♥ Neng Fiiefieen ♥

PERHATIAN!!!!!!!

PERHATIAN!!!!
Dilarang copas isi blog !!!
cukup mencantumkan LINK hidup

Friday 1 November 2013

[ Sinopsis ] Marry Him If You Dare Episode 6 - Part 1



 Sinopsis Marry him If You Dare Episode 6 – Part 1


Miranda penasaran dengan perkataan Madam Na. ia ingin membuktikan prediksi Madam Na. ia membuka jendela rumahnya untuk melihat ke luar dan begitu terkejutnya saat ia melihat bagian atas menara Namsan runtuh.

Kim Shin kali ini harus percaya dari apa yang ia lihat. “kau tahu itu akan terjadi?” tanyanya.

Madam Na hanya memandang Kim Shin tanpa mengatakan apapun. Lalu ia mendapat telepon dari Ju Hyeon yang menanyakan hal yang sama pada Madam Na. Ju Hyeon protes karena seharusnya Madam Na memberitahunya lebih awal dan ia bisa merekam dan menjadikan peristiwa itu berita eksklusif.

“rekamlah!” perintah Madam Na. Madam Na juga memberitahu peristiwa yang akan terjadi esok lusa jam 7 pagi. Di stasiun kereta bawah tanah akan terjadi kebakaran. 

Mendengar hal itu,Kim Shin,Ju Hyeon dan Mi rae tercengang. “seseorang yang mengenakan topi bisbol warna merah akan memantik apinya. Disana (menara Namsan) karena semua orang sudah pulang ke rumah tidak ada korban tapi di stasiun kereta bawah tanah Byeol Gok lebih dari 100 orang akan mati” lanjut Madam Na.

Madam Na meminta mereka untuk datang ke stasiun dan merekam kejadian itu untuk dijadikan berita eksklusif. Kim Shin tak lantas mempercayai perkataan Madam Na dan Mi rae kesal “apa kau sudah gila? Inikah hadiahmu? Orang-orang yang akan mati”

Mi Rae bergegas turun dari tempat ia berdiri,Ju Hyeon bertanya Mi rae akan pergi kemana?. Mi rae menjawab kalau akan ada banyak orang yang mati jadi dia harus menolongnya. Ju hyeon mencegah Mi rae dan berkata kalau Madam Na agak aneh jadi bisa saja ia hanya mengira ini akan terjadi setelah melihat prakiraan cuaca. Dan prediksi tentang kebakaran di stasiun kereta bawah juga termasuk bualan Madam Na.

“semua yang dikatakannya benar!” kata Mi rae yakin. 

Madam Na bertanya pada Kim shin,apa Kim Shin masih meragukannya?. Kim shin bersikeras kalau ia tidak pernah percaya dengan ramalan. Madam Na membantahnya dan mengatakan kalau ini bukan ramalan tapi sesuatu yang benar-benar terjadi.

“jika memang akan terjadi,kita harus mencegahnya” bentak Kim Shin. Kim Shin tidak setuju dengan adanya berita eksklusif. 

Madam Na diam dan memikirkan kata-kata Kim shin.

Mi Rae ternyata pergi ke kantor polisi untuk memberitahu bahwa akan terjadi kebakaran di stasiun kereta bawah tanah lusa jam 7 pagi. Tentu saja polisi itu tidak langsung percaya dan menertawakan Mi Rae  karena mengira Mi Rae sedang meracau dan mabuk.

Ju Hyeon menelepon PD Lee yang sedang berada di kantor pusat kereta bawah tanah. Ju Hyeon menceritakan prediksi Madam Na tentang kebakaran di stasiun bawah tanah. PD Lee juga tak langsung percaya. Ju hyeon meminta PD Lee untuk melihat rekaman minggu terakhir. Dan PD Lee begitu terkejut saat melihat seorang pria bertopi merah sedang menuangkan cairan di lantai.

Rekaman itu juga diperlihatkan pada anggota lainnya. Mereka langsung mendiskusikan hal itu. Kim Shin,Mi Rae dan Ju Hyeon berdebat tentang akan menangkap pelaku itu. Ju Hyeon tetap ingin peristiwa itu dijadikan berita eksklusif di programnya. Kim shin tetap tak setuju,apa siaran sangat penting sementara akan ada banyak orang yang menjadi korban?

