Sinopsis Emergency
Couple Episode 8 – Part 3
Ibu Chang Min datang
ke tempat praktek saudaranya untuk melakukan perawatan wajah. Ia juga bercerita
jika ia sudah membuat surat perceraian. Adiknya bertanya bagaimana jika Ayah
Chang Min benar-benar menandatangani surat perceraian itu?
Ibu Chang Min
menjawab dirinya takkan mati jika harus bercerai dengan suaminya. Ia mengaku ia
masih cantik dan memiliki kulit yang sempurna. Bahkan Lee Min Hoo dan Kim Woo
Bin akan tertarik padanya. Adik-adiknya hanya tertawa mendengar lelucon Ibu
Chang Min.
Ibu Chang Min
semakin kesal saat adiknya itu meledek jika Ibu Chang Min bercerai maka ia akan
terlihat 1 set bersama anaknya.
Salah satu adiknya
juga bercerita jika Sung Gil,kakaknya sempat berbicara di telepon dengan Chang
Min. seperti ada rahasia diantara mereka berdua.Ibu Chang Min penasaran.
Chang Min berbaring
di kamar staff. Ia nampak gelisah. Bayangan kedekatan dr. Gook dan Jin Hee saat
melakukan CPR terlintas dibenaknya. Dan ditambah saat Jin Hee memeluk dr. Gook.
“astaga. Dia berlari kepelukan siapa saat orang lain yang membuat hal itu terjadi” gumam Chang Min kesal
“astaga. Dia berlari kepelukan siapa saat orang lain yang membuat hal itu terjadi” gumam Chang Min kesal
Chang Min menjawab
Young Gyu tak perlu tahu. Young Gyu memberitahu Chang Min jika Sang Hyuk
mengadakan pesta dirumah barunya. Pesta bulan madu mereka. dan juga merayakan
kembalinya Oh Jin Hee.
Chang Min marah.
Young Gyu heran,ada apa denganmu? Chang Min menjawab ia hanya lelah karena
mengambil tugas malam darimu dan ia juga memiliki jadwal tugas malam lainnya.
“jadi kau tidak
akan datang?”
“tidak akan” jawab
Chang Min
Ternyata Chang Min
tetap datang ke pesta Sang Hyuk. Apa karena ada Jin Hee juga datang? Entahlah.
Ibu Jin Hee menelepon Jin Hee dan memberitahu bahwa Kwang Soo sudah mendapat akta pernikannya dengan Jin Ae. Jin Hee berkata ia sama sekali belum tahu mengenai hal ini.
Ibu Jin Hee menelepon Jin Hee dan memberitahu bahwa Kwang Soo sudah mendapat akta pernikannya dengan Jin Ae. Jin Hee berkata ia sama sekali belum tahu mengenai hal ini.
Sang Hyuk bingung
memajang foto pernikahannya. Ia bertanya pada Young Ae. Dimana kita harus
menggantung ini?
“kenapa harus
menggantungnya? Itu juga akan berakhir menjadi pecah belah dalam perkelahian
setelah beberapa bulan saja” Chang Min menyahut sambil melirik Jin Hee
Jin Hee tersedak.
Merasa tersindir. “kalian akan beruntung jika hanya itu satu-satunya yang
hancur” Chang Min menambahkan. Curcol nieh
Chang Min juga
berkata seisi rumah akan terbakar habis dan tidak akan ada yang tersisa. Tunggu
saja dan lihatlah.
Ah Reum merasa
Chang Min berkata seperti itu seakan pernah mengalaminya. Chang Min melirik Jin
Hee “kau tak perlu mengalaminya dulu untuk tahu”
Ah Reum juga
bersyukur masalah Jin Hee terselesaikan. Jin Hee berterima kasih karena sudah
berpikiran seperti itu. tak lupa ia melirik tajam Chang Min. 2 oran ini suka
banget main lirik-lirikan >_<
Mereka bersulang.
Chang min melihat kemesraan Sang Hyuk dan Young Ae berkomentar itu tidak akan
berlangsung lama. Young Gyu menyahut,apa Chang Min cemburu?
Ah Reum menyarankan agar Chang Min buru-buru menikah jika memang cemburu. Tapi Jin Hee menyahut,dia tak bisa menikahi sembarang orang hanya karena dia cemburu.kehidupan seseorang bisa hancur dalam semalam.
Ah Reum menyarankan agar Chang Min buru-buru menikah jika memang cemburu. Tapi Jin Hee menyahut,dia tak bisa menikahi sembarang orang hanya karena dia cemburu.kehidupan seseorang bisa hancur dalam semalam.
“itulah yang ingin
aku katakana.tergantung pada jenis wanita mana yang ditemui,hidupnya bisa
menjadi surga atau neraka”
“kehidupan wanita
yang benar-benar hidup dari keberuntungan. Tergantung pada orang yang dia
temui”
Chang Min dan Jin
Hee saling berdebat di pesta Sang Hyuk. Membuat yang lainnya heran. Yang begitu
sangat penasaran adalah Young Gyu.
