Pages

Wednesday, 5 March 2014

[ Sinopsis ] Emergency Couple Episode 11 - Part 2




Sinopsis Emergency Couple Episode 11 Part 2

Kwang Soo menemui Chang Min di RS. Ia datang untuk mengambil obat antibiotic milik Gook junior dan sengaja ia mampir untuk bertemu Chang Min. kedatangan Kwang Soo untuk meminta maaf lagi pada Chang Min karena ia baru tahu jika Chang Min adalah mantan kakak iparnya.
Kwang Soo juga memohon jika Chang Min punya waktu,mereka bisa pergi minum bersama. Kwang Soo juga berharap Chang Min bisa menjadi kakak iparnya lagi. Chang Min mengerti. 

Dr. Shim masuk ke sebuah ruangan dengan hati-hati yang menjawab telepon dari anaknya,Ji Min. ia bertanya pada Ji Min,bagaimana kabar Ji Min di Taman kanak-kanak dan juga ia mengutarakan kerinduannya pada putrinya.
Setelah menyelesaikan percakapannya di telepon,dr. Shim dikejutkan dengan kehadiran seseorang di ruangan itu. ternyata Jin Hee yang berusaha menyembunyikan kepalanya di dalam lemari.
Bukan maksud menyembunyikannya tapi ternyata Jin Hee sedang mencari perban untuk membalut tangannya.
Dr. Shim tahu pasti Jin Hee sudah mendengar semuanya. Jin Hee meminta maaf karena ia tidak tahu jika dr. Shim sudah menikah. Dr. Shim menegaskan kalau dirinya belum menikah. Jin Hee terkejut.
“aku hanya punya anak. Aku seorang ‘single Mom’” ujar dr. Shim. Jin Hee semakin tak enak hati. Dr. Shim bilang ia tidak apa-apa. Lalu dr Shim menawarkan dirinya untuk membantu Jin Hee memasang perban di tangannya.
Dr Shim bertanya apa Chang Min yang membalut lengan Jin Hee. Ia mendengarnya dari dr Gook. Jin Hee mengiyakan. dr Shim juga tahu jika Jin Hee terluka saat bersama Chang Min di mobil. Dan dr Gook juga berpesan pada dr Shim agar tak membuat Jin Hee melakukan kerja berat.
Jin Hee tersanjung saat dr Shim memberitahunya jika dr Gook mengkhawatirkannya. Dr Shim berkata itu sangat bagus karena dr Gook tidak hanya mengkhawatirkan pasien lagi.
Dr Gook di ruangannya sedang risau dan gundah gulana. Ia melihat fotonya saat merayakan ulang tahun bersama dr Shim.
“dia tidak punya niat menikah sejak awal.aku tertipu.jadi,kami putus dan aku punya bayi”
Dr. Gook memikirkan kata-kata dr Shim. Chang Min datang menemui dr Gook di ruangannya. ia ada permintaan pada dr Gook. Chang Min ingin Jin Hee beristirahat untuk beberapa hari.
Dr Gook bertanya alasan Chang Min. apa Chang Min ingin mengajaknya naik mobil dan mencelakakannya lagi?
Bukan itu maksud Chang Min. ia hanya merasa bersalah karena telah membuat Jin Hee terluka. Ia juga bersedia mengambil alih pekerjaan Jin Hee di UGD.
Dr Gook merasa ragu terhadap Chang Min yang seorang pemalas yang akan bekerja 2 kali lebih banyak. Chang Min langsung menyahut ia tahu jika libur dokter magang ditentukan secara acak. Jadi Chang Min ingin dr Gook mempercepat jadwal libur dokter magang.
“aku tidak punya pilihan.pemulihan system yang cepat sangat penting.aku akan melakukannya. Kau boleh pergi” kata Dr Gook
Tapi Chang Min tak langsung pergi,ada yang ia tanyakan lagi tentang pasien yang jatuh itu. ia dengar si pasien tidak memiliki keluarga atau teman. Dan apa yang terjadi jika istri si pasien tidak datang?setelah ia pulang.dia akan kesulitan bahkan untuk menggerakan tubuhnya.
“dia akan mendapat bantuan dari Dinas sosial atau sukarelawan. Kenapa? Kau mengkhawatirkannya?”
Chang Min mengiyakan tapi yang lebih khawatir tentang pasien itu adalah Jin Hee. Dr Gook mengerti maksud Chang Min yang ingin Jin Hee tak khawatir lagi. Chang Min diam. tapi dalam diamnya itu,dr Gook semakin curiga. Lantas ia mengajukan pertanyaan. Sudah berapa lama Chang Min dan Jin Hee saling kenal?
Tak ada jawaban yang keluar dari mulut Chang Min.
Young Gyu membawakan es untuk Ah Reum. Ternyata maksud ia menemui Ah Reum untuk bertanya tentang kencan buta antara Ah Reum dan Chang Min.
Ah Reum ragu untuk menjawab. Ia balik tanya apa Chang Min sendiri yang memberitahu tentang kencan butanya? Young Gyu mengiyakan. karena Chang Min sudah mengatakannya,Ah Reum juga tidak bisa menyangkalnya.
Young Gyu juga menanyakan apa Ah Reum membaca pesan permintaan maaf yang Young Gyu kirim di grup chatt,karena ia sendiri belum menerima balasan dar Ah Reum. Ah Reum tak mempermasalahkannya lagi. kesalahan seperti itu sudah sering terjadi.