Ju Hyeon semakin kesal saat penulis Bae menelepon suaminya dan menasehati suaminya untuk tidak berada di stasiun Byeol Gok,ia memarahi penulis Bae yang hanya mementingkan dirinya sendiri.Ju Hyeon bingung bagaimana cara untuk menyelamatkan orang-orang di stasiun kereta bawah tanah.

Se Joo hanya memperhatikan situasi yang sedang memanas di ruangan itu. lalu ia dengan sengaja menjatuhkan sebuah kaset sehingga membuat lainnya terkejut dan perhatianpun teralih pada Se Joo. 

Se joo memberikan ide pada rekan kerjanya itu,bagaimana kalau kita manfaatkan siaran TV untuk mencegah kebakaran itu?

Semua langsung melongo memperhatikan Se Joo. dan juga mengerti maksud dari Se Joo.

Se joo menelepon Yoo Kyung dan memberitahu jika lusa pada jam 7 timnya akan mengadakan siaran langsung latihan penanganan kebakaran distasiun kereta bawah tanah. Se Joo juga meminta bantuan Yoo Kyung untuk memintakan ijin ke petugas stasiun.

Yoo Kyung ragu karena pada saat jam itu adalah jam sibuk jadi sangat susah mendapat ijin untuk melakukan syuting pada saat jam itu. Se Joo sangat yakin akan diijinkan jika Yoo Kyung yang datang dan memintanya. Tentu saja Yoo Kyung merasa senang dan sok percaya diri karena dia memang imut. Se joo meminta Yoo Kyung untuk mencobanya terlebih dahulu.

Kim Shin memuji antusias Se Joo yang sangat bagus tapi Se Joo nampaknya tidak peka pada kenyataan. Karena pada saat jam 7,kereta bawah tanah akan sibuk dengan padatnya penumpang dan juga petugas kereta api bawah tanah tidak akan mengijinkan.

Ju Hyeon langsung meminta Se joo untuk tetap mencari bantuan agar mereka bisa melangsungkan siaran langsung di stasiun jam 7 pagi.

Se Joo mengerti dan ia pergi ke tempat sepi untuk menghubungi seseorang. Ia mendapat pesan bahwa CEO kereta api bawah tanah menyetujui perijinan melakukan siaran langsung pada jam 7.Se joo nampak lega.

Yoo Kyung berada di luar kantor petugas stasiun kereta bawah tanah. Wajahnya memelas karena ia ragu untuk mendapatkan perijinan walau dengan rayuan mautnya sekalipun. Tapi karena Se Joo yang memintanya,ia pasrah jika dirinya dipermalukan.ia juga melatih suaranya agar terlihat imut^^. Segera Yoo Kyung masuk ke dalam kantor dan menyapa petugas.

Yoo Kyung memperkenalkan diri sebagai reporter dari Morning Show YBS. Mendengar dari YBS,salah satu petugas langsung menyambut baik kedatangan yoo kyung dan petugas itu juga menyampaikan kalau mereka akan bekerja sama dengan baik untuk siaran langsung latihan penanganan kebakaran besok lusa jam 6-8 pagi.

Yoo Kyung tak mengerti karena ia belum menyampaikan maksud kedatangannya pada petugas itu.

Kim Shin terkejut saat Yoo Kyung meneleponnya dan melaporkan hasil kedatangannya ke kantor stasiun kereta bawah tanah. Yoo Kyung juga menjelaskan jika petugas itu sudah tahu sebelum kedatangannya.

Kim Shin langsung menatap curiga pada Se Joo. “apa yang kau lakukan?” tanyanya pada Se Joo. tapi Se Joo mengangkat bahunya tak mengerti.

Ju Hyeon langsung mengambil alih telepon Kim Shin. Yang penting bagi Ju Hyeon adalah pihak stasiun sudah menyetujuinya. Ju hyeon langsung membagikan tugas pada timnya. Penulis Bae mendapat tugas untuk menghubungi pemadam kebakaran dan Mi Rae mempersiapkan Ambulan.

