Miranda
penasaran dengan perkataan Madam Na. ia ingin membuktikan prediksi Madam Na. ia
membuka jendela rumahnya untuk melihat ke luar dan begitu terkejutnya saat ia
melihat bagian atas menara Namsan runtuh.
Kim
Shin kali ini harus percaya dari apa yang ia lihat. “kau tahu itu akan
terjadi?” tanyanya.
Madam
Na hanya memandang Kim Shin tanpa mengatakan apapun. Lalu ia mendapat telepon
dari Ju Hyeon yang menanyakan hal yang sama pada Madam Na. Ju Hyeon protes
karena seharusnya Madam Na memberitahunya lebih awal dan ia bisa merekam dan
menjadikan peristiwa itu berita eksklusif.
“rekamlah!”
perintah Madam Na. Madam Na juga memberitahu peristiwa yang akan terjadi esok
lusa jam 7 pagi. Di stasiun kereta bawah tanah akan terjadi kebakaran.
Mendengar
hal itu,Kim Shin,Ju Hyeon dan Mi rae tercengang. “seseorang yang mengenakan
topi bisbol warna merah akan memantik apinya. Disana (menara Namsan) karena
semua orang sudah pulang ke rumah tidak ada korban tapi di stasiun kereta bawah
tanah Byeol Gok lebih dari 100 orang akan mati” lanjut Madam Na.
Madam
Na meminta mereka untuk datang ke stasiun dan merekam kejadian itu untuk
dijadikan berita eksklusif. Kim Shin tak lantas mempercayai perkataan Madam Na
dan Mi rae kesal “apa kau sudah gila? Inikah hadiahmu? Orang-orang yang akan
mati”
Mi
Rae bergegas turun dari tempat ia berdiri,Ju Hyeon bertanya Mi rae akan pergi
kemana?. Mi rae menjawab kalau akan ada banyak orang yang mati jadi dia harus
menolongnya. Ju hyeon mencegah Mi rae dan berkata kalau Madam Na agak aneh jadi
bisa saja ia hanya mengira ini akan terjadi setelah melihat prakiraan cuaca. Dan
prediksi tentang kebakaran di stasiun kereta bawah juga termasuk bualan Madam
Na.
“semua
yang dikatakannya benar!” kata Mi rae yakin.
Madam
Na bertanya pada Kim shin,apa Kim Shin masih meragukannya?. Kim shin bersikeras
kalau ia tidak pernah percaya dengan ramalan. Madam Na membantahnya dan
mengatakan kalau ini bukan ramalan tapi sesuatu yang benar-benar terjadi.
“jika
memang akan terjadi,kita harus mencegahnya” bentak Kim Shin. Kim Shin tidak
setuju dengan adanya berita eksklusif.
Madam
Na diam dan memikirkan kata-kata Kim shin.
Mi
Rae ternyata pergi ke kantor polisi untuk memberitahu bahwa akan terjadi
kebakaran di stasiun kereta bawah tanah lusa jam 7 pagi. Tentu saja polisi itu
tidak langsung percaya dan menertawakan Mi Rae karena mengira Mi Rae sedang meracau dan
mabuk.
Ju
Hyeon menelepon PD Lee yang sedang berada di kantor pusat kereta bawah tanah.
Ju Hyeon menceritakan prediksi Madam Na tentang kebakaran di stasiun bawah tanah.
PD Lee juga tak langsung percaya. Ju hyeon meminta PD Lee untuk melihat rekaman
minggu terakhir. Dan PD Lee begitu terkejut saat melihat seorang pria bertopi
merah sedang menuangkan cairan di lantai.
Rekaman
itu juga diperlihatkan pada anggota lainnya. Mereka langsung mendiskusikan hal
itu. Kim Shin,Mi Rae dan Ju Hyeon berdebat tentang akan menangkap pelaku itu.
Ju Hyeon tetap ingin peristiwa itu dijadikan berita eksklusif di programnya. Kim
shin tetap tak setuju,apa siaran sangat penting sementara akan ada banyak orang
yang menjadi korban?