Tapi tetap saja Young Gyu merasa tak tenang “bagaimana mungkin aku merasa tidak bersalah” gumamnya
Ah Reum langsung mengerti yang dimaksud Young Gyu saat melihat wajah Young Gyu yang berubah sedih. Ah Reum pun menjawab rasa penasaran Young Gyu terhadap perasaan Ah Reum. Ah Reum akhirnya jujur jika ia memiliki perasaan terhadap Chang Min bahkan Ah reum sangat tertarik pada Chang Min.
Ah Reum langsung meminta maaf pada Young Gyu karena telah membuat Young Gyu patah hati. Ah Reum mengajak Young Gyu untuk berteman.
Bahkan kata ‘teman’ yang diucapkan Ah Reum bergema di benak Young Gyu. Young Gyu tak membalas ajakan Ah Reum. Ia sedih sambil terus memakan es yang sudah meleleh seperti semangatnya.
Ayah Chang Min mendapat pesan dari sekretarisnya bahwa ia mendapat telepon dari RS Gookmin. Sekretarisnya memberikan nomer telepon RS Gookmin yang tadi menghubunginya.
Ayah Chang Min hanya menatap nomer itu tanpa sesegera mungkin menghubungi RS Gookmin kembali.
Chang Min mendapat telepon dari ayahnya. Ia heran karena ayahnya tumben meneleponnya. Ayah Chang Min menelepon untuk menanyakan kabar pekerjaan Chang Min di RS. Chang Min heran,kenapa? Ayah Chang Min berkata ia tahu jika Chang Min dan Jin Hee magang di RS yang sama.
Chang Min bertanya,apa ibu yang mengatakannya? Ayah Chang Min tentu saja berbohong. Ayah Chang Min tahu pasti merasa tidak nyaman untuk Chang Min dan Jin Hee bersama-sama di dalam UGD yang kecil. Chang Min berkata ayahnya tak perlu khawatir lagi karena saat ini tidak seperti ayahnya bayangkan.
Ayah Chang Min sangat lega mendengarnya. Chang Min berpesan pada ayahnya untuk tidak bercerai. Jangan menandatangi kertas perceraian yang ibu berikan. Chang Min tahu jika dirinya tak sopan  karena mencampuri urusan kedua orang tuanya. Dan ia berharap agar ayahnya tak menuruti keegoisan ibunya.
“ibumu ingin bercerai setelah kau menikah” ujar Ayah Chang Min
Chang Min kesal kenapa harus membawanya ke dalam masalah kedua orang tuanya. Ayah Chang Min juga bertanya kenapa Chang min berubah pikiran padahal sebelumnya Chang Min sangat mendukung jika orangtuanya bercerai.
“aku tidak terlalu yakin mana yang terbaik untuk kalian berdua” kata Chang Min
Ayah Chang Min mengajak anaknya untuk mancing bersama. Tentu Chang Min terkejut. Karena ayahnya tak seperti biasa mengajaknya untuk memancing bersama.
Jin Hee berusaha menelepon istri si pasien yang terjatuh. Ia juga berusaha membujuknya tapi percuma saja istri si pasien tak mengatakan apa-apa dan langsung mematikan teleponnya.
Jin Hee heran walau si pasien dan istri sudah bercerai tak seharusnya si istri tidak mempedulikan mantan suaminya yang sedang sekarat. Jin Hee melihat dr Gook & dr Jang sedang berlari menuju ruangan si pasien yang terjatuh itu dirawat.
Jin Hee juga langsung bergegas menyusul mereka. dr Gook tiba dan langsung bertanya pada Chang Min,apa yang terjadi pada pasien?
“aku tidak tahu. Dia baik-baik saja hingga sekarang dan tanda vitalnya juga normal. Dia toba-tiba kehilangan kesadaran saat kami akan memindahkannya”
“dr Gook,aku tidak bisa mengetahui tekanan darahnya” dr Jang menambahkan
Dr Gook memerintahkan untuk bersiap RJP,Glukosa dan insulin. Mereka pun langsung bersiap dan Chang Min melakukan CPR pada si pasien. Jin Hee juga tak tinggal diam. ia membantu sebisanya.
Saat mendengar bunyi peringatan si pasien mengalami serangan jantung. Dan dr Gook meminta untuk melakukan alat pacu jantung ke pasien.  tapi hasilnya tetap sama. Chang Min masih terus melakukan CPR.
Dr Gook juga menanyakan apa istru pasien tidak datang. Jin Hee mengiyakan.
“jangan berkata seperti itu. dia (pasien) bisa mendengarnya semuanya” kata Chang Min yang masih melakukan CPR. Rambutnya sudah basah dengan keringatnya.
Chang Min yakin jika si pasien akan baik-baik saja sekarang. Mungkin saat ini si pasien merasa menyerah dengan hidupnya tanpa di damping istrinya. “tunggu sebentar. Dia akan datang. Jadi jangan menyerah. Kau harus hidup untuk bertemu dengannya” Chang Min terus menyemangati si pasien
Dia akan datang. Dia pasti datang. Jadi tolong bangunlah!
 