Prioritas pertama  mereka adalah menyelematkan nyawa masyarakat. Acaranya akan disiarkan langsung dari tempat kejadian perkara. Dari dalam kereta dan juga stasiun. Tetap tenang tapi bergerak cepat dan waktu mereka 31 jam menuju siaran langsung.

Semua langsung bergegas bertugas. Di dalam ruangan masih tertinggal Kim Shin dan Se Joo. Kim Shin curiga dan bertanya siapa dibelakangmu? Seberapa tinggi posisinya?

Se Joo menjawab santai kalau ia kenal beberapa orang yang pernah mendaki gunung Himalaya. Dan yang terpenting adalah menguntungkan bagi mereka,menyelamatkan orang,siaran langsung dan mendapat rating yang tinggi.

Kim Shin mulai geram. Orang-orang dalam bahaya dan Se Joo masih membahas soal rating?

Se Joo menjelaskan stasiun TV YBS didirikan untuk memperoleh keuntungan. Menyelamatkan orang itu adalah pekerjaan baik dan menayangkan siaran langsungnya juga baik. Tapi tetap mereka harus memikirkan soal rating.

Kim Shin hanya tersenyum kecut dan tak abis pikir dengan Se Joo.

Se Joo dan Yoo Kyung sedang berada di stasiun kereta bawah tanah untuk survey tempat. Yoo Kyung kaget saat Se Joo memberitahu akan terjadi kebakaran yang ssesungguhnya. Se Joo meminta Yoo Kyung untuk merahasiakan karena mereka akan berpura-pura melakukan latihan lalu ketika terjadi kebakaran sesungguhnya,mereka akan langsung memadamkannya.

Yoo Kyung mengerti dan ia memasang wajah siap siaga. Haha

Penulis Bae sedang berusaha meminta tolong pada petugas pemadam kebakaran. Mi Rae juga sedang berusaha merayu petugas Ambulan agar diijinkan untuk mengirim Ambulan pada pelatihan penanganan kebakaran.

PD Lee dan beberapa kru juga sedang mengecek alat-alat keselamatan di stasiun kereta bawah tanah. PD Lee sepertinya tidak serius melakukan tugasnya. ia juga mencoba alat pendeteksi api di atap stasiun dan ternyata alat itu tak berfungsi.

Kim Shin dan Ju Hyeon masih berdebat soal siaran langsung mereka.Kim shin tidak akan ikut berpartisipasi jika berita itu di manupulasi karena Kim Shin ingin di acaranya terlihat realistis. Ia hanya tidak ingin membodohi penonton dan sampaikan yang sebenarnya pada penonton.

Ju Hyeon membela diri kalau mereka tidak membohongi penonton tapi Kim Shin harus melihat situasi yang terjadi. Kim Shin tetap menolak permintaan awal Ju Hyeon,yang penting tidak ada korban jadi tidak perlu ada strategi tambahan.yaitu mempersiapkan Kim Shin yang kebetulan ada distasiun itu dan dengan kebetulan mereka menyiarkan berita kebakaran. Kim shin tidak setuju dengan ide seperti itu.

Ju Hyeon menjelaskan kalau tidak mungkin mereka menyiarkan berita karena ramalan dari seorang peramal. Tentu siaran merekan akan ditindak oleh Komite penyiaran. Kim shin tetap dengan pendiriannya yang menyampaikan berita sesuai fakta.

Ju Hyeon kesal karena Kim shin sama sekali tidak tahu perasaan tim lainnya. Karena gara-gara Kim Shin,timnya akan dipindahkan ke tempat terpencil. Dan ia sudah berusaha semampunya agar berita ini ditayangkan tapi tetap saja Kim shin kekeh mempertahankan egonya dan aturannya itu.

Ju Hyeon kesal dan meminta Kim Shin untuk lepas tangan saja dan pertahankan terus sikap keras kepalamu!. Ju Hyeon pergi.

Kim shin mengejar Ju Hyeon hingga lift. Ia berkata kalau ia akan berpartisipasi dalam program itu. Ju Hyeon tetap menolak tapi langsung ia berterima kasih pada Kim Shin karena sudah bersedia ikut bergabung. Kim Shin meminta syarat pada Ju Hyeon,ia tetap akan melakukannya dan tak peduli pembawa acaranya siapa yang terpenting ubah naskah pembukaannya.yang memberitakan kalau Kim Shin memang sengaja berada di stasiun itu untuk melaporkan terjadinya kebakaran.