Ju
Hyeon semakin kesal saat penulis Bae menelepon suaminya dan menasehati suaminya
untuk tidak berada di stasiun Byeol Gok,ia memarahi penulis Bae yang hanya
mementingkan dirinya sendiri.Ju Hyeon bingung bagaimana cara untuk
menyelamatkan orang-orang di stasiun kereta bawah tanah.
Se
Joo hanya memperhatikan situasi yang sedang memanas di ruangan itu. lalu ia
dengan sengaja menjatuhkan sebuah kaset sehingga membuat lainnya terkejut dan
perhatianpun teralih pada Se Joo.
Se
joo memberikan ide pada rekan kerjanya itu,bagaimana kalau kita manfaatkan
siaran TV untuk mencegah kebakaran itu?
Semua
langsung melongo memperhatikan Se Joo. dan juga mengerti maksud dari Se Joo.
Se
joo menelepon Yoo Kyung dan memberitahu jika lusa pada jam 7 timnya akan
mengadakan siaran langsung latihan penanganan kebakaran distasiun kereta bawah
tanah. Se Joo juga meminta bantuan Yoo Kyung untuk memintakan ijin ke petugas
stasiun.
Yoo
Kyung ragu karena pada saat jam itu adalah jam sibuk jadi sangat susah mendapat
ijin untuk melakukan syuting pada saat jam itu. Se Joo sangat yakin akan
diijinkan jika Yoo Kyung yang datang dan memintanya. Tentu saja Yoo Kyung
merasa senang dan sok percaya diri karena dia memang imut. Se joo meminta Yoo
Kyung untuk mencobanya terlebih dahulu.
Kim
Shin memuji antusias Se Joo yang sangat bagus tapi Se Joo nampaknya tidak peka
pada kenyataan. Karena pada saat jam 7,kereta bawah tanah akan sibuk dengan
padatnya penumpang dan juga petugas kereta api bawah tanah tidak akan
mengijinkan.
Ju
Hyeon langsung meminta Se joo untuk tetap mencari bantuan agar mereka bisa
melangsungkan siaran langsung di stasiun jam 7 pagi.
Se
Joo mengerti dan ia pergi ke tempat sepi untuk menghubungi seseorang. Ia mendapat
pesan bahwa CEO kereta api bawah tanah menyetujui perijinan melakukan siaran
langsung pada jam 7.Se joo nampak lega.
Yoo
Kyung berada di luar kantor petugas stasiun kereta bawah tanah. Wajahnya memelas
karena ia ragu untuk mendapatkan perijinan walau dengan rayuan mautnya
sekalipun. Tapi karena Se Joo yang memintanya,ia pasrah jika dirinya
dipermalukan.ia juga melatih suaranya agar terlihat imut^^. Segera Yoo Kyung
masuk ke dalam kantor dan menyapa petugas.
Yoo
Kyung memperkenalkan diri sebagai reporter dari Morning Show YBS. Mendengar dari
YBS,salah satu petugas langsung menyambut baik kedatangan yoo kyung dan petugas
itu juga menyampaikan kalau mereka akan bekerja sama dengan baik untuk siaran
langsung latihan penanganan kebakaran besok lusa jam 6-8 pagi.
Yoo
Kyung tak mengerti karena ia belum menyampaikan maksud kedatangannya pada
petugas itu.
Kim
Shin terkejut saat Yoo Kyung meneleponnya dan melaporkan hasil kedatangannya ke
kantor stasiun kereta bawah tanah. Yoo Kyung juga menjelaskan jika petugas itu
sudah tahu sebelum kedatangannya.
Kim
Shin langsung menatap curiga pada Se Joo. “apa yang kau lakukan?” tanyanya pada
Se Joo. tapi Se Joo mengangkat bahunya tak mengerti.
Ju
Hyeon langsung mengambil alih telepon Kim Shin. Yang penting bagi Ju Hyeon
adalah pihak stasiun sudah menyetujuinya. Ju hyeon langsung membagikan tugas
pada timnya. Penulis Bae mendapat tugas untuk menghubungi pemadam kebakaran dan
Mi Rae mempersiapkan Ambulan.
Prioritas
pertama mereka adalah menyelematkan
nyawa masyarakat. Acaranya akan disiarkan langsung dari tempat kejadian
perkara. Dari dalam kereta dan juga stasiun. Tetap tenang tapi bergerak cepat
dan waktu mereka 31 jam menuju siaran langsung.
Semua
langsung bergegas bertugas. Di dalam ruangan masih tertinggal Kim Shin dan Se
Joo. Kim Shin curiga dan bertanya siapa dibelakangmu? Seberapa tinggi
posisinya?
Se
Joo menjawab santai kalau ia kenal beberapa orang yang pernah mendaki gunung Himalaya.
Dan yang terpenting adalah menguntungkan bagi mereka,menyelamatkan orang,siaran
langsung dan mendapat rating yang tinggi.
Kim
Shin mulai geram. Orang-orang dalam bahaya dan Se Joo masih membahas soal
rating?
Se
Joo menjelaskan stasiun TV YBS didirikan untuk memperoleh keuntungan. Menyelamatkan
orang itu adalah pekerjaan baik dan menayangkan siaran langsungnya juga baik. Tapi
tetap mereka harus memikirkan soal rating.
Kim
Shin hanya tersenyum kecut dan tak abis pikir dengan Se Joo.
Se
Joo dan Yoo Kyung sedang berada di stasiun kereta bawah tanah untuk survey
tempat. Yoo Kyung kaget saat Se Joo memberitahu akan terjadi kebakaran yang
ssesungguhnya. Se Joo meminta Yoo Kyung untuk merahasiakan karena mereka akan
berpura-pura melakukan latihan lalu ketika terjadi kebakaran
sesungguhnya,mereka akan langsung memadamkannya.
Yoo
Kyung mengerti dan ia memasang wajah siap siaga. Haha
Penulis
Bae sedang berusaha meminta tolong pada petugas pemadam kebakaran. Mi Rae juga
sedang berusaha merayu petugas Ambulan agar diijinkan untuk mengirim Ambulan
pada pelatihan penanganan kebakaran.
PD
Lee dan beberapa kru juga sedang mengecek alat-alat keselamatan di stasiun
kereta bawah tanah. PD Lee sepertinya tidak serius melakukan tugasnya. ia juga
mencoba alat pendeteksi api di atap stasiun dan ternyata alat itu tak
berfungsi.
Kim
Shin dan Ju Hyeon masih berdebat soal siaran langsung mereka.Kim shin tidak
akan ikut berpartisipasi jika berita itu di manupulasi karena Kim Shin ingin di
acaranya terlihat realistis. Ia hanya tidak ingin membodohi penonton dan
sampaikan yang sebenarnya pada penonton.
Ju
Hyeon membela diri kalau mereka tidak membohongi penonton tapi Kim Shin harus
melihat situasi yang terjadi. Kim Shin tetap menolak permintaan awal Ju
Hyeon,yang penting tidak ada korban jadi tidak perlu ada strategi tambahan.yaitu
mempersiapkan Kim Shin yang kebetulan ada distasiun itu dan dengan kebetulan
mereka menyiarkan berita kebakaran. Kim shin tidak setuju dengan ide seperti
itu.
Ju
Hyeon menjelaskan kalau tidak mungkin mereka menyiarkan berita karena ramalan
dari seorang peramal. Tentu siaran merekan akan ditindak oleh Komite penyiaran.
Kim shin tetap dengan pendiriannya yang menyampaikan berita sesuai fakta.
Ju
Hyeon kesal karena Kim shin sama sekali tidak tahu perasaan tim lainnya. Karena
gara-gara Kim Shin,timnya akan dipindahkan ke tempat terpencil. Dan ia sudah
berusaha semampunya agar berita ini ditayangkan tapi tetap saja Kim shin kekeh
mempertahankan egonya dan aturannya itu.
Ju
Hyeon kesal dan meminta Kim Shin untuk lepas tangan saja dan pertahankan terus
sikap keras kepalamu!. Ju Hyeon pergi.
Kim
shin mengejar Ju Hyeon hingga lift. Ia berkata kalau ia akan berpartisipasi
dalam program itu. Ju Hyeon tetap menolak tapi langsung ia berterima kasih pada
Kim Shin karena sudah bersedia ikut bergabung. Kim Shin meminta syarat pada Ju
Hyeon,ia tetap akan melakukannya dan tak peduli pembawa acaranya siapa yang
terpenting ubah naskah pembukaannya.yang memberitakan kalau Kim Shin memang
sengaja berada di stasiun itu untuk melaporkan terjadinya kebakaran.
Ju
Hyeon berpikir lama dan ia setuju,ada lagi?. Kim Shin mulai memikirkan sesuatu
dan ia meminta Ju Hyeon mengijinkan Na Mi Rae menemaninya.
Kebetulan Na Mi Rae
lewat dan memperhatikan mereka. ia juga menguping perbincangan kakaknya dengan
Kim Shin.
Kenapa
harus Na Mi Rae?. Salah satu penulis
harus ikut dengan Kim Shin. “baiklah. Penulis Bae akan menemanimu” kata Ju
Hyeon.
Kim
Shin menolaknya karena penulis Bae bertanggung jawab pada keseluruhan program.
“kenapa
Na Mi Rae tidak boleh menemaniku?” tanya Kim Shin heran dengan temannya itu
“Kenapa
harus Na Mi rae menemanimu?” Tanya balik Ju Hyeon
“kenapa
tidak boleh aku?” tanya Mi Rae langsung angkat bicara. Ia bersedia ikut dengan
Kim Shin. Ju Hyeon kesal karena tak dihargai sebagai team leader yang bertugas
mengelompokkan staf. Mi rae memohon pada kakaknya,ia ingin mempelajari banyak.
Kim
Shin langsung membenarkan kalau Mi Rae bisa langsung belajar darinya.tanpa
menunggu ijin dari Ju Hyeon,Kim Shin mengajak Mi Rae untuk survey lokasi. Ju
hyeon benar-benar kesal melihat kedekatan Kim Shin dan Mi Rae.
Kim
Shin dan Mi rae sudah berada di lokasi.Kim Shin mengatakan kalau akan
dipindahkan ke daerah lain dan tidak akan menjadi penyiar lagi membuatnya bersedia
melakukan apapun untuk mendapatkan kesempatan.karena Kim Shin lebih memilih
dipukuli penjahat itu dan ditangkap daripada melakukan hal semacam ini.
Mi
Rae menebak kalau Kim Shin bersedia melakukan hal ini karena rasa bersalahnya
pada reka-rekannya sehingga kim Shin melanggar prinsipnya sendiri.
Kim
shin tidak mengakuinya,ia bahkan bersikeras pada Ju Hyeon untuk mengikuti
prinsipnya. Jika karena bukan dirinya,pasti semuanya sudah dipecat. Tapi ia
menyelamatkan mereka dengan hanya dipindahkan ke daerah lain.untuk apa ia
merasa bersalah?
“kenapa
kau begitu berusaha keras untuk tampak arogan?” komentar Mi Rae
“Keinginanmu
begitu besar untuk menyingkirkan orang lain.”
“setelah
dekat,mereka selalu meminta bantuanku.lebih baik hidup sendiri. Kalau aku
terlalu berinteraksi dengan orang,nilai hidup dan moralku akan banyak berubah”
“lalu
kenapa kau sangat akrab dengan Seo Yoo Kyung?”
“Dia
keren,aku merasa nyama” jawab Kim Shin dengan santainya.
Mi
Rae mulai cemberut saat mendengar nama Yoo Kyung. Kim Shin menyadari jika Mi
Rae sebal saat mengungkit nama Yoo Kyung lalu ia balik tanya “Kenapa kau begitu
akrab dengan Se Joo?”
“dia
keren,aku merasa nyaman” jawaban Mi Rae sama dengan jawaban Kim Shin
sebelumnya.
“kalian
berdua berpacaran?” tanya Kim Shin penasaran.
“itukah
yang kau harapkan?” tanya Mi Rae
Kim
Shin mengiyakan. Dan beralasan MI Rae dan Se Joo terlihat cocok . jika itu yang
diharapkan Kim Shin tapi kenapa meminta Mi Rae dekat-dekat dengan Kim Shin. Bisa
saja Kim Shin ditemani penulis Bae,kerjanya juga bagus daripada Mi Rae,kenapa
harus Mi Rae?.
Kim
Shin tak bisa menjawabnya. Apa Kim Shin melakukan hal yang sama pada
junior-juniornya?
“karena
kau istimewa” jawab Kim Shin. Mi Rae terkejut dan hampri tersentuh dengan
pujian Kim Shin. “itukah yang ingin kau dengar?” kim Shin meralat pujiannya
untuk Mi Rae.karena hasil kerja Mi Rae jelek sehingga ia merasa ia perlu
menyeret MI Rae dan mengajarinya.
Mi
rae mengangguk mengerti dan membalikan badannya. Matanya mulai memerah dan
berair. Tiba-tiba Mi Rae terpeleset dan hampir terjatuh ke rel kereta api tapi
Kim Shin bisa menangkap tangannya. dan kim Shin juga melihat mata Mi rae mulai
berair.
“aku
tidak pernah melakukannya pada orang lain. Orang lain..tidak pernah aku ajari
sebelumnya” kata Kim Shin mencoba memberi penjelasan pada Mi Rae. Mendengar itu,berarti
Mi Rae adalah orang yang pertama diajari oleh Kim Shin. Ia tersenyum lega dan
sekaligus senang.
Madam
Na sedang istrahat makan. Lalu ia teringat Mi Rae dan meneleponnya tapi
teleponnya tak aktif. Akhirnya ia menelepon Ju Hyeon dan menanyakan keberadaan
Mi Rae.
Madam
Na terkejut saat mendengar Mi rae bersama Kim Shin dan akan menemani Kim Shin
di kereta pada saat pelatihan kebakarna itu. Bergegas ia menemui Mi Rae.
Dan
tak lama kemudian Miranda menelepon Madam Na yang mengatakan kalau ia sudah
melihat peristiwa yang diprediksi Madam Na. tapi Madam Na tak mempedulikan
Miranda karena ada hal yang lebih penting baginya. Madam Na menutup panggilan
dari Miranda. Miranda mulai geram.
Madam
Na mencari Mi Rae diruangannya. Ternyata Mi Rae sedang mempersiapkan berbekalan
untuk siarannya di stasiun.
Madam
Na bertanya alasan Mi Rae ikut Kim Shin di stasiun kereta bawah tanah. Madam Na
khawatir hal itu tapi Mi rae menjelaskan kalau Madam Na sebelumnya memprediksi
bahwa kebakaran tidak terjadi di dalam kereta. tapi tetap saja berbahaya bagi
Mi Rae.
Mi
Rae mulai kesal,sebelumnya Madam Na lebih baik tidak mengatakannya sehingga
membuat mereka merasa bersalah. Seharusnya peristiwa seperti menara Namsan yang
Madam Na beritahu jadi mereka hanya perlu merekamnya.
Madam
Na mengatakan kalau ia terlalu terburu-buru jadi tidak memikirkan orang-orang
yang akan menjadi korban. Tapi Madam Na hanya mengingat 2 kejadian itu saja. Bukankah
seharusnya Mi Rae dekat dengan Se Joo bukan malah lengket dengan Kim SHIn.
Mi
Rae bertanya,seandainya ia menikahi Kim Shin,ia akan hancur?. Madam Na
membenarkan karena dirinya adalah Mi Rae.Mi rae membantahnya karena menurutnya
ia dan Madam Na sangat berbeda. Karena Madam Na sudah mengubah kepribadian Mi
Rae.
Madam
Na memberitahu masalahnya bukan diri Mi Rae sendiri tapi Kim Shin. Karena sifatnya,ia
merusak dirinya sendiri. Dan perubahan yang terjadi pada mI Rae tidak
berpengaruh mengubah keadaan.
Mi
Rae berkata kalau Kim Shin sudah berubah. Kim Shin yang sebelumnya pasti tidak
akan mau melakukan siaran karena saran dari seorang peramal. Tapi beda dengan
Kim Shin sekarang,ia beinisiatif karena rekan kerjanya terancam dipindahkan ke
daerah lain.
Madam
Na melotot tak percaya,apa Kim Shin tidak melakukannya karena dipaksa?dia
melakukannya dengan sukarela?
Mi
Rae mengiyakan Kim Shin yang angkuh dan sombong itu sekrang mau bekerja sama dengan
orang lain. Ini merupakan perubahan yang sangat besar.
Madam
Na tetap tak yakin Kim Shin berubah.
Kim
Shin masih belum berubah. Ia terlihat bimbang dan merasa tak percaya bahwa
dirinya bersedia siaran karena saran seorang peramal. Kim Shin teringat saat PD
Lee marah dan kesal karena tidak hanya Kim Shin yang dipindahkan melainkan tim
yang lain juga.
Ia
juga teringat kata-kata Ju Hyeon. Yang mengatakan Kim shin tak tahu betapa
dalamnya luka yang ditanam Kim Shin di hati orang-orang.
Sisi
lain dari Kim Shin membenarkan jika mereka bisa menjadikan berita ini berita
yang luar biasa. Tapi sisi lain dari Kim Shin tidak menginginkan kejadian itu
benar-benar terjadi.
Kim
Shin berpikir lagi,rekan-rekannya akan dipindahkan sangat baik jika siaran ini
berhasil. Kim Shin mulai cemas-cemas karena tinggal beberapa jam lagi mereka
mulain siaran.
Ju
Hyeon berdiri di atap gedung. Ia sedang memikirkan sesuatu. Terlihat ada
kebimbangan di dalam dirinya. Akhirnya ia memutuskan tetap siaran dan
menyelamatkan orang. Untuk strategi tambahan? Kita lihat saja nanti,hehe
Mi
rae juga nampak bimbang,ia bertanya pada Madam na,apa Madam Na yakin jika
kejadian itu pada jam 7 pagi?. Ia sangat yakin karena saat itu orang-orang
berangkat kerja,walau dirinya pada saat itu berada di RS,ia melihat jam
menunjukan jam 7. Tentang Menara Namsan? Madam Na sangat mengingat jelas karena
kejadian itu bersamaan dengan memperingati hari kematian ayahnya.
Madam
Na meminta Mi Rae jangan khawatir karena waktu dan tanggal sangat akurat. Tapi tetap
saja Mi Rae harus berhati-hati karena takdir bukan hanya bualan saja. Ketika kita
mencoba mengubahnya sesuatu yang mengerikan bisa terjadi.
Mi
Rae paham dan maka dari itu mereka sudah
mempersiapkannya.jangan khawatir.
PD
Lee ternyata melaporkan hasil pemeriksaan alat-alat keselamata pada petugas stasiun
kereta. petugas itu mengerti dan segera memperbaikinya.
Petugas
itu menegur teksnisi yang sedang bertugas. Dan ia meminta teknisi itu
memperbaikinya. Teknisi itu mengerti dan ia segera memakai topi merahnya dan bersiul
senang.
Kim
Shin kesal saat melihat berita disiarkan oleh penyiar muda (rivalnya Kim Shin)
bukan hanya itu saja,ia kesal karena naskah tidak sesuai yang ia inginkan.
Kim
Shin, Mi Rae dan cameraman sudah berada di stasiun .
Ju
Hyeon semakin cemas karena siaran mereka di stasiun akan segera tayang. Ia menatap
Madam Na yang sedang bertugas membersihkan ruang control.
Yoo
Kyung dan Se Joo sibuk mempersiapkan pelatihan di stasiun. Yoo Kyung memberi
penjelasan pada petugas stasiun dan petugas pemadam kebakaran.
Wahh, tq y mbakk.., udh buat sipopsny ,penulisan mbk jg kerenn abiss.. sy serasa nntn lgsung .. hehe good job.. smg sehat sllu..!
ReplyDeleteamin,,,makasih doanya ^^
ReplyDeleteAduh deg-degan nunggu part 2 , lanjutkan Ɣªª mba fiiefieen , 加油...加油.. °\(^▿^)/° ..加油...加油!!!
ReplyDeleteSnopsis slnjutnya d tunggu ya mbak...
ReplyDeleteOh ya mbak , d korea da episode brapa sh?
mbak di tunggu part 2..^o^
ReplyDeletesalam kenal mbak..^_^
di tunggu part 2nya mbak..
ReplyDeletesemangat mbak
Lumayan seru juga, genrenya time travel.
ReplyDeleteKalau yang bingung nyari link download Marry Him If You Dare, bisa cek disini.
Tapi hanya nyediain versi 720p saja, mudah-mudahan bisa membantu.. Trims.
sukaa :))))
ReplyDelete