 Jin Hee melirik Chang Min yang berusaha sekuat tenaga menolong si pasien. TIDAK!! KAU TIDAK BOLEH MATI!!! TIDAK BOLEH!!!
Jin Hee,dr Gook dan yang lain menatap Chang Min. mereka nampak terharu dengan usaha Chang Min.
“Dia akan datang! Tunggulah sebentar lagi! dia pasti akan datang, percayalah padaku! Tolong! Kau harus tetap hidup untuk melihatnya”
Ternyata usaha Chang Min tak sia-sia. Detak jantung si pasien kembali normal. Itu sangat melegakan bagi Chang Min. Jin Hee,dr Gook dan lainnya turut senang akhirnya Chang Min berhasil.
“tekanan darahnya kembali dan juga kesadarannya kembali” tambah Dr Jang
“kerja bagus. Pindahkan pasien ke ICU sekarang” puji dr Gook
Dr Shim dan dr Kim ada di ruangan dr Gook. mereka sedang mencari data pasien. karena tidak ada dr Gook,terpaksa mereka mencarinya sendiri. Tak sengaja dr Shim menemukan foto milik dr Gook. foto kebersamaan mereka.
 
Dr Kim menemukan data yang dicari,Dr Shim langsung menyuruh dr Kim membawanya ke ruang ICU.
Peninggalan dr Kim. Dr Shim melihat lagi foto mereka. foto itu mengingat kenangan manisnya besama dr Gook.
Chang Min kali ini berhasil menunjukkan kalau ia adalah seorang dokter walau saat ini masih magang. Sebelumnya ia sama sekali tak berhasil. Disaat pertama kali ia bertemu dr Shim,bahkan dr Shim meremehkan Chang Min.
 Di saat ia sama sekali tak memiliki keberanian untuk melakukan operasi di dalam lift. Dan saat itu hanya Jin Hee bisa melakukannya.
Di saat ibunya sedang kritis,ia sama sekali tak becus untuk menolong ibunya. Ada Jin Hee yang membantunya.
Di saat ia salah mendiagnosa penyakit Gook junior dan membuat Jin Ae sebagai ibunya menangis melihat anaknya tak berdaya.
Itu semua deretan kegagalan yang Chang Min alami selama menjadi dokter magang. Jika magang saja gagal bagaimana ia bisa disebut ‘dokter’
Jin Hee menghampiri sambil membawakan minuman untuk Chang Min. ia bertanya apa Chang Min baik-baik saja?
Chang Min mengangguk “aku rasa ini pertama kalinya aku merasa seperti ini. berusaha menyelamatkan seseorang dengan cara apapun. Tapi bagaimana jika dia (istri pasien) benar-benar tak datang?”
Jin Hee berkata,semua orang sangat aneh. Tetap bersama dengan orang yang sakit akan lebih baik daripada bersama seorang dokter.ada sesuatu yang bisa menyelamatkan seseorang disaat nafas terakhirnya.
Chang Min juga membenarkan. Ia juga berpikir itu sesuatu yang tidak bisa dijelaskan secara ilimiah.
“tapi,kadang orang tidak mengetahuinya saat sedang tidak dalam keadaan sakit. Hanya saat ssakit,mereka akan menyadarinya (memerlukan seseorang disampingnya)”
“itulah kenapa kau bilang kau akhirnya menyadarinya setelah kau sakit”
“begitulah”
Chang Min sedang memeriksa kondisi tangan Jin Hee. Tiba-tiba dr Gook datang dan ingin melihat kondisi tangan Jin Hee juga. Saat disuruh untuk menggerakan tangannya,Jin Hee kesakitan. Dr Gook langsung berkata kalau Jin Hee harusnya beristirahat hari ini. ia juga bertanya pada Chang Min kondisi Jin Hee.