Ju Hyeon berpikir lama dan ia setuju,ada lagi?. Kim Shin mulai memikirkan sesuatu dan ia meminta Ju Hyeon mengijinkan Na Mi Rae menemaninya.

 Kebetulan Na Mi Rae lewat dan memperhatikan mereka. ia juga menguping perbincangan kakaknya dengan Kim Shin.

Kenapa harus  Na Mi Rae?. Salah satu penulis harus ikut dengan Kim Shin. “baiklah. Penulis Bae akan menemanimu” kata Ju Hyeon.

Kim Shin menolaknya karena penulis Bae bertanggung jawab pada keseluruhan program. 

“kenapa Na Mi Rae tidak boleh menemaniku?” tanya Kim Shin heran dengan temannya itu

“Kenapa harus Na Mi rae menemanimu?” Tanya balik Ju Hyeon

“kenapa tidak boleh aku?” tanya Mi Rae langsung angkat bicara. Ia bersedia ikut dengan Kim Shin. Ju Hyeon kesal karena tak dihargai sebagai team leader yang bertugas mengelompokkan staf. Mi rae memohon pada kakaknya,ia ingin mempelajari banyak. 

Kim Shin langsung membenarkan kalau Mi Rae bisa langsung belajar darinya.tanpa menunggu ijin dari Ju Hyeon,Kim Shin mengajak Mi Rae untuk survey lokasi. Ju hyeon benar-benar kesal melihat kedekatan Kim Shin dan Mi Rae.

Kim Shin dan Mi rae sudah berada di lokasi.Kim Shin mengatakan kalau akan dipindahkan ke daerah lain dan tidak akan menjadi penyiar lagi membuatnya bersedia melakukan apapun untuk mendapatkan kesempatan.karena Kim Shin lebih memilih dipukuli penjahat itu dan ditangkap daripada melakukan hal semacam ini.

Mi Rae menebak kalau Kim Shin bersedia melakukan hal ini karena rasa bersalahnya pada reka-rekannya sehingga kim Shin melanggar prinsipnya sendiri.

Kim shin tidak mengakuinya,ia bahkan bersikeras pada Ju Hyeon untuk mengikuti prinsipnya. Jika karena bukan dirinya,pasti semuanya sudah dipecat. Tapi ia menyelamatkan mereka dengan hanya dipindahkan ke daerah lain.untuk apa ia merasa bersalah?

“kenapa kau begitu berusaha keras untuk tampak arogan?” komentar Mi Rae

 “Keinginanmu begitu besar untuk menyingkirkan orang lain.”

“setelah dekat,mereka selalu meminta bantuanku.lebih baik hidup sendiri. Kalau aku terlalu berinteraksi dengan orang,nilai hidup dan moralku akan banyak berubah”

“lalu kenapa kau sangat akrab dengan Seo Yoo Kyung?”

“Dia keren,aku merasa nyama” jawab Kim Shin dengan santainya.

Mi Rae mulai cemberut saat mendengar nama Yoo Kyung. Kim Shin menyadari jika Mi Rae sebal saat mengungkit nama Yoo Kyung lalu ia balik tanya “Kenapa kau begitu akrab dengan Se Joo?”

“dia keren,aku merasa nyaman” jawaban Mi Rae sama dengan jawaban Kim Shin sebelumnya.

“kalian berdua berpacaran?” tanya Kim Shin penasaran.

“itukah yang kau harapkan?” tanya Mi Rae

Kim Shin mengiyakan. Dan beralasan MI Rae dan Se Joo terlihat cocok . jika itu yang diharapkan Kim Shin tapi kenapa meminta Mi Rae dekat-dekat dengan Kim Shin. Bisa saja Kim Shin ditemani penulis Bae,kerjanya juga bagus daripada Mi Rae,kenapa harus Mi Rae?. 

Kim Shin tak bisa menjawabnya. Apa Kim Shin melakukan hal yang sama pada junior-juniornya? 