Dr. Gook di ruang
kerjanya sedang menerima email. Betapa senangnya. Ia langsung menelepon
dr.Shim.
Tiba-tiba ia langsung bergegas pergi ke suatu tempat. Dan di mejanya ada hadiah pemberian dr. Shim. Ternyata dr.Gook memakai hadiah pemberian dr. Shim.
Tiba-tiba ia langsung bergegas pergi ke suatu tempat. Dan di mejanya ada hadiah pemberian dr. Shim. Ternyata dr.Gook memakai hadiah pemberian dr. Shim.
Chang Min kesal dan
mengajak Jin Hee bicara di sebuah kamar. Chang Min heran kenapa Jin Hee
berbicara dan menyindir hubungan mereka. apa Jin Hee ingin membongkar hubungan
mereka dimasa lalu?
Jin Hee menjawab
Chang Min tak perlu khawatir. Ia takkan mengatakannya. Chang Min juga
menasehati Jin Hee untuk berhenti minum. Karena Jin Hee sudah terlihat mabuk.
Jin Hee juga berkata
jika dirinya mabuk dan membuat kesalahan,apa Chang Min takut jika putri perdana
menteri itu menyelinap keluar?
Chang Min heran
darimana Jin Hee tahu. “jika aku tak tahu apa yang ada dipikiranmu,aku tidak
akan menjadi mantan istri” ujar Jin Hee
Chang Min hendak
membungkam mulut Jin Hee agar jin Hee tak mengatakan ‘mantan istri’. Chang Min
bertanya sekali lagi pada Jin Hee tentang bagaimana Jin Hee mengetahui Ah reum
adalah puteri dari Menteri. Jin Hee hanya berkata apa Ah Reum tahu bahwa Chang
Min sudah menikah sebelumnya?
Jin Hee hendak
memberitahu Ah Reum agar tidak ada korban seperti dirinya lagi. Jin Hee hendak
keluar kamar tapi Chang Min menahannya. Jin Hee akan berteriak jika Chang Min
menahannya lagi. Chang Min berkata berteriaklah. Tapi saat Jin Hee hendak
membuka mulutnya untuk berteriak,Chang Min mengalah dan meminta Jin Hee keluar.
Sang Hyuk,Young Ae dan Young Gyu sudah tak sadarkan diri karena banyak minum. Ah Reum,Chang Min dan Jin Hee masih sadar. Jin Hee masih terus minum dan Chang Min melarangnya. Chang Min juga mengingatkan Ah reum yang menuangkan minuman ke gelas Jin Hee,Jin Hee terlambat saat pertama kali magang.
Sang Hyuk,Young Ae dan Young Gyu sudah tak sadarkan diri karena banyak minum. Ah Reum,Chang Min dan Jin Hee masih sadar. Jin Hee masih terus minum dan Chang Min melarangnya. Chang Min juga mengingatkan Ah reum yang menuangkan minuman ke gelas Jin Hee,Jin Hee terlambat saat pertama kali magang.
“siapa yang harus
disalahkan?” tanya Ah Reum
“ada seseorang yang
tampak seperti penutup botol” kata Jin hee sambil menunjuk Chang Min. Chang Min
malah memberikan pembuka botol pada Jin Hee agar Ah Reum tak curiga.
Chang Min pamit
pergi. Tapi Jin Hee kesal dan ia yang harus pergi duluan. Jin Hee pergi dalam
keadaan mabuk. Chang Min membiarkannya.
Tak lama kemudian
disusul Chang Min yang pergi karena ia ada tugas malam.
Dr. Gook pergi ke
sebuah tempat. Disana ada Dr. Shim yang sedang menari dengan seorang pria. Dr,
Gook tampak terpukau dengan tarian dr. Shim.
Sepertinya dr. Gook membayangkan dirinya juga menari dengan dr. Shim. Mereka terlihat serasi.
Sepertinya dr. Gook membayangkan dirinya juga menari dengan dr. Shim. Mereka terlihat serasi.
Jin Hee terus saja
mengoceh di tengah jalan dalam keadaan mabuk. Orang-orang memperhatikan tingkah
Jin Hee yang aneh.
“aku punya alasan”
jawab Dr. Gook sumringah
“pastilah sesuatu
yang baik” tebak dr. Shim saat melihat wajah dr. Gook
Ternyata dr. Gook datang menemui dr. Shim untuk menyampaikan bahwa ia mendapat balasan email yang dikirim Dr. Shim mengenai anggaran UGD.
Ternyata dr. Gook datang menemui dr. Shim untuk menyampaikan bahwa ia mendapat balasan email yang dikirim Dr. Shim mengenai anggaran UGD.
Saking
senangnya,Dr. Gook secepat mungkin ingin memberi kabar bahagia ini pad dr.
Shim.
Dr. Shim mengajak
dr. Gook untuk menari bersama tapi Dr. Gook menolak dengan alasan ia tak ingat
sama sekali gerakan tarian itu.
Chang Min
memberhentikan taksi. Tiba-tiba Jin Hee juga masuk ke dalam taksi yang sama
dengan Chang Min. Chang Min meminta Jin Hee keluar dari taksi yang berhentikan.