 “lebih baik dari kemarin.tapi masih ada infeksi”
“tapi ini lebih baik” tambah Jin Hee
“seperti yang Chang Min bilang,berlibur dan berisrirahatlah untuk beberapa hari. jangan bekerja mulai besok” pesan dr Gook
Jin Hee hendak membantah tapi dr Gook meminta Jin Hee untuk menuruti perkataannya. Dr Gook pergi. Jin Hee langsung kesal apa Chang Min benar-benar berkata sepeeti itu pada dr Gook?
“kau harus segera sembuh” ujar Chang Min
Jin Hee hendak pulang dengan mengemudi mobilnya sendiri. Tapi sudah ada Chang Min diparkiran sedang menunggu Jin Hee. Chang Min akan mengantar Jin Hee pulang. Jin Hee menolak tapi Chang Min memaksa sambil memapah Jin Hee masuk ke dalam mobilnya.
 
 “mau kemana kau membawaku?”
“diam dan masuklah”
Di perjalanan,Chang Min bertanya alamat rumah Jin Hee. Tapi Jin Hee tak segera memberitahu alamatnya. Chang Min bertanya apa Jin Hee merasa tak nyaman jika dirinya mengantar Jin Hee pulang/
Jin Hee bilang itu bukan masalah besar karena mereka sekarang adalah rekan magang. Chang Min ingin tahu apa Jin Hee juga tinggal bersama ibunya? Jin Hee mengiyakan. sudah sejak 3 tahun ia dan ibunya pindah dari rumah lama.
Komentar :
Maaf nanggung banget untuk bagian 2 ini. semalem sudah kecapekan jadi saya tidak lanjut lagi.
Maaf juga semalam sudah buat kalian gelisah karena tiba-tiba blog saya tidak bisa di akses. Itu kesalahan yang tidak sengaja.
Dalam bagian ini,yang membuat penasaran adalah Ayah Chang Min. apa hubungan ayah Chang Min dengan RS Gookmin? Yang kutahu RS Wusu adalah RS dimana Chang Min magang. Dan RS Yoon adalah RS milik keluarga Chang Min.
Apa jangan-jangan ayah Chang Min sedang sakit? Karena saat ayah Chang Min mengajak putranya memancing,Chang Min malah heran.apa itu pertanda?
Dan bisa jadi,Ayah Chang Min sengaja membuat Chang Min dan Jin Hee magang di RS yang sama. Bagaimana caranya? Entahlah.

9 comments:

  1. Makasih mba atas sinopsisnya walaupn sya udah nnton tpi sya msh pnasarn ngt ma sinopsis slnjutnya.

    ReplyDelete
  2. trima kasih sinopsisnya mbak......

    ReplyDelete
  3. owh..kirain ada yang ganggu...

    koq aq kepikiran anak dr.shim...
    bisa aj anak dr. shim adalah anak dr. gook...
    emg udah berapa lama mrk pisah?

    ReplyDelete
  4. Di preview buat episode mendatang,kayaknya jin hee nginep di rumah chang min ya.

    ReplyDelete
  5. walaupun udah nonton, tapi tetep suka baca sinopsisnya
    semangat mba nulisnya besama mba2 yg lain
    suka ekspresi cang min, banget banget nget suka,,,,,,

    ReplyDelete
  6. Makash sinopx mba..smngat nglanjutn part.3 mb..

    ReplyDelete

Terima kasih atas komentarnya ^^
walau aku tak membalas satu per satu,tapi aku selalu membaca komentar kalian