Pages

Thursday, 18 July 2013

[ Sinopsis ] Monstar Episode 9 (part 1)

Sinopsis Monstar Episode 9 ( part 1 )


Seol Chan dan Se Yi berlari menuju atap mencegah Kyu Dong bunuh diri.
 Di atap,Kyu Dong memberanikan diri untuk melangkahkan kakinya.tiba-tiba ada seseorang yang menarik tangan Kyu Dong.
 Se Yi terkejut saat sampai di atap. Begitu juga dengan Seol Chan.Mereka berdua terkejut saat melihat posisi Kyu Dong dan Na Na.


Kyu Dong sadar dengan posisinya langsung bangun.

“apa yang sedang kalian lakukan?” tanya Seol Chan

Na Na dan Kyu Dong tak ada yang menjawab. Seol Chan mengira mereka punya hubungan.Na Na langsung mendelik membuat Seol Chan tak melanjutkan perkataannya.
Se Yi bertanya keadaan Kyu Dong.Kyu Dong tak menjawab pertanyaan Se Yi lalu ia berlari kabur.
 Se Yi memanggilnya tapi Na Na meminta Se Yi agar membiarkan Kyu Dong sendiri.


“dia sangat malu,jadi jangan ganggu dia dulu” ujar Na Na

“tapi dia akan melompat dari sini” kata Se Yi

Na Na mengatakan karena itu Kyu Dong merasa malu. Tapi Se Yi keras kepala,ia berkata jika membiarkan Kyu Dong sendiri,mungkin saja dia akan melakukannya lagi.

“apa kau tahu berapa lama waktu yang dia butuhkan untuk mendapatkan keberanian untuk melompat?”

Se Yi hanya menatap Na Na.dan Seol Chan merasa heran dengan sikap Na Na.

 Di dalam kelas,Se Yi menatap bangku Kyu Dong yang kosong. Kyu Dong tak ada di bangkunya.

Begitu juga dengan Do Nam,ia menatap bangku Kyu Dong yang kosong.
 Seol Chan melirik Se Yi yang terlihat khawatir pada Kyu Dong,lalu ia menatap Seon Woo.ia terkejut ternyata Seon Woo menoleh ke belakang . mereka saling menatap.

Seol Chan terlihat kesal pada Seon Woo.
 Se Yi memegangi tas sekolah milik Kyu Dong.ia duduk di taman bersama Eun Ha. Eun Ha menceritakan tentang apa yang terjadi pada Kyu Dong saat di kelas.

Eun Ha berkomentar kalau Kyu Dong sangat keterlaluan. Se Yi menjawab kalau Eun Ha tidak mengenal lebih dekat Kyu Dong kan?

Eun Ha membenarkan. Se Yi berkata paling tidak Eun Ha membela Kyu Dong.
 “Maaf. Apa yang terjadi padaku,jadi aku tak bisa membelanya” ujar Eun Ha
(apa yang terjadi pada Eun Ha?)

Se Yi terlihat sedih lalu Eun ha bertanya,apakah terjadi sesuatu?

Se Yi tak menjawab Eun Ha,ia memikirkan sesuatu. Tiba-tiba Se Yi meminta Eun Ha untuk pergi duluan,ia harus menemui Do Nam.

Eun Ha sedih saat Se Yi meninggalkannya.
 Se Yi menghampiri Do Nam. Ia melempar tas milik Kyu Dong pada Do Nam.

Se Yi meminta Do Nam mencari Kyu Dong.

“kenapa aku?”

Se Yi mengatakan ini semua karena Do Nam. Do Nam membela diri kalau ia tak mengatakan apapun.
Itulah kenapa.kau tak mengatakan apapun.karena itu,ini semua terjadi.jika kau menerima permintaan maafnya,jika kau memberitahunya bahwa itu tidak benar. Bukankah itu yang seharusnya kau lakukan?

“apa yang kau tahu?” teriak Do Nam

Se Yi memberi tahu Do Nam bahwa Kyu dong hampir akan melompat dari atap.

Do Nam terkejut.

Se Yi mengatakan kalau Na Na menolongnya.kalau Kyu Dong sampai melompat kaulah yang mendorong niat Kyu Dong.

Do Nam tertegun tak bisa menjawab apa-apa.


 Seol Chan dan Seon Woo berbicara. Seol Chan marah karena Seon Woo sengaja menyatakan perasaannya di depan dirinya agar ia mendengarnya kan?