Sopir taksi bertanya,apa Chang Min dan Jin Hee tak bersama-sama?
Chang Min membantah
mereka bersama-sama. Jin Hee masih bisa mengenali Chang Min dan meminta Chang
Min turun. Mereka pun akhirnya berdebat. Karena argo taksi jalan terus,jadi mau
tak mau Chang Min 1 mobil dengan Jin Hee.
Di perjalanan,mereka
berdebat lagi dan saling suruh untuk turun dari taksi. Sopir taksi hanya
tertawa melihat mereka bertengkar. Chang Min bahkan menutup telinganya karena
tak tahan mendengar ocehan Jin Hee.
Chang Min tak mau
kalah. Ia juga menyalahkan Jin Hee yang selalu tersenyum di depan dr. Gook untuk mendapat kesempatan demi kelangsungan
hidup Jin Hee.
“Hei,Oh Chang
Min,cobalah untuk setidaknya menjadi setengah pria seperti dr. gook.seorang
seperti dia adalah pria sejati” kata Jin Hee. Chang Min mendelik kesal.
Sopir taksi berkomenta
jika Chang Min dan Jin Hee sudah cukup banyak minum. Chang Min menyangkal kalau
ia tak minum lalu ia minta permen untuk menghilangkan bau alcohol.
Setibanya di RS. Sopir
taksi bertanya dimana Jin Hee harus diturunkan? Chang Min mengeluarkan permen
karetnya dan menjawab tak tahu. Lalu ia bertanya pada Jin Hee. Karena Jin Hee
tak sadarkan diri. Jin hee pun tak bisa menjawabnya.
Chang Min membangunkan Jin Hee,tak sengaja permen karetnya nempel di rambut Jin Hee. Chang Min panic dan terpaksa menurunkan Jin Hee di RS.
Chang Min membangunkan Jin Hee,tak sengaja permen karetnya nempel di rambut Jin Hee. Chang Min panic dan terpaksa menurunkan Jin Hee di RS.
Jin Hee terus
mengoceh dan membuat Chang Min tak mengerti. akhirnya Chang Min menggendong Jin
Hee dan membawanya masuk ke RS.
Di rumah,Kwang Soo panic
karena Gook junior muntah dan demam. Tak ada orang pun dirumah. Jadi ia membawa
Gook ke RS. Kwang Soo juga meninggalkan pesan untuk Jin Ae.
Chang Min
pelan-pelan membawa Jin Hee ke dalam RS tanpa ketahuan rekan-rekannya. Chang
Min terpaksa naik tangga darurat karena saat menunggu lift,ia hampir ketahuan
oleh pihak RS.
Tak ada tempat lain lagi selain kamar staf di RS. Jadi ia membawa Jin Hee kesana. Chang Min merebahkan Jin Hee di tempat tidur. Ia memandang wajah Jin Hee yang tak sadarkan diri. Ia menatapnya dengan penuh kasih sayang.
Tak ada tempat lain lagi selain kamar staf di RS. Jadi ia membawa Jin Hee kesana. Chang Min merebahkan Jin Hee di tempat tidur. Ia memandang wajah Jin Hee yang tak sadarkan diri. Ia menatapnya dengan penuh kasih sayang.
Chang Min
membungkam mulut Jin Hee agar tak bersuara. Jin Hee membuka matanya dan dengan
samar-samar melihat wajah Chang Min. sejenak ia nampak terkejut lalu
pelan-pelan mata Jin Hee terpejam lagi. mungkin bagi Jin Hee,ia sepertinya
bermimpi.
Chang Min masih
menatap wajah Jin Hee dengan sangat lama. Bahkan ia sempat membelai rambut Jin
Hee.
[ Bersambung ke Episode 9 – Drama Populer ]
Komentar :
Adegan terakhir
sangat berkesan. Pandangan Chang Min pada Jin Hee sangat berbeda.
9 komentar:
maju terus, pantang mundur. ku kan setia membaca sinopsis ini.
akhirnya yg d tunggu datng juga.....trims mbae!!!!
Mkasih mb.. ditunggu episode selanjutnya :D
Iya hampir tiap jam aq cek, akhirnya keluar juga... semangat aq akan selalu setia bacanya n pastinya akan nonton juga... cha min lucu bgt,..
yee udah muncul..benar mba chan min ternyata benar2 masi suka,sebenarx sih mereka masi saling cinta,ya gitulah kalau ego masing2 tinggi,tpi inilah drama korea yg aq suka^^..saling trik,saling nyakiti tpi jauh dri lubuk hati saling cinta..lanjuuut yaa mba jangan terlalu lama lama,hehehe
akhirnya yang ditunggu2 muncul jg, mkash mbk
terus semnagt y nulis sinopsisnya
makasih ya mba, di tunggu sinopsis selanjutnya....
Paling suka klo lihat chang min cemburu.... :)
Semangadd mbakk ^_^
Post a Comment
Terima kasih atas komentarnya ^^
walau aku tak membalas satu per satu,tapi aku selalu membaca komentar kalian