“karena kau istimewa” jawab Kim Shin. Mi Rae terkejut dan hampri tersentuh dengan pujian Kim Shin. “itukah yang ingin kau dengar?” kim Shin meralat pujiannya untuk Mi Rae.karena hasil kerja Mi Rae jelek sehingga ia merasa ia perlu menyeret MI Rae dan mengajarinya.

Mi rae mengangguk mengerti dan membalikan badannya. Matanya mulai memerah dan berair. Tiba-tiba Mi Rae terpeleset dan hampir terjatuh ke rel kereta api tapi Kim Shin bisa menangkap tangannya. dan kim Shin juga melihat mata Mi rae mulai berair.

“aku tidak pernah melakukannya pada orang lain. Orang lain..tidak pernah aku ajari sebelumnya” kata Kim Shin mencoba memberi penjelasan pada Mi Rae. Mendengar itu,berarti Mi Rae adalah orang yang pertama diajari oleh Kim Shin. Ia tersenyum lega dan sekaligus senang.

Madam Na sedang istrahat makan. Lalu ia teringat Mi Rae dan meneleponnya tapi teleponnya tak aktif. Akhirnya ia menelepon Ju Hyeon dan menanyakan keberadaan Mi Rae. 

Madam Na terkejut saat mendengar Mi rae bersama Kim Shin dan akan menemani Kim Shin di kereta pada saat pelatihan kebakarna itu. Bergegas ia menemui Mi Rae. 

Dan tak lama kemudian Miranda menelepon Madam Na yang mengatakan kalau ia sudah melihat peristiwa yang diprediksi Madam Na. tapi Madam Na tak mempedulikan Miranda karena ada hal yang lebih penting baginya. Madam Na menutup panggilan dari Miranda. Miranda mulai geram.

Madam Na mencari Mi Rae diruangannya. Ternyata Mi Rae sedang mempersiapkan berbekalan untuk siarannya di stasiun.

Madam Na bertanya alasan Mi Rae ikut Kim Shin di stasiun kereta bawah tanah. Madam Na khawatir hal itu tapi Mi rae menjelaskan kalau Madam Na sebelumnya memprediksi bahwa kebakaran tidak terjadi di dalam kereta. tapi tetap saja berbahaya bagi Mi Rae.

Mi Rae mulai kesal,sebelumnya Madam Na lebih baik tidak mengatakannya sehingga membuat mereka merasa bersalah. Seharusnya peristiwa seperti menara Namsan yang Madam Na beritahu jadi mereka hanya perlu merekamnya.

Madam Na mengatakan kalau ia terlalu terburu-buru jadi tidak memikirkan orang-orang yang akan menjadi korban. Tapi Madam Na hanya mengingat 2 kejadian itu saja. Bukankah seharusnya Mi Rae dekat dengan Se Joo bukan malah lengket dengan Kim SHIn.

Mi Rae bertanya,seandainya ia menikahi Kim Shin,ia akan hancur?. Madam Na membenarkan karena dirinya adalah Mi Rae.Mi rae membantahnya karena menurutnya ia dan Madam Na sangat berbeda. Karena Madam Na sudah mengubah kepribadian Mi Rae. 

Madam Na memberitahu masalahnya bukan diri Mi Rae sendiri tapi Kim Shin. Karena sifatnya,ia merusak dirinya sendiri. Dan perubahan yang terjadi pada mI Rae tidak berpengaruh mengubah keadaan.

Mi Rae berkata kalau Kim Shin sudah berubah. Kim Shin yang sebelumnya pasti tidak akan mau melakukan siaran karena saran dari seorang peramal. Tapi beda dengan Kim Shin sekarang,ia beinisiatif karena rekan kerjanya terancam dipindahkan ke daerah lain. 

Madam Na melotot tak percaya,apa Kim Shin tidak melakukannya karena dipaksa?dia melakukannya dengan sukarela?

Mi Rae mengiyakan Kim Shin yang angkuh dan sombong itu sekrang mau bekerja sama dengan orang lain. Ini merupakan perubahan yang sangat besar.
Madam Na tetap tak yakin Kim Shin berubah.

Kim Shin masih belum berubah. Ia terlihat bimbang dan merasa tak percaya bahwa dirinya bersedia siaran karena saran seorang peramal. Kim Shin teringat saat PD Lee marah dan kesal karena tidak hanya Kim Shin yang dipindahkan melainkan tim yang lain juga.

Ia juga teringat kata-kata Ju Hyeon. Yang mengatakan Kim shin tak tahu betapa dalamnya luka yang ditanam Kim Shin di hati orang-orang.

Sisi lain dari Kim Shin membenarkan jika mereka bisa menjadikan berita ini berita yang luar biasa. Tapi sisi lain dari Kim Shin tidak menginginkan kejadian itu benar-benar terjadi.

Kim Shin berpikir lagi,rekan-rekannya akan dipindahkan sangat baik jika siaran ini berhasil. Kim Shin mulai cemas-cemas karena tinggal beberapa jam lagi mereka mulain siaran.

Ju Hyeon berdiri di atap gedung. Ia sedang memikirkan sesuatu. Terlihat ada kebimbangan di dalam dirinya. Akhirnya ia memutuskan tetap siaran dan menyelamatkan orang. Untuk strategi tambahan? Kita lihat saja nanti,hehe

Mi rae juga nampak bimbang,ia bertanya pada Madam na,apa Madam Na yakin jika kejadian itu pada jam 7 pagi?. Ia sangat yakin karena saat itu orang-orang berangkat kerja,walau dirinya pada saat itu berada di RS,ia melihat jam menunjukan jam 7. Tentang Menara Namsan? Madam Na sangat mengingat jelas karena kejadian itu bersamaan dengan memperingati hari kematian ayahnya.

Madam Na meminta Mi Rae jangan khawatir karena waktu dan tanggal sangat akurat. Tapi tetap saja Mi Rae harus berhati-hati karena takdir bukan hanya bualan saja. Ketika kita mencoba mengubahnya sesuatu yang mengerikan bisa terjadi.

Mi Rae paham dan maka dari itu mereka sudah  mempersiapkannya.jangan khawatir.

PD Lee ternyata melaporkan hasil pemeriksaan alat-alat keselamata pada petugas stasiun kereta. petugas itu mengerti dan segera memperbaikinya.

Petugas itu menegur teksnisi yang sedang bertugas. Dan ia meminta teknisi itu memperbaikinya. Teknisi itu mengerti dan ia segera memakai topi merahnya dan bersiul senang.

Kim Shin kesal saat melihat berita disiarkan oleh penyiar muda (rivalnya Kim Shin) bukan hanya itu saja,ia kesal karena naskah tidak sesuai yang ia inginkan.

Kim Shin, Mi Rae dan cameraman sudah berada di stasiun .

Ju Hyeon semakin cemas karena siaran mereka di stasiun akan segera tayang. Ia menatap Madam Na yang sedang bertugas membersihkan ruang control. 

Yoo Kyung dan Se Joo sibuk mempersiapkan pelatihan di stasiun. Yoo Kyung memberi penjelasan pada petugas stasiun dan petugas pemadam kebakaran.

8 komentar:

gusti irawan said...

Wahh, tq y mbakk.., udh buat sipopsny ,penulisan mbk jg kerenn abiss.. sy serasa nntn lgsung .. hehe good job.. smg sehat sllu..!

drama queen said...

amin,,,makasih doanya ^^

YEVI TJHIE said...

Aduh deg-degan nunggu part 2 , lanjutkan Ɣªª mba fiiefieen , 加油...加油.. °\(^▿^)/° ..加油...加油!!!

Unknown said...

Snopsis slnjutnya d tunggu ya mbak...
Oh ya mbak , d korea da episode brapa sh?

Common Fighter said...

mbak di tunggu part 2..^o^

salam kenal mbak..^_^

Unknown said...

di tunggu part 2nya mbak..
semangat mbak

Venantius said...

Lumayan seru juga, genrenya time travel.

Kalau yang bingung nyari link download Marry Him If You Dare, bisa cek disini.

Tapi hanya nyediain versi 720p saja, mudah-mudahan bisa membantu.. Trims.

asramasurga.blogspot said...

sukaa :))))

Post a Comment

Terima kasih atas komentarnya ^^
walau aku tak membalas satu per satu,tapi aku selalu membaca komentar kalian