Seon woo bertanya,jika ia menyatakan perasaannya diam-diam tanpa diketahui Seol Chan,apakah itu akan membuatnya dirinya bukan pengecut?

Seol Chan bingung  menjawabnya.

“bukankah kita harus menghentikan ini semua?” tanya Seon Woo

Seon Woo mengatakan Seol Chan terus membahasnya bahkan jawaban dari Se Yi belum keluar.

“jawabannya belum keluar?”

“Hari itu saat kita bertemu produser,apakah kau menemukan jawabannya?”
“kalau begitu,apakah jawabanmu adalah jawaban yang benar? Apakah Min Se Yi juga mengatakannya?”

Seon Woo mengatakan kalau ia menganggapnya begitu.Seon Woo meninggalkan Seol Chan.
 Seon Woo tak bisa menyembunyikan rasa kesalnya lalu ia bertemu Se Yi yang terlihat terburu-buru.

Se Yi terkejut saat melihat Seon woo. Seon Woo menghampirinya dan bertanya,kenapa kau begitu sibuk seharian?

Se Yi hanya diam. Membuat Seon Woo semakin tak enak.

Seon Woo meminta Se Yi untuk bersikap biasa.ia menjelaskan kalau ia hanya mengekspresikan perasaannya.

“Tapi…Seon Woo..”

“jangan menjawab. Aku tidak bertanya” kata Seon Woo

Seon Woo berkata,kalau ada seseorang yang mengatakan ‘kebenaran akan terungkap dengan seiringnya waktu’. Aku memikirkan kau selama 6 tahun setelah kau menghilang seperti itu.jadi,meskipun bukan 6 tahun,bukankah aku seharusnya memberikan waktu padamu?
 Se Yi hanya diam,matanya mulai berair. Seon Woo menyadarinya dan mengetuk pundak Se Yi dengan jarinya.

“sebentar lagi kau akan menangis”
 Tak sengaja Seol Chan memperhatikan mereka berdua.


Seol Chan terkejut saat berbalik ada Hyo Rin yang tersenyum padanya dan memanggilanya ‘Oppa’.

Hyo Rin tahu kalau Seol Chan sedang mengamati Se Yi & Seon Woo. Lalu ia mengedipkan matanya pada Seol Chan. lalu ia pergi.

Seol Chan bingung dengan tingkah Hyo Rin. Wow. Seol Chan berbalik dan melihat Se Yi berjalan mengikuti  Seon Woo.
 Seol Chan sedang galau di kursi taman sekolah, ia membaringkan tubuhnya.
 Adam sedang memikirkan pertemuannya dengan Jae Kyung,Ibunya Se Yi.lalu ia mengambil sesuatu di lemarinya.foto dirinya saat SMA bersama orang tuanya Se Yi.

-Flashback-
 Di kelas,Min Kwang Ho sedang memainkan gitarnya.Adam muda berdiri di pintu kelas tersenyum melihat Kwang Ho.
Tiba-tiba Jae Kyung datang dan memanggil Han Ji Woong (nama asli Adam,tapi aku lebih suka memanggil Adam) dan meminta Adam untuk membantunya menempelkan selebaran.

Mereka berdua hanya tersenyum saat Jae Kyung meminta bantuan.

Kwang Ho menyarankan selagi mereka menunggu yang lain datang,bagaimana kalau kita bernyanyi?
“aku tak bisa menyanyi.kau mencoba meledekku lagi kan?” jawab Jae Kyung

“kata siapa kau tak bisa bernyanyi?” Kwang Ho memulai memetik gitarnya dan memainkan sebuah lagu.
Jae Kyung tersenyum dan Adam mengamati mereka berdua.dan Adam juga memainkan gitarnya.

Kwang Ho mulai bernyanyi,Jae Kyung menatapnya.
 Jae Kyung mulai bernyanyi,Adam meliriknya.

Jae Kyung & Kwang Ho berduet. Adam mengiringi mereka berdua.

(Jae Kyung selalu tersenyum dan menatap Kwang Ho,ia tak pernah menatap Adam.poor Adam ^^)

-Flashback End-
 Adam sedang berada di ruang bawah tanahnya. Ia mengamati tas gitarnya yang tak terurus.
 Tiba-tiba ada seseorang mengetuk pintu gerbangnya dan ternyata KYu Dong datang ke rumah adam.

“aku tak punya tempat tujuan” ujar Kyu Dong
Adam mengijinkan Kyu Dong masuk. Mereka menuju ruang bawah tanah.

Kyu Dong kaget saat melihat piano dimasukkan ke dalam ruangan dan ia terkejut juga Adam memotong rambutnya.

Adam tak merespon dan berbalik bertanya,bagaimana pertandinganmu?
Kyu Dong menjawab kalau mereka kalah.tapi mereka senang seperti merekalah yang menjadi pemenangnya. Ini semua berkat Seol Chan.

“apa kau bolos sekolah?” tanya adam

Kyu Dong mengiyakan.

Adam bertanya pada Kyu Dong,sepertinya Kyu Dong tak ada masalah.

Kyu Dong menceritakan kalau dirinya hampir saja mencoba bunuh diri. Adam terkejut.

 Do Nam masih menenteng tas milik Kyu Dong. Ia sedang memikirkan sesuatu. Ia memikirkan perkataan Se Yi. Kyu Dong tadi akan melompat dari atap.kalau bukan Na Na…kalau dia sampai melompat dari atap,kaulah yang mendorong Kyu Dong.
Do Nam kesal dan ia juga ingat saat Kyu Dong mengatakan ‘aku berdoa di atap.’Tuhan,tolong berikan aku keberanian untuk lompat’.
 Do Nam semakin kesal mengingat kejadian itu. lalu ia membuang tas milik Kyu Dong ke dalam semak-semak.


Kyu Dong mengatakan pada Adam kalau dirinya tadinya akan melompat dari atap sekolah.ia hanya ingin balas dendam pada dirinya dengan kematian.

Kyu Dong tak bisa menahan air matanya.

“kematian bukan apa-apa” jawab Adam

Kyu Dong tahu,saat ia akan melompat terlintas pikiran itu tapi ia tak bisa kembali.menyadari sesuatu selalu seperti itu,kau baru tersadar saat kau sudah tak bisa berbalik.

Kyu Dong juga menjelaskan bagaimana sekarang ia bisa hidup.

“itu semua berkat Na Na. Na Na menyelematkanku. Anak perempuan seperti ini” Kyu Dong memberitahu Adam sambil menirukan gaya Na Na.
“jangan pikirkan itu lagi” kata Adam

“awalnya itu sulit,tapi untuk yang kedua kali lebih mudah.setelah mengalaminya satu kali,aku tak bisa mengulangi tindakan pengecut itu lagi”

Kyu Dong malu untuk kembali ke sekolah.lalu ia bertanya pada Adam,apakah Adam pernah berpikir ingin mati?

Sambil menatap gitarnya,Adam mengiyakan pertanyaan Kyu Dong.ia bercerita kalau ia pernah naik kea tap. Setidaknya Kyu Dong lebih beruntung punya teman-teman yang ada di sisi Kyu Dong.sedangkan dirinya tak punya siapa-siapa.

Adam mengatakan kalau dirinya diselamatkan oleh pembungkus sumpit kayu.

“sumpit kayu?”

-flashback-

Adam sedang meratapi nasibnya, ia menggenggam sebotol minuman. Di sekelilingnya sampah berserakan.
 Adam terlihat stress,lalu ia meneguk minumannya.kemudia ia mengambil sebotol obat dan obat itu langsung ia masukkan ke dalam mulutnya.
 Saat ia ambil air,ia melihat ada sampah pembungkus sumpit kayu. Di pembungkus itu sebuah tulisan. Adam mengambil pembukus itu dan membacanya ‘jika kau menginginkannya,keselamatan akan datang.tapi dengan cara yang tak pernah kau ketahui sebelumnya’.
Setelah membaca itu,Adam memuntahkan semua obat yang ada di mulutnya.


-flashback end-

Adam tersenyum mengingat kejadian yang kelam itu.

“itu (pembungkus sumpit kayu) dari seorang terkenal di Jepang” Adam mencoba memetik gitar lamanya.
Sebelum Adam meninggalkan ruangan bawah tanah,Kyu Dong meminta ijin untuk meminjam ponsel.
 Di dalam mobil,saat perjalan pulang sekolah. Seol Chan terlihat melamun,ia sama sekali talk mendengarkan Manager Hong yang sedang berbicara padanya.


Manager Hong mengatakan kalau soundtrack yang akan dinyanyikan MIB untuk drama sangatlah bagus.

“jika kau bekerja dengan baik,kurasa kau kembali dengan cepat” kata Manager Hong

“apa?” Seol Chan terkejut

Manager Hong mengatakan kalau Direktur Ko sudah siap-siap. Dan ia juga akan melakukan sesuatu dengan Ah Ri.

 Seol Chan terlihat tak suka.Seol Chan tak sengaja melihat Se Yi sedang duduk di halte. Se Yi menyadarinya. Mereka berdua saling melihat. Begitu juga dengan Manager Hong,ia sepertinya memperhatikan Seol Chan dan Se Yi.
Manager Hong lalu mendengus.sepertinya ia tahu apa yang terjadi pada Seol Chan.
 Tiba-tiba Se Yi mendapat telepon dari Adam.

“Ahjussi…”

“Ini aku” ternyata Kyu Dong yang menelepon Se Yi.
Se Yi terkejut. Kyu Dong mengatakan kalau ia menghubungi Se Yi agar Se Yi tak perlu mengkhawatirkan dirinya. Kyu Dong juga meminta Se Yi untuk berpura-pura itu semua tak terjadi. Dan ia juga akan berpura-pura tak tahu.

Lalu Kyu Dong mematikan ponselnya.
 “apa itu Park Kyu dong?” tanya Na Na tiba-tiba menghampiri se Yi.

Se Yi mengiyakan.Na Na bertanya,apa dia meminta Se Yi untuk tidak memberi tahu siapapun?

Se Yi mengangguk,iya.
 Tiba-tiba Na Na mengatakan kalau ia dan Jung Seon Woo punya perjanjian untuk bermain sepuluh kali.

Se Yi tak mengerti maksud Na Na.

 Seon Woo yang ada di mobilnya juga tak sengaja melihat Na Na dan Se Yi berada di halte bus.Na Na menyadari jika Seon Woo menatap mereka. Na Na juga tak lepas memandang Seon Woo yang berada di dalam mobilnya. Namun Se Yi tak menyadari jika Seon Woo baru saja lewat di depan mereka.


 Seol Chan sedang menunggu di ruang rekaman. Dan manager Hong sedang tidur di samping seol Chan.


Seol Chan teringat dengan perbincangannya pada Seon Woo.

“Hari itu saat kita bertemu produser,apakah kau menemukan jawabannya?”
“kalau begitu,apakah jawabanmu adalah jawaban yang benar? Apakah Min Se Yi juga mengatakannya?”
“aku menganggapnya begitu”

Seol Chan bergumam,dia bahkan tidak yakin.’aku menganggapnya begitu’ dan ‘iya’ adalah dua jawaban yang sangat berbeda.tidak,untuk dia yang biasanya tidak mengatakan apapun…mereka juga memiliki kenangan bersama dan ia kenal juga dengan ayahnya.seharusnya aku bertanya pada Se Yi.
 Seol Chan berteriak kesal membuat Manager Hong kaget dan terbangun dari tidurnya. Tiba-tiba anggota MIB datang,membuat Seol Chan senang sekaligus terharu. Ia buru-buru memeluk teman-temannya. Teman-temannya hanya heran melihat sikap Seol Chan.

“ada apa dengannya?” tanya Direktur Ko yang baru datang dan melihat Seol Chan memeluk teman-temannya.

“aku merasa kesepian” jawab Seol Chan

Direktur Ko mengatakan kalau saat ini ia takkan membuat Seol Chan kesepian lagi.karena harus syuting MV terbaru.

Para anggita MIB heran,Seol Chan juga?

Direktur Ko menjawab leader harus ikut untuk pembuatan MV.

Manager Hong membenarkan dan ia berkata kalau syutingnya di luar negeri.
Seol Chan terkejut karena sebelumnya Manager Hong tak mengatakan apapun. “kapan? Dimana?”

“besok di Jepang” jawab salah satu member MIB

Seol Chan mengatakan bukankah ia besok harus pergi ke Sekolah?
Direktur Ko berkata kalau Seol Chan tak perlu khawatir karena ia sudan mengurusnya di sekolah.

Seol Chan masih mencari alasan “Ini bukan tentang sekolah. Kenapa tiba-tiba? Bukankah aku masih punya imej buruk?”

Manager Hong membela kalau berkat pertandingan di sekolah,imeg Seol Chan sudah membaik.ini terlalu cepat tapi Seol Chan sekarang bisa meninggalkan Sekolah.
Seol Chan tetap tidak mau pergi. Ia memarahi Manager Hong yang mengatakan kata-kata yang tidak masuk akal.

Member MIB lainnya semakin bingung dengan tingkah Seol Chan.
“mereka mau aku menyanyi soundtrack untuk drama? Sekarang aku hidup di dramaku sendiri” gumam Seol Chan.sabar^^
 Seol Chan rekaman untuk mengisi soundtrack drama. (yaitu drama Monstar.hehe.#abaikan)

Se Yi terlihat melamun.
Seon woo di dalam mobilnya tidak bisa konsentrasi membaca buku.
Na Na juga sedang berjalan seorang diri.
Do Nam terlihat sedang memikirkan sesuatu. Tas milik Kyu Dong masih dibawa Do Nam.Do Nam sepertinya tak tega membuang tas itu.

Sedangkan Kyu Dong sedang membersihkan ruang bawah tanah.
Eun Ha masih menyendiri di dalam kelas.
Adam memandangi gitar lamanya.

 Sepulang dari rekaman,Seol Chan sedang melamun di dalam mobilnya.ia mengingat saat ia melihat Se Yi dan Seon Woo mengobrol.


Manager Hong memperhatikan Seol Chan lewat kaca.
“Seol Chan,bukankah kau tadi membicarakan Ah Ri lalu berhenti” kata Manager Hong

“kurasa aku harus bertanya…” Seol Chan sedang tak konsentrasi dengan kata-kata dari Manager Hong

“pada siapa? Pada Ah Ri?” tanya manager hong

“kenapa ka uterus menyebut namanya?” kata Seol Chan marah

 Se Yi sedang menatap bonekanya dan boneka pemberian Seol Chan.ia memeriksa bagian belakang bonekanya. Boneka pemberian Seol Chan ternyata di bagian belakangnya rusak. 

“seharusnya ia membeli yang tidak rusak”


(mana mungkin Seol Chan memperhatikan hal yang sepele)

“hey,bagaimana menurutmu? Kita bersama-sama. Apa yang kau rasakan?” tanya Se Yi pada boneka dombanya
 Apakah mungkin…aku hanya bertanya,tapi apakah kau merasa sedih atau…

Tiba-tiba ponselnya bordering. Ia terkejut sehingga boneka domba yang ia pegang terjatuh dari tangannya.
Ternyata Seol Chan sedang menunggu Se yi. Ia datang menemui Se Yi.

Se Yi menghampirinya dan bertanya apa yang ingin Seol Chan katakan?

Seol Chan berbalik tapi ia bingung mau jawab apa.

“ada apa?” tanya Se Yi

Seol Chan dengan terbata-bata bertanya pada Se Yi,hari ini Seon Woo… menyatakan perasaannya padamu kan?

Se Yi menunduk dan menjawab,iya.

“kenapa?” Se Yi menatap Seol Chan
Seol Chan terlihat bingung dan gugup. Lalu ia berkata,Selamat!.

“apa?”

Seol Chan berusaha menjelaskan kalau Seon Woo membuatnya merinding. Seharusnya ia tidak menyatakan perasaannya di depan orang lain.

Se Yi mengucapkan terima kasih.

“apa?” Seol Chan kaget

Se Yi menjelaskan kata terima kasih. Inilah artinya menjadi teman sebangku.apa yang bisa kau katakan lewat telepon,lihat bagaimana kau sampai datang ke rumahku untuk mengatakannya.

“kalau..kalau begitu,apakah kau menerima perasaan Jung Seon Woo?”

Se Yi menjawab bukankah itu sudah jelas. Dia adalah Jung Seon Woo.akan aneh jika ia tak menerimanya.

Seol Chan membenarkan. Tak ada pria seperti Seon woo.jika ia tahu semudah ini,ia pasti sudah menyatakannya.

“apa?”
 Se Yi ingat saat Seol Chan menyindir Seon Woo tentang keseriusan Seon Woo.


“lalu kenapa kau tidak menyatakan perasaanmu?”

Se Yi melotot dan bertanya,apa kau sudah mengetahuinya? Di mobil waktu itu…kau sudah mengetahuinya jadi kau mengejeknya?


Seol Chan salah tingkah dan ia membela dirinya kalau ia tak mengejeknya tapi mendorong Seon Woo untuk mengatkannya.bukankah kau sudah tahu tentang itu?

Se Yi tak mengerti. Seol Chan mengatakan kalau Se Yi mengetahuinya maka dari itu Se yi menerimanya dengan cepat.

“kau menggandeng tangan Seon Woo seperti kau sudah menunggunya.akulah satu-satunya orang yang bodoh disini.tanpa mengetahui apapun,aku memintamu menjadi pacar sehari dan sebagainya…”

Se Yi hanya melototi seol Chan. Seol Chan juga bertanya,kenapa kau begitu cepat setuju pergi ke bioskop bersamaku jika kau menyukai Seon Woo?

“apa?”

Lagi-lagi Seol chan mengutarakan pemikirannya,jadi karena itu Se Yi bilang bahwa boneka domba pemberiannya kekanak-kanakan.sekarang semuanya sudah masuk akal.

Se Yi menahan rasa kesalnya “apa kau baru menyadari itu”

Jlebbbb! Seol Cha tak bisa bilang apa.

“kau cukup bodoh” kata Se Yi

“semoga beruntung” kata Seol Chan berbalik pergi

Se Yi menatap kepergian Seol Chan dengan wajah sedih dan kesal.
Seol Chan terlihat menyesal dengan perkataannya.

 Se Yi kembali ke kamarnya dan ia menangis. Ia mengusap air matanya dan ia menatap boneka pemberian Seol Chan.lalu ia mengambil boneka itu dan berlari keluar rumah.
Ibunya heran melihat Se Yi keluar rumah dengan wajah sedih.

Se Yi berlari mencari Seol Chan.
 Se Yi memanggil Seol Chan saat melihat Seol Chan. Seol Chan berbalik dan se Yi melempar boneka domba itu ke Seol Chan.


Seol Chan menatap Se Yi dengan bingung. Se Yi masih mengatur nafasnya dan ia berkata kalau ia sekarang sudah punya pacar,jadi ia mengembalikan boneka itu.
 Se Yi menangis dan berlari meninggalkan Seol Chan.

Seol Chan menatap boneka domba pemberiannya yang dilempar Se Yi.


Ibunya Se Yi masuk ke kamar Se Yi. Ia melihat Se Yi sudah tertidur. 
 Saatnya ibunya menutup pintu kamar,mata Se Yi terbuka lalu ia menangis sambil menutup mulutnya agar tak bersuara.
Keesokan paginya,di dalam kelas,Se Yi menatap bangku Kyu Dong yang masih kosong.lalu ia menatap bangku di sebelahnya juga kosong.

Seon Woo menoleh ke belakang melihat Se Yi menatap sedih bangku Seol Chan.

Guru Dok masuk kelas dan bertanya,apa Kyu Dong tidak datang lagi hari ini?

Para murid berteriak menjawab,iya.

“dia bilang dia akan ke sekolah,kemana dia pergi?” gumam Guru Dok

Do Nam melirik Jae Rok yang terlihat tak merasa bersalah sama sekali.

Guru Dok meminta Seon Woo datang ke kantornya.


Saat Guru Dok keluar kelas,Eun Ha menghampiri Se Yi dengan sedih dan duduk di bangku Seol Chan.

“meskipun ini mendadak.bagaimana bisa dia pergi tanpa bilang apa-apa?”

Eun ha juga mengatakan karena besok Seol Chan rekaman,mungkin Seol Chan kembali besok lusa.

Se Yi sedih mendengarnya.
Eun Ha juga bertanya ,ada apa dengan Kyu Dong? Sepertinya Se yi tahu sesuatu.
 Se Yi berbohong kalau tak tahu apa-apa.Se Yi melirik Do Nam. Se Yi berdiri dan menghampiri Do Nam. Ia mengajak Do Nam untuk berbicara.

Eun Ha bingung. Ada yang disembunyikan Se Yi dari Eun Ha.


Di ruang Guru,Guru Dok terlihat cemas karena Kyu Dong tadi bilang dia akan ke sekolah tapi dia tetap bolos sekolah.

Seon Woo datang ke ruang guru dan Guru Dok bertanya,apakah terjadi sesuatu pada Kyu Dong? Karena Seon Woo dan Kyu Dong adalah anggota Color Bar.

Seon Woo menjawab kalau ia tak tahu apa setelah pertandingan itu selesai.

Guru Dok mengerti dan ia mengatakan kalau ia akan mengunjungi rumah Kyu Dong hari ini.
Seon Woo pamit meninggalkan ruang guru.


Se Yi dan Do Nam berbicara di luar kelas. Se Yi bertanya pada Do Nam,apa kau akan mencari Kyu dong dan membawanya kembali?

Do Nam menjawab,bukan urusanmu.

Se Yi mengatakan kalau ia tahu Kyu Dong dimana berada. Bisa saja ia pergi mencari Kyu Dong tapi ia rasa Do Nam lah yang harus pergi mencari Kyu Dong.

Do Nam tak menjawab.

Se Yi memberi tahu kalau Kyu dong mungkin saja berada di ruang bawah tanah.

Tiba-tiba Seon Woo datang dan melihat Se Yi dan Do Nam berbincang. Ia merasa heran.apakah terjadi sesuatu?

Se Yi menyangkalnya.Seon Woo melirik Do Nam dan Do Nam langsung pergi.apa yang terjadi?

Se Yi tetap mengatakan kalau tidak ada apa-apa.

“apa ini tentang Kyu Dong?”

Se Yi terkejut
 Eun ha yang keluar kelas tak sengaja melihat Se Yi dan Seon Woo.

“kenapa mereka bisik-bisik begitu?” gumam Eun Ha penasaran.


Komentar :

Menurutku inilah episode yang terpanjang. Aku merasa lelah menulisnya. Terlalu banyak konflik. Yaa maklum sudah masuk episode 9. Dan masih sisa 3 episode dan berarti masih sisa 2 minggu lagi kita bergalau ria menantikan akhir dari drama ini.

Untunglah Kyu Dong selamat tapi tetap saja kau merasa gregetan dengan Se Yi dan Seol Chan. mereka berdua benar-benar….

Na Na sepertinya pernah mengalami kejadian yang di alami kyu Dong. Ia benar-benar tahu perasaannya Kyu Dong.

Walau Do Nam tak memaafkan Kyu Dong tapi ia terlihat masih punya perasaan.buktinya ia tak tega membuang tas milik Kyu Dong. Meminta maaf itu memang mudah tapi memaafkan itu benar-benar butuh proses. Dan Kyu Dong juga sudah menyesali apa yang terjadi di masa lalu.

Dan Eun Ha. Aku kasihan melihatnya. Seperti ia tak mendapat perhatian dari teman-temannya. Se Yi hanya memperhatikan Kyu dong yang dari awal terlihat menyedihkan tapi ia tak memperhatikan Eun ha,teman yang pertama berkenalan dengan Se Yi dan mengajaknya berteman.

Untuk Seon Woo,aku kadang-kadang jengkel ama sikap Seon Woo. Memang sih Seon woo cuek tapi setidaknya ia memperhatikan teman-teman sekelasnya,apalagi ia ketua kelas.

Seol Chan, “Oppa,kenapa kau begitu gengsi mengutarakan isi hatimu? Bukankah hatimu yang tersakiti jika kau terus menyangkal perasaanmu sendiri?”

Untuk Kyu Dong,harusnya ia bersyukur punya teman seperti Se Yi yang memperhatikannya.


Sebenarnya untuk Episode 9,aku sudah download lebih awal. Senin kemarin aku sudah selesai mendownloadnya tapi aku masih belum punya mood untuk menulis sinopsisnya,baru Selasa dan Rabu aku menulisnya,itupun aku hanya dapat bagian pertama. Yang bagian kedua aku belum menulisnya sama sekali.jadi maaf agak telat.

Sinopsis Monstar Episode 9 part 2,paling cepat hari Sabtu. Terima kasih

7 comments:

  1. Eonnie Gomawo ....
    Lanjutan nya ditunggu log unnie..

    Hwaiting...

    ReplyDelete
  2. Masya Allah, Hyo Rin genit ==`
    Lanjut ya mbak. Semangat!!

    ReplyDelete
  3. fighting mba,,
    q selalu mnunggu klnjutny...hihihih:D

    ReplyDelete
  4. Fuh glaunye nih drma jya tarik ulur
    Aku kasian sma kyu dong,do nam ama na na punya pngalaman yg sma.

    ReplyDelete
  5. Aduh glau nya. Nih drama kayak tali kusut kacian setiap pmerannya pnya msa kelam masing".

    ReplyDelete
  6. Smangat mbak lanjut sinopnya.. ..

    ReplyDelete
  7. Eonnie, tau nggak tempat download drama monstar yang sub indo?

    ReplyDelete

Terima kasih atas komentarnya ^^
walau aku tak membalas satu per satu,tapi aku selalu membaca komentar